Polisi akan Gandeng Dinkes DKI untuk Tes Swab Keluarga Rizieq Syihab
Merdeka.com - Kanit Patroli Polsek Tanah Abang Kompol Margiyono mengatakan pihaknya akan menggandeng Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk menjalani tes swab Covid-19 kepada keluarga Pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Syihab. Keluarga Rizieq disebut menerima saran polisi untuk menjalani tes swab.
"Iya (akan kerja sama dengan Dinkes setempat), iya," kata Margiyono saat dikonfirmasi, Minggu (22/11).
Menurut Margiyono, hal tersebut guna mendeteksi pihak yang diduga terpapar Covid-19. Apalagi Lurah Petamburan diketahui terpapar Covid-19 lebih dulu.
"Bisa, bisa jadi seperti itu ya, bisa jadi seperti itu. Karena kan, kita namanya, itu kan berlaku kepada siapa saja ya. Orang yang diduga atau orang yang pernah bertemu dengan bapak orang akan diadakan tracing kan. Apalagi ini lurah Petamburan, Sekel (Sekretaris Kelurahan), kemudian Satpol PP-nya, semua sudah terpapar," ujarnya.
Menurutnya, sudah menjadi kewajiban bagi Puskesmas setempat untuk melakukan pemeriksaan kepada keluarga Rizieq.
"Nah jadikan ada kewajiban dari pihak puskesmas untuk tracing beliau dan keluarganya. Itu kan sekarang ini, Kelurahan Petamburan kan sangat dekat dan pada saat pelaksanaan kegiatan itu kan memang, beliau itu kan ada di lokasi gitu," ujar dia.
Polisi Sambangi Rumah Rizieq
Polisi bersama aparat keamanan lainya menyambangi kediaman Rizieq Syihab di sekitar Petamburan, Jakarta Pusat pada Sabtu (21/11) malam. Hal itu lantaran beredarnya kabar kalau Habib Rizieq sedang sakit dan dirawat di rumahnya.
"Karena sekarang ini yang beredar kan Pak Habib sakit, jadi kami ke sana. Tetapi tidak bisa langsung ketemu dengan beliau. Kami ketemu dengan salah satu petugas yang ada di situ yaitu Ustaz Yono (Mantan Ketua DPC FPI Tanah Abang)," ujar Margiyono.
Margiyono menyampaikan alasan kedatangannya bersama aparat keamanan lain, karena beredar kabar Rizieq yang diketahui usai menghadiri sejumlah kegiatan yang menimbulkan kerumunan massa.
"Kemudian kami sampaikan pesan-pesan dari kepolisan kalau kemarin kan sangat intens ya ketemu dengan orang banyak sangat luar biasa sekali ya. Terus kemudian setelah itu kok ada berita beliau sakit. Maka kami mendatangi kami mengecek, tapi ini diduga loh ya, diduga ya bisa terpapar. Ini namanya diduga itu bisa iya, bisa tidak," jelasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Ini Tetap Semangat Bekerja Walaupun Harus Pakai Kruk untuk Berjalan, Keluarga Setia Mendampingi
Ia membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.
Baca SelengkapnyaPolisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca SelengkapnyaTiga Polisi yang Tangkap Saipul Jamil Bakal Jalani Sidang Kode Etik usai Dibebastugaskan
tiga anggota polisi itu akan menjalani sidang Kode Etik Profesi Polri (KEPP) untuk penentuan nasib mereka
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Cek DNA pada Tali yang Ikat Satu Keluarga Lompat dari Apartemen, Ternyata Ini Tujuannya
Polisi Cek DNA pada Tali yang Ikat Satu Keluarga Lompat dari Apartemen, Ternyata Ini Tujuannya
Baca SelengkapnyaSiswi SMP Disekap dan Diperkosa di Lampung, 4 Buronan Dibantu Keluarga Kabur dari Kejaran Polisi
Polisi masih memburu empat buronan penyekap dan pemerkosa siswi SMP inisial NA.
Baca SelengkapnyaSiskaeee Ogah Penuhi Panggilan Polisi Hari Ini Sampai Gugatan Praperadilannya Diputus
Jemput paksa hingga penangkapan menjadi opsi penyidik jika Siskaeee dinilai tidak bersikap kooperatif.
Baca SelengkapnyaAkhirnya Terungkap, Ini Penyebab Ayah dan Anak Tewas Membusuk di Koja
Polisi resmi menghentikan perkara ini usai merampung investigasi.
Baca SelengkapnyaPolisi Periksa Kejiwaan Siskaeee Hari Ini
Siskaeee melalui pengacaranya sempat mengaku mengalami gangguan kejiwaan.
Baca SelengkapnyaJelang Pemilu 2024, Polres Kampar Tes Urine Seluruh Personel
Puluhan polisi cek kesehatan dengan mengikuti tes urine
Baca Selengkapnya