Polisi Ringkus 4 Pencuri dengan Kekerasan, Satu Ibu Hamil Wajib Lapor di Kota Jambi

Merdeka.com - Unit Reskrim Polsek Jelutung tangkap empat orang pelaku pencurian dan kekerasan di indekos Leo Kelurahan Kebun Handil, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi. Dua orang masih dalam pencarian orang (DPO).
Barang bukti yang diamankan adalah satu unit sepeda motor dan empat orang tersangka yaitu Ricky Alfandi (20) Guruh Kusuma (18) dan pasutri muda ARA (17) dan SS (17). Namun SS dalam pengawasan polisi karena hamil delapan bulan, serta inisial RN, RH masih (DPO).
Kapolsek Jelutung Iptu Al Imron mengatakan bahwa mendapat laporan ada tindak pidana pencurian dan kekerasan sehingga tim langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP).
"Untuk melakukan penyelidikan dan tim langsung bergerak cepat untuk menangkap para tersangka yaitu Ricky dan Guruh,"katanya, pada Senin (29/5).
"Kedua tersangka langsung digiring ke Polsek Jelutung guna pengusutan lebih lanjut," imbuhnya.
Kata Al Imron kronologi kejadian, pada hari Kamis (20/4) lalu, sekitar pukul 01.00 Wib, dimana saat itu, korban atas nama Khairul Umam bersama dengan temannya Makruf datang untuk menemui seorang perempuan berinisial SI.
Namun, setelah tiba di indekos itu, korban malah bertemu seorang wanita berinisial SS yang sebelumnya pernah ada masalah pribadi. Akibatnya, terjadi keributan di antara mereka. Lalu, pelaku SS memanggil suami dan teman-temannya sehingga terjadi pengeroyokan tersebut.
"Jadi, saat ribut mereka ini karena ada masalah pribadi, pelaku yang sudah menikah ini memanggil teman-temannya, ada 6 orang itu dan terjadilah pengeroyokan itu," jelasnya.
Setelah melakukan pengeroyokan, kata Imron, pelaku Ricky dan Guruh turut mengambil barang berharga korban di antaranya, sepeda motor, handphone dan dompet. Tak sampai di situ saja, pelaku juga mengurung korban yang sudah mengalami luka memar itu di dalam kamar indekos.
"Muncul niat jahat pencurian itu setelah pengeroyokan ini. Setelah dikeroyok lalu dikurung dalam kamar. Untuk pelaku Ricky memang residivis sebelumnya 365 KUHPidana," jelasnya.
Lebih lanjut, Imron menjelaskan bahwa pelaku wanita berinisial SS saat ditangkap tengah hamil 8 bulan. Hingga saat ini, penahanannya ditangguhkan demi pertimbangan kemanusiaan dan akan ditahan kembali setelah melahirkan.
"Untuk pasutri ini sudah tahap 2 prosesnya kita kenakan 170 (KUHP) memang cepat karena masih di bawah umur. Untuk SS ditangguhkan penahanannya karena masih hamil 8 bulan, setelah melahirkan nanti kita tahap 2 kan,"ujarnya.
"Pelaku perempuan ini terlibat dalam pengroyokannya dengan menginjak kepala korban sebanyak 8 kali,"imbuh dia.
Saat ini kata Imron, masih ada 2 pelaku lagi yang masih buron. Pihaknya masih terus melakukan pencarian. Sementara itu, atas perbuatannya pelaku akan dijerat pasal 170 KUHP subsider pasal 365 KUHP.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


VIDEO: Pidato Menggelegar Megawati Lawan Manuver Politik Praktis!
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berpidato dalam Rakernas IV PDIP dengan tema 'Kedaulatan Pangan untuk Kesejahteraan Rakyat'.
Baca Selengkapnya


ASDP Gaet Darwinbox Implementasikan Teknologi HR, Ini Keunggulannya
Berikut adalah keunggulan implementasi teknologi HR.
Baca Selengkapnya


Viral Pemobil Dimintai Rp150 Ribu oleh Polisi atau Ditilang: Cepat Jangan Lama-lama
Seorang pemobil dimintai uang sejumlah Rp150 ribu oleh polisi dan diancam akan ditahan SIM-nya jika tidak segera membayar.
Baca Selengkapnya


Kondisi Terkini Rumah Mentan Syahrul Yasin Limpo yang Digeledah KPK
Penggeledahan dilakukan untuk mencari bukti lanjutan dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
Baca Selengkapnya


Nasehat Kolonel kepada Anaknya Taruna TNI 'Jangan Mudah Patah, Jangan Mudah Pecah'
Kepada sang putra, Singgih bicara soal keberanian.
Baca Selengkapnya

Tiga Perantauan asal Sumba Perkosa Teman Satu Daerah di Bali
Pelaku bergantian memerkosa korban di kamar indekos perempuan itu.
Baca Selengkapnya

Dihubungi Tak Bisa Akibat HP Mati, Seorang Istri Dicekek dan Dibanting Suami
Akibat penganiayaan, korban mengalami memar di sekujur tubuhnya dan akhirnya melapor ke polisi.
Baca Selengkapnya

Wanita Muda di Bekasi Diduga Tewas Dibunuh, Bibir Bawah Hilang Disayat
Polisi sudah mengumpulkan barang bukti dan memeriksa tujuh saksi terkait kasus dugaan pembunuhan ini.
Baca Selengkapnya

Perampokan Toko Emas di Boyolali Digagalkan Karyawan, Pelaku Kabur Setelah Tikam dan Pukul Korban dengan Kursi
Polisi masih memburu pelaku yang kabur setelah aksinya gagal.
Baca Selengkapnya

Kakek Cabul Peremas Kemaluan Bocah Laki-Laki hingga Tewas di Depok Ditangkap
Polisi juga mendalami kemungkinan anak-anak lain yang diduga turut menjadi korban pencabulan terduga pelaku.
Baca Selengkapnya

Hiu Paus Sepanjang 7 Meter Mati Terdampar di Pantai Pekutatan Bali
Bangkai ikan besar ini masih berada di tepi pantai dan menanti tindakan lebih lanjut dari instansi yang berwenang.
Baca Selengkapnya

Kebakaran Lereng Gunung Agung Meluas hingga 80 Hektare, Kawasan yang Terbakar Bertambah
Petugas kesulitan melakukan pemadaman, lokasi yang terjal dan kencangnya embusan angin.
Baca Selengkapnya