Merdeka.com - Terjangan badai Seroja di Kota Kupang pada Minggu (4/4) lalu, meninggalkan banyak sampah di hampir seluruh sudut kota. Selama satu pekan ini, instansi maupun masyarakat disibukkan dengan aksi bersih-bersih rumah maupun kantor.

Direktorat Lalu Lintas Polda NTT mengerahkan puluhan perwira dan anggotanya ke jalanan, turut membantu membersihkan Kota Kupang dari sampah sisa pepohonan yang tumbang akibat badai seroja.

"Kami turun sebagai bentuk kehadiran Polri untuk masyarakat menciptakan kebersihan di Kota Kupang, karena banyak sampah yang tersebar di beberapa ruas jalan dan lingkungan di Kota Kupang," kata Direktur Lalu Lintas Polda NTT Kombes Pol Iroth Laurens Recky, Selasa (13/4).

Aksi bersih-bersih ini sebagai bentuk kepedulian polisi terhadap pengguna jalan, serta upaya mengembalikan fungsi jalan.

Salah satu titik tumpukan sampah adalah di Jalan Herewila Kelurahan Naikoten, tepatnya di depan gereja St Yoseph Naikoten II. Beberapa truk disediakan untuk mengangkut sampah dan daun serta batang pohon yang tumbang.

Iroth Laurens Recky menuturkan, para personel kepolisian akan rutin membantu masyarakat maupun dinas terkait membersihkan sampah di Kota Kupang.