Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polda Jateng Tunggu Hasil Lab Dugaan Kapolsek Mabuk Hingga Tabrak 2 Warga di Rembang

Polda Jateng Tunggu Hasil Lab Dugaan Kapolsek Mabuk Hingga Tabrak 2 Warga di Rembang Ilustrasi Garis Polisi. ©2015 merdeka.com/afif

Merdeka.com - Polda Jateng masih mendalami penyebab kecelakaan menewaskan dua warga yang dikendarai polisi Iptu S di Rembang. Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui apakah ada unsur kelalaian dalam peristiwa kecelakaan itu.

"Karena sopir anggota polisi yang menabrak tetap diperiksa Propam, dan sejumlah saksi untuk pemeriksaan kronologi kejadian. Kalau ada unsur kelalaian atau ada unsur kesengajaan," kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna, Rabu (27/5).

Terkait polisi bau alkohol saat kejadian kecelakaan, pihaknya belum bisa memastikan apakah benar Iptu YS mabuk saat mengendarai mobil.

"Kita belum tahu, untuk bukti masih menunggu pembuktian tim forensik laboratorium Polda Jateng," kata dia.

Sedangkan kecelakaan itu banyak faktor penyebabnya, bisa dari faktor kendaraan, faktor cuaca, faktor jalan, faktor manusia. Untuk kasus kecelakaan sendiri ditangani Polres Rembang.

"Jadi tidak bisa serta merta pelaku sopir. Kita juga koordinasi dengan dinas terkait seperti Dishub untuk cek kondisi mobil yang digunakan oknum polisi itu," kata dia.

Sebelumnya seorang Kapolsek Iptu SY pengendara mobil Panther bernopol L 1476 GK yang menabrak tewaskan dua orang di Desa Bangunrejo, Kecamatan Pamotan, Rembang menjalani pemeriksaan di Polda Jateng. Dugaan sementara pengendara menghindari pejalan kaki yang melintas.

Kejadian bermula SY yang hendak berangkat dinas mengendarai mobil, Senin (25/5) pukul 19.00 WIB. Mobil yang dikendarai melaju dari timur ke barat, sesampainya di lokasi tiba-tiba oleng ke kiri (selatan) hingga menabrak Rumah milik Saudara Samadi Bin Tasmani di sebelah selatan jalan.

Polda Jateng masih mendalami penyebab kecelakaan menewaskan dua warga yang dikendarai polisi Iptu S di Rembang. Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui apakah ada unsur kelalaian dalam peristiwa kecelakaan itu.

"Karena sopir anggota polisi yang menabrak tetap diperiksa Propam, dan sejumlah saksi untuk pemeriksaan kronologi kejadian. Kalau ada unsur kelalaian atau ada unsur kesengajaan," kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna, Rabu (27/5).

Terkait polisi bau alkohol saat kejadian kecelakaan, pihaknya belum bisa memastikan apakah benar Iptu YS mabuk saat mengendarai mobil.

"Kita belum tahu, untuk bukti masih menunggu pembuktian tim forensik laboratorium Polda Jateng," kata dia.

Sedangkan kecelakaan itu banyak faktor penyebabnya, bisa dari faktor kendaraan, faktor cuaca, faktor jalan, faktor manusia. Untuk kasus kecelakaan sendiri ditangani Polres Rembang.

"Jadi tidak bisa serta merta pelaku sopir. Kita juga koordinasi dengan dinas terkait seperti Dishub untuk cek kondisi mobil yang digunakan oknum polisi itu," kata dia.

Sebelumnya seorang Kapolsek Iptu SY pengendara mobil Panther bernopol L 1476 GK yang menabrak tewaskan dua orang di Desa Bangunrejo, Kecamatan Pamotan, Rembang menjalani pemeriksaan di Polda Jateng. Dugaan sementara pengendara menghindari pejalan kaki yang melintas.

Kejadian bermula SY yang hendak berangkat dinas mengendarai mobil, Senin (25/5) pukul 19.00 WIB. Mobil yang dikendarai melaju dari timur ke barat, sesampainya di lokasi tiba-tiba oleng ke kiri (selatan) hingga menabrak Rumah milik Saudara Samadi Bin Tasmani di sebelah selatan jalan.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap

Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Temukan Pelanggaran, 23 TPS pada 13 Daerah di Jateng Harus Gelar Pemungutan Suara Ulang
Bawaslu Temukan Pelanggaran, 23 TPS pada 13 Daerah di Jateng Harus Gelar Pemungutan Suara Ulang

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah menemukan sejumlah pelanggaran hari pencoblosan Pemilu 2024, Rabu (14/2).

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Diduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia
Diduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui banyak anggotanya yang tugas mengawal pemilu jatuh sakit akibat kelelahan.

Baca Selengkapnya
Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi
Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi

Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil

Baca Selengkapnya
Ipda Febry Polwan Berwajah Imut Terima Penghargaan dari Jenderal Polisi, Penampilannya Berbaret Merah Disorot
Ipda Febry Polwan Berwajah Imut Terima Penghargaan dari Jenderal Polisi, Penampilannya Berbaret Merah Disorot

Febry juga salah satu polwan termuda yang menjabat sebagai Kanit PPA Polres Klaten.

Baca Selengkapnya
Respons Pj Wali Kota Tanjungpinang Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat Tanah
Respons Pj Wali Kota Tanjungpinang Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat Tanah

Polres Bintan, Polda Kepri resmi menetapkan Penjabat Wali Kota Tanjungpinang sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan surat tanah.

Baca Selengkapnya
Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar
Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar

Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.

Baca Selengkapnya
Korban Meninggal Akibat Odong-Odong Ditabrak Truk Boks di Batang Bertambah Dua Orang, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka
Korban Meninggal Akibat Odong-Odong Ditabrak Truk Boks di Batang Bertambah Dua Orang, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka

Kecelakaan itu menyebabkan dua penumpang odong-odong tewas dan seorang lainnya mengalami luka berat.

Baca Selengkapnya