Polda Metro panggil kontraktor terkait pipa gas bocor di Cawang
Merdeka.com - Beberapa wilayah sempat kena imbas dengan bocornya pipa gas milik Perusahaan Gas Negara (PGN) di depan kantor BNN, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, beberapa hari lalu. Kebocoran diduga akibat pengeboran tiang pancang proyek LRT.
Dalam kasus itu, pihak kepolisian telah memeriksa beberapa orang saksi.
"Sudah memeriksa enam orang saksi yang melihat, saat ini masih dalam penyelidikan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Rabu (14/3).
Selain saksi yang melihat, polisi juga periksa beberapa orang dari PGN. Nantinya, penyidik akan memeriksa kontraktor proyek tersebut.
"Ya nanti arahnya ke sana (periksa pihak IRT). Kelalaian nanti kita tunggu ya setelah semuanya selesai," pungkasnya.
Sebelumnya, pipa gas milik Perusahaan Gas Negara (PGN) di depan kantor BNN, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, bocor. Diduga penyebab kejadian ini akibat pengeboran tiang pancang proyek LRT.
Informasi dihimpun merdeka.com, Senin (12/3), peristiwa ini terjadi sekitar pukul delapan malam. Sejumlah petugas membantu pembersihan pipa yang tertimbun tanah.
Akibat kejadian ini arus lalu lintas untuk sementara dialihkan. Mobil pemadam kebakaran dari Suku Dinas Jakarta Timur, termasuk pihak PGN sudah berada di lokasi.
"Arus lalu lintas dari Cawang arah Pancoran di alihkan ke Kramat Jati atau Kebon Nanas, imbas pengeboran tiang LRT mengenai PIPA gas keluar asep gas di depan kantor BNN jaktim," tulis TMC dalam akun twitternya.
"Alih arus arah Cawang silakan melalui jalur alternatif PGC arah Jl Dewi Sartika arah Cawang Kompor , sedangkan Lalin dari Kb Nanas (samsat Jaktim ) dialihkan ke TL: Cocacola."
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pakai Kontraktor Jepang, Proyek MRT Bundaran HI-Kota Harus Selesai Tahun 2029
Ini alasan Pemerintah gandeng kontraktor Jepang selesaikan proyek MRT Jakarta rute Bundaran HI-Kota.
Baca SelengkapnyaSoal Desakan Penahanan Firli Bahuri, Kapolri Serahkan ke Polda Metro Jaya
Kapolri percaya atas semua proses penyidikan yang dilakukan Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto
Baca SelengkapnyaResmi Kolaborasi, PGN Suplai Jaringan Gas di Sepanjang Jalur TOD MRT Jakarta
Kerja sama MRT dan PGN ini merajut antara aspek tata ruang dan energi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polda Metro Usut Kasus Pengemudi Fortuner Arogan Catut Pelat Dinas Marsda Purn TNI Asep Adang
Polda Metro Jaya menerima laporan yang dilayangkan Marsekal Muda Purn TNI Asep Adang Supriyadi soal plat dinasnya yang dicatut oleh pengemudi Fortuner arogan.
Baca SelengkapnyaPunya Empat Alat Bukti Kasus Pemerasan Terhadap Syahrul Yasin Limpo, Polda Metro Pede Hakim Tolak Gugatan Firli
Sidang putusan gugatan praperadilan Firli digelar Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa (19/12) besok.
Baca SelengkapnyaJaga Kepercayaan Investor, Ini Bakal Dilakukan PGN di Tahun 2024
Saat ini, PGN sudah memiliki jaringan infrastruktur berupa pipa gas sepanjang 31.705 km dan empat terminal LNG.
Baca SelengkapnyaPasok Gas ke Jakarta, PGN LNG dan Hoegh Akhirnya Sepakat Optimalkan Pengelolaan LNG Terapung di Lampung
FSRU Lampung terhubung dengan pipa bawah laut berdiameter 24 inci sejauh 21 km ke onshore receiving facility (ORF) di Lampung.
Baca SelengkapnyaMarak Kasus Tawuran Berkedok Bukber, Kapolda Metro Jaya: Adik-Adik Ini Energinya Terlalu Besar
Marak Kasus Tawuran Berkedok Bukber, Kapolda Metro Jaya: Adik-Adik Ini Energinya Terlalu Besar
Baca SelengkapnyaPolda Metro Limpahkan Berkas Dugaan Pemerasan Firli Bahuri terhadap SYL ke Jaksa
Polda Metro Jaya, Jumat (15/12) pagi, melimpahkan berkas perkara tersangka Firli Bahuri, Ketua nonaktif KPK yang diduga memeras SYL.
Baca Selengkapnya