Merdeka.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya sudah mendapati 8.207 pelanggar pada hari pertama operasi zebra, Selasa (30/10) kemarin. Jumlah tersebut lebih banyak jika dibanding dengan jumlah pelanggar pada hari pertama operasi zebra 2017 lalu, yakni 8.064 pelanggar.

"6.896 pengendara ditilang dan 1.311 dapat teguran pada Operasi Zebra 2018. Kalau hari pertama Operasi Zebra tahun 2017 lalu pengendara yang ditilang ada 7.167 sedangkan yang ditegur 897 pengendara," kata Kepala Sub Direktorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Budiyanto saat dikonfirmasi, Rabu(31/10).

Dia mengatakan, Jakarta Timur menjadi lokasi terbanyak dimana polisi mendapati pelanggar, baik itu roda dua maupun roda empat. Sebanyak 1.228 pelanggar ditilang di kawasan Jakarta Timur, dan 116 sisanya hanya dapat teguran.

Begitu juga tahun lalu, lokasi yang didapati pelanggaran yakni kawasan Jakarta Timur. Tercatat pada hari pertama operasi zebra digelar, ada 1.214 pengendara yang ditilang.

Atas pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara roda dua maupun roda empat ini, polisi pun menyita Surat Izin Mengemudi (SIM) atau Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Budiyanto mengungkapkan, sebanyak 3.195 SIM dan 3.679 STNK telah disita sebagai barang bukti.