Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Pukul Seniornya Gara-Gara Antrean ATM, Ini Penjelasan Polda Sumut

Polisi Pukul Seniornya Gara-Gara Antrean ATM, Ini Penjelasan Polda Sumut Ilustrasi Polisi. ©2015 merdeka.com/imam mubarok

Merdeka.com - Sebuah video beredar di media sosial adanya seorang anggota polisi yang diduga melakukan penganiayaan atau pemukulan seniornya di Medan, Sumatera Utara. Ia diketahui berinisial RK berpangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda).

Dalam video itu dinarasikan jika korban merupakan seniornya dengan beda kesatuan. Bripda RK merupakan anggota Sabhara dan korban merupakan anggota Brimob.

Dengan adanya kejadian ini, Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Hadi Wahyudi memastikan, kasus tersebut sudah diselesaikan secara internal.

"Sudah diselesaikan internal, salah paham," kata Hadi saat dikonfirmasi merdeka.com, Kamis (23/3).

Namun, Hadi tidak membeberkan secara rinci kronologi kejadian tersebut. Ia hanya menegaskan, jika kasus itu sudah diselesaikan.

Berdasarkan akun media sosial @kabarnegri.official menyebut, kejadian itu berawal saat Bripda RK tidak ingin mengantre saat ingin mengambil uang di salah satu mesin ATM.

"Tak sabar antre di ATM, seorang oknum polisi berpangkat bripda yang bertugas di Sabhara Polda Sumut pukul anggota Brimob," tulis akun tersebut seperti dikutip merdeka.com.

Kejadian ini disebut akun tersebut terjadi pada Minggu (19/3) sekira pukul 20.00 Wib. Kejadian ini terjadi di Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Mangga.

"Pada hari Minggu tanggal 19 Maret 2023, sekira pukul 20.00 Wib, korban yang merupakan seorang polisi bertugas di saat Brimob sedang melakukan transaksi di ATM BRI yang berada di dalam Alfa Midi di Jalan Jamin Ginting Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan," jelasnya.

"Kemudian pelaku meminta dengan memaksa supaya dia di dahulukan melakukan transaksi di ATM tersebut, namun korban tidak menjawab paksaan dari pelaku," sambungnya.

Setelah korban selesai melakukan transaksi, kemudian Bripda RK mempelototi anggota Brimob tersebut sambil marah-marah.

"Setelah korban selesai transaksi di ATM, pelaku memplototin korban sambil marah marah. kemudian korban bertanya kepada pelaku, 'kenapa marah marah dan memplototin saya?'," ujarnya.

"Pelaku menjawab 'kamu tunggu saya di luar yah, aku ambil uang dulu'. Setelah pelaku selesai transaksi di ATM, langsung keluar dari Alfa Midi kemudian menjumpai korban di parkiran depan Alfa Midi," sambungnya.

Saat itu, Bripda RK mengaku kepada korban tengah terburu-buru. Hal ini ia katakan sambil menyerang dan memukul korban.

"Pelaku mengatakan, aku mau cepat dan buru-buru dan saya anggota Sabhara sambil menyerang dan memukul korban," ucapnya.

"Kemudian korban menjawab 'saya ini seniormu tugas di Brimob', kemudian pelaku menjawab, 'ini bukan dinas, ku makan kamu nanti'," tambahnya.

Kemudian, warga yang saat itu berada di lokasi pun langsung mencoba melerai keduanya yang terlibat cekcok.

"Kemudian warga yang sedang berada di tempat kejadian berupaya melerai kedua belah pihak dan akhirnya pelaku meninggalkan korban. Korban akhirnya membuat laporan ke @polsekmedantuntungan. Kini Pelaku sudah diamankan," paparnya.

Selain menampilkan video diduga penganiayaan oleh Bripda RK, akun tersebut juga menampilkan sebuah foto yang mana Bripda RK tengah duduk di suatu ruangan.

"Bripda RK akhirnya terduduk lemas saat dimintai keterangan di Polsek Medan tuntungan karena sikapnya yang arogan di depan mini market di kawasan jalan Djamin Ginting Medan," ucapnya.

"RK dimintai keterangan karena memukul warga usai mengambil uang di mesin ATM, namun naas, warga yang dipukul RK merupakan personel Brimob dan pangkatnya lebih tinggi dari RK," pungkasnya.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya

Anggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya

Sekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.

Baca Selengkapnya
Usut Tuntas Kasus Kematian Dante, Polda Metro Libatkan Ahli Poligraf

Usut Tuntas Kasus Kematian Dante, Polda Metro Libatkan Ahli Poligraf

Uji poligraf merupakan salah satu upaya yang dilakukan kepolisian dalam rangka pembuktian perkara.

Baca Selengkapnya
Polisi Ciduk 3 Orang Pembobol ATM Jakut-Bekasi, Kerugian Capai Ratusan Juta

Polisi Ciduk 3 Orang Pembobol ATM Jakut-Bekasi, Kerugian Capai Ratusan Juta

sasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penempatan Polisi di TPS Berdasarkan Kategori, Rawan hingga Kondusif

Penempatan Polisi di TPS Berdasarkan Kategori, Rawan hingga Kondusif

Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, sebanyak 11.385 personel dikerahkan mengawal pelaksanaan pemungutan suara.

Baca Selengkapnya
Kasus 2 Polisi Lecehkan Wanita Muda Lalu Korbannya Dikeroyok, Kapolda Curiga Ada Motif Lain di Balik Pelaporan

Kasus 2 Polisi Lecehkan Wanita Muda Lalu Korbannya Dikeroyok, Kapolda Curiga Ada Motif Lain di Balik Pelaporan

Perkara ini awalnya telah dilakukan upaya perdamaian antara kedua belah pihak. Hanya saja tidak menemui titik terang

Baca Selengkapnya
Menyusuri Sungai Sarang Buaya, Polisi Cek TPS Rawan Pemilih Ganda

Menyusuri Sungai Sarang Buaya, Polisi Cek TPS Rawan Pemilih Ganda

Tak peduli apapun rintangan, hambatan, ujian, cobaan, dan medan yang terjal harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.

Baca Selengkapnya
Jadi Polisi Gadungan, Petani Lampung Tipu Dosen Wanita di OKU Timur

Jadi Polisi Gadungan, Petani Lampung Tipu Dosen Wanita di OKU Timur

Seorang dosen wanita CA (25) harus kehilangan uang Rp50 juta setelah ditipu seorang petani asal Lampung. Penipuan itu bermodus polisi gadungan.

Baca Selengkapnya
Respons Polisi Atas Upaya Perlawanan Jubir TPN Aiman Usai Handphone Disita

Respons Polisi Atas Upaya Perlawanan Jubir TPN Aiman Usai Handphone Disita

Ade Safri menjamin penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah bekerja secara profesional, transparan dan akuntabel.,

Baca Selengkapnya
WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal

WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal

Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara

Baca Selengkapnya