Polda Bengkulu hanya tunda sementara kasus Kompol Novel
Merdeka.com - Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu memutuskan menunda penyelidikan kasus dugaan penganiayaan yang diduga melibatkan Kompol Novel Baswedan. Langkah itu dilakukan sesuai dengan instruksi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat berpidato di Istana Negara, Senin (8/9) malam.
"Sesuai instruksi Presiden SBY, kasus ini ditunda penyidikannya," kata Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Hery Wiyanto di Polda Bengkulu, Rabu (10/10).
Dengan adanya instruksi itu, maka seluruh proses penyidikan terhadap Novel dihentikan sementara. Penghentian ini dilakukan sampai mantan Kasat Reskrim Polda Bengkulu itu menyelesaikan penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan simulator SIM. Namun pasa saatnya, Polda Bengkulu akan kembali menyeret Kompol Novel.
"Sebenarnya dalam KUHAP tidak ada istilah penundaan penyidikan, tapi instruksi presiden karena yang bersangkutan sedang menyidik kasus dugaan korupsi simulator SIM kami patuhi," tambahnya.
Polda Bengkulu menjerat Novel dengan Pasal 351 KUHP. Pada 2004 lalu, Kompol Novel dituduh bersama anak buahnya melakukan penganiayaan terhadap enam tersangka pencurian burung walet. Para tersangka diperintahkan berdiri berjejer sebelum ditembak kakinya, satu di antaranya tewas.
Polda Bengkulu lantas berupaya menjemput paksa Kompol Novel dari gedung KPK pada Jumat (5/10) malam.
Senin malam lalu, Presiden SBY menyampaikan lima poin terkait permasalahan KPK-Polri keinginan Polri untuk melakukan proses hukum terhadap Kompol Novel Baswedan tidaklah tepat, baik dari segi waktu ataupun cara penanganannya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahlil Usul Jokowi jadi Penasihat Khusus Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca SelengkapnyaBerikut isi Undang Undang Pemilu terbaru tahun 2023 terbitan Presiden Joko Widodo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo Subianto menjanjikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jabatan sangat penting dan strategis.
Baca SelengkapnyaCalon presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto hadir dalam acara konser Dewa 19, ikut nyanyi di atas panggung dan membuka bajunya untuk dilempar ke penonton.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, perayaan ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke-77 akan dirayakan secara sederhana
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPresiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca Selengkapnya