Polisi Selidiki Kematian Dokter Spesialis Paru di Nabire
Merdeka.com - Polisi masih menyelidiki kasus kematian dokter spesialis paru-paru, Mawarti Susanthy di Nabire, Papua Tengah. Diketahui, ia ditemukan meninggal di rumah dinasnya pada Kamis (9/3) lalu.
"Sedang dalam penyelidikan," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo saat dihubungi, Selasa (14/3).
Terkait dengan kasus ini, kepolisian juga sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta memeriksa sejumlah saksi.
"Sudah dilakukan olah tkp dan pemeriksaan saksi-saksi pada hari di temukan korban," ujarnya.
Sebelumnya, kematian dokter spesialis paru-paru di rumah dinasnya di Nabire, Papua Tengah, Mawartih Susantiy menjadi perhatian Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Apalagi, saat jasad dr Mawartih ditemukan dalam kondisi mulut berbusa dan ada luka lebam.
Budi menyampaikan duka cita atas meninggalnya dokter spesialis paru-paru satu-satunya di Kota Nabire, Papua Tengah tersebut. Budi menyampaikan kepada keluarga dr Mawartih bahkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan memastikan penyelidikan secara transparan.
"Pemerintah dalam hal ini, Kemenkes akan bekerja sama dengan kepolisian untuk memastikan bahwa penelitian dilakukan dengan transparan, terbuka, tidak ada yang ditutup-tutupi mengenai kasus ini," ujarnya saat mendatangi rumah duka di Jalan Malengkeri 2 Makassar, Senin (13/3).
Meski demikian, Budi mengaku membutuhkan waktu untuk mengungkap kematian dr Mawartih. Budi juga mengaku sudah mendapatkan data hasil sementara autopsi jasad dr Mawartih.
"Hasil autopsinya sudah saya ambil. Tapi masih menunggu beberapa hasil laboratorium lagi," kata dia.
Meski demikian, Budi enggan mengungkapkan hasil autopsi karena hal tersebut merupakan ranah keluarga dan kepolisian. Meski demikian, Budi menegaskan kasus ini akan dibuka secara transparan.
"Itu wewenang kepolisian untuk bisa mengumumkan (hasil autopsi). Tapi jaminan dari saya, bahwa ini akan dibuka secara transparan, karena itu juga diminta keluarga," tegasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengaku Dicabuli Dokter, Istri Pasien Serahkan Bukti Penting Ini ke Polisi
TA dan suaminya langsung meninggalkan lokasi. Hanya tim kuasa hukumnya yang menemui awak media untuk menyampaikan keterangan pers.
Baca SelengkapnyaDokter Muda di Jambi Tewas Kecelakaan Usai Difitnah Diteraki Maling Dikejar Warga dan Polisi
Korban mengalami kecelakaan setelah menghindari pengendara lainnya.
Baca SelengkapnyaMasih Dikejar Polisi, Ini Identitas 14 Napi Kabur dari Polsek Tanah Abang
Para tahanan yang kabur tersebut terdiri dari tindak pidana kriminal umum, narkoba, dan titipan jaksa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat Polisi Terduga Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Surabaya Menangis ke Nenek Korban agar Cabut Laporan
Polisi yang diduga melakukan pencabulan terhadap anak tiri disebut sempat meminta pada pelapor untuk mencabut laporannya.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Dokter Kandungan Diungkap Istri, Tetap Layani Pasien di Bandara Padahal Mau Liburan
Diungkap sang istri, dokter tersebut kedapatan tetap melayani kendati tengah berlibur.
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaDikeroyok 5 Orang di Kemang Jaksel, Seorang Pemuda Tewas Alami Luka Tusuk
Kedua rekannya pun segera membawa korban ke klinik terdekat RSJC Kemang.
Baca SelengkapnyaKronologi Pesepakbola Egwuatu Oueseloka Tabok Pemuda di Tangerang, Berujung Ditangkap & Tersangka
Akibat kekerasan tersebut korban mengalami luka dan hasil pemeriksaan dari dokter bahwa gendang telinga sebelah kiri mengalami gangguan.
Baca SelengkapnyaDokter Ungkap Kondisi Terkini Relawan Prabowo-Gibran di Sampang Korban Penembakan Usai Operasi
Tim dokter saat ini masih melakukan perawatan dan observasi terkait kemungkinan gejala sisa.
Baca Selengkapnya