Polisi sebut air limbah tak digunakan jadi bahan es teh
Merdeka.com - Masyarakat Jakarta beberapa hari yang lalu dikejutkan dengan pedagang es teh yang berjualan di sekitar Monas menggunakan air mentah. Bahkan kabarnya air tersebut berasal dari air limbah dari rel kereta api Gambir, Jakarta.
Namun hal tersebut dipatahkan polisi. Berdasarkan hasil tes laboratorium, Polsek Gambir, tidak menemukan indikasi penggunaan air limbah sebagai bahan baku pembuatan es teh.
"Jadi indikasinya bukan airnya tapi gelasnya ini. Gelasnya yang seharusnya sekali pakai, dia enggak. Kalau dia melihatnya kok masih bagus dia cuci. Dia tuangin airnya aja," kata Kapolsek Gambir, AKBP Bambang Yudhantara Salamun dikutip dari humas Polda Metro Jaya, Minggu (13/3).
Bambang menjelaskan,pihaknya sudah melakukan penelusuran dengan cara memeriksa 10 saksi, mendatangi lokasi dan meneliti bahan-bahan yang digunakan. Hasilnya, tidak ditemukan unsur pidana.
"Jadi kita sudah selidiki, sudah reka ulang ke TKP, kita sudah interogasi saksi-saksi semuanya indikasi menggunakan air comberan itu enggak," bebernya.
Sehari setelah penangkapan,kedua pedangan yang sempat diamankan pun sudah dilepaskan.Polsek Metro Gambir hanya memastikan bahwa lokasi yang diduga produksi es teh adalah tempat peracikan air dan teh. Air yang digunakan air matang, namun memang gelas yang dipakai dicuci berulang-ulang.
"Kalau yang di foto pada saat satpol PP mengangkat gelas di sebelah kirinya ada jerigen. Posisi dia di situ memindahkan air itu dari jerigen ke gelas. Yang di jerigen itu sudah jadi teh, indikasi yang kita dapat air matang, Karena pedagang ini beli sama orang yang jual makanan. Jadi dia datang ke tempat makan, itu sudah kita periksa, sudah kita interogasi," jelasnya.
Bambang juga menjelaskan, pihaknya juga sempat menangkap pedagang yang menggunakan modus yang sama. "Penjual es batunya sudah kita interogasi juga. Ibaratnya mereka membeli air matang cuma diraciknya aja di situ. Jadi mungkin dia cari tempat tersembunyi yang enggak kelihatan orang," tandasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengertian Limbah Cair dan Dampaknya bagi Lingkungan, Ancam Ketersediaan Air
Limbah cair dapat menyebabkan kelangkaan air dan kerusakan ekosistem.
Baca SelengkapnyaKesalahan Minum Es Teh Ketika Berbuka, Risiko Picu Asam Lambung Naik
Apakah benar minum teh manis es saat berbuka dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, termasuk gangguan pada asam lambung?
Baca Selengkapnya7 Kondisi yang Menyebabkan Seseorang Haram untuk Minum Air Putih
Walau sehat, namun sejumlah kondisi bisa menyebabkan seseorang sebaiknya tidak minum air putih.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Usai Buang Air Kecil, Polisi Jatuh dari Kapal dan Hilang
Dia menyebut, hingga siang ini pencarian masih terus dilakukan namun hasil masih nihil. Unsur terlibat.
Baca SelengkapnyaBelasan Pegawai Rumah Sakit Juga Keracunan Gas Amonia Pabrik Es di Tangerang, Alami Sesak Napas dan Mata Perih
Polisi masih menyelidiki kasus dugaan kebocoran gas amonia dari pabrik es tersebut.
Baca SelengkapnyaSaluran Pipa Air Bersih Disetop Caleg Gagal, Walkot Cilegon Gandeng Pengelola PLTU Jawa 9&10 Bantu Warga
Warga Cisuru, Cilegon, Banten kerap mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih
Baca Selengkapnya5 Alasan Mengapa Kita Perlu Mengganti Kopi dengan Teh di Pagi Hari
Teh bisa menjadi pilihan yang lebih baik untuk dikonsumsi di pagi hari dibanding kopi.
Baca SelengkapnyaCara Buat Air Rebusan 3 Daun untuk Redakan Asam Lambung Naik, Mudah Dijumpai di Sekitar Rumah
Ditemukan bahwa gejala asam lambung yang kambuh dapat diredakan dengan menggunakan campuran herbal dari air rebusan tiga jenis daun.
Baca SelengkapnyaKulit Kering Bisa Disebabkan 10 Hal Ini, Berikut Cara Atasi dan Mencegahnya!
Kulit kering kerap dialami oleh sebagian orang dan terkadang membuat estetika semakin berkurang.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Di Balik Panasnya Debat Capres, Ada Senyum dan Pelukan Hangat Para Cawapres
Cawapres Cak Imin, Gibran dan Mahfud MD asyik tertawa dan berpelukan meski para capres sedang debat panas.
Baca Selengkapnya