Polisi Bekuk 2 Pelaku Pencabulan ABG di Depok
Merdeka.com - Polisi menangkap dua pelaku pemerkosaan terhadap AF (17). Keduanya diringkus pada Jumat (12/7) malam. S ditangkap di rumah kontrakan, sedangkan A dibekuk saat sedang mengemudikan angkot 112 jurusan Terminal Depok-Kampung Rambutan.
"Mereka masih diminta keterangan lengkap oleh penyidik," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Deddy Kurniawan, Senin (15/7).
Keduanya ditangkap setelah diduga melakukan perkosaan terhadap AF. Bahkan S diketahui mencekoki korban dengan narkoba. "Korban dipaksa mengisap narkotika jenis sabu. Korban diancam akan dianiaya ibu korban kalau tidak menuruti kemauannya," paparnya.
Lantaran diancam, korban pun takut. AF terpaksa mengikuti kemauan S. "Setelah itu korban pun mengisap sabu dan kemudian disetubuhi. Korban tidak berdaya setelah dicekoki sabu," ungkapnya.
Tak hanya itu, AF dilecehkan oleh pria lain. AF merasa tertekan dan tidak bisa berbuat apa-apa. "Korban kemudian disuruh ke warung. Korban yang tidak sadar malah berjalan ke JPO dan berteriak-teriak tanpa sebab hingga diamankan oleh petugas dan membawa korban ke Polres," paparnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Poengky, pemeriksaan terhadap para atasan dari kelima anggota polisi yang diduga terlibat dalam kasus narkoba harus dilakukan.
Baca SelengkapnyaDari kasus pemerkosaan sebelumnya, penyidik telah berupaya untuk mencari pelaku.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan bukti yang ditemukan dari ponsel pelaku, banyak ditemukan video porno.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelaku pembacokan dan penyiraman air keras di pasar induk Kramat Jati, akhirnya ketangkap, begini tampangnya.
Baca SelengkapnyaPotret langit ibu kota yang terlihat abu-abu karena dipenuhi polusi udara.
Baca SelengkapnyaDia menyelundupkan narkoba untuk melewati pengecekan hingga berhasil dibawa ke kabin pesawat.
Baca SelengkapnyaKorban akhirnya mendatangi penyidik untuk memastikan kasusnya berjalan sesuai prosedur.
Baca SelengkapnyaKorban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua pelajar berinisial MH dan GB atau GE
Baca Selengkapnya