Polisi: Novel Baswedan Cs Dilantik jadi ASN Jika Sosialisasi Lancar Pekan Depan
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menerbitkan peraturan tentang pengangkatan khusus 57 eks pegawai KPK, termasuk Novel Baswedan menjadi ASN Polri. Novel dan kawan-kawan bakal dilantik pekan depan.
"Minggu depan," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dimintai konfirmasi, Sabtu (4/12).
Dedi enggan merinci lebih lanjut mengenai pelantikan Novel Baswedan dan kawan-kawan menjadi ASN Polri. Menurutnya, Asisten SDM Kapolri Irjen Wahyu Widada yang akan memberi penjelasan minggu depan.
Lebih lanjut, Dedi menyebut Polri bakal melakukan sosialisasi mengenai perekrutan khusus ini terhadap 56 eks pegawai KPK. Polri akan menggandeng Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam melakukan sosialisasi. Dedi belum menjawab alasan kenapa jumlah eks pegawai KPK yang direkrut Polri berkurang satu.
"Kan masih harus disosialisasikan dulu kepada eks 56 pegawai KPK," ucapnya.
Proses sosialisasi kepada Novel Baswedan dan kawan-kawan diharapkan berlangsung lancar. Dengan begitu, pelantikan bisa dilakukan secepatnya.
"InsyaAllah (pelantikan) kalau sudah laksanakan sosialisasi dulu, dengan catatan sosialisasi berjalan lancar," imbuh Dedi.
Sebelumnya, Polri melakukan pengangkatan khusus terhadap 57 eks pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), termasuk Novel Baswedan, menjadi ASN. Pengangkatan khusus ini tertuang dalam Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Perpol) Nomor 15 Tahun 2021.
"Betul, sudah keluar Perpol," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dimintai konfirmasi, Jumat (3/12).
"Sudah tercatat dalam lembar negara oleh Kemenkumham. Proses selanjutnya akan dilaksanakan sosialisasi dan bersama BKN untuk proses kepegawaiannya," sambugnya.
Salah satu eks pegawai KPK, Hotman Tambunan, menyambut baik kabar tersebut. Hotman mengatakan bahwa keseriusan Polri untuk merekrut Novel dkk semakin jelas.
"Baguslah jika sudah selesai, segala sesuatunya akan menjadi jelas," kata Hotman kepada detikcom, Jumat (3/12).
Hotman mengatakan Polri tak lama lagi akan berkoordinasi dengan pihaknya. Diketahui, Hotman dan 56 pegawai lainnya, termasuk Novel Baswedan, dipecat KPK setelah tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK).
"Tentu dalam waktu dekat kepolisian akan melakukan sosialisasi," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aktivis PP KAMMI Dikeroyok dan Sempat Diancam Dibunuh Anggota TNI di Jaktim, Begini Kronologinya
Korban sempat dipingpong ketika melaporkan pengeroyokan itu ke polisi.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan
Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kesejahteraan TNI Diungkit dalam Debat Ketiga Capres, Berapa Gaji Anggota TNI Tahun Ini?
Anies Baswedan menyebut banyak prajurit TNI belum punya rumah, tapi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menguasai lahan 34.000 ha.
Baca SelengkapnyaIstana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024
Istana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaTak Disangka Polisi, Pria Berambut Gondrong Berkumis Tebal Beruban ini Ternyata Seniornya Reserse
Rambut gondrong dan kumis tebal. Sekilas, mungkin tak ada yang percaya profesi dari pria ini adalah polisi.
Baca SelengkapnyaJawab Desakan Tiga Eks Petinggi KPK Agar Firli Bahuri Ditahan, Polri Ungkap Masih Penguatan Berkas Perkara
Desakan tiga mantan pimpinan KPK itu disampaikan dengan menyurati Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca SelengkapnyaPesan Penting Jenderal Polri ini Disorot, Bilang 'Kalau Mau Kaya Jangan jadi Polisi'
Pesan penting jenderal bintang satu untuk para anggota Polri.
Baca SelengkapnyaPengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma
Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.
Baca Selengkapnya