Petugas Pemilu Meninggal di Sumsel Bertambah Jadi 16 Orang
Merdeka.com - Kabar duka kembali datang dari petugas pemilu. Dua anggota PPS dan Linmas meninggal dunia akibat kelelahan usai menyelenggarakan pesta demokrasi lima tahunan.
Mereka adalah Alamsyah (57), anggota KPPS TPS 043, Perum TOP Blok B6, Kelurahan 15 Ulu, Palembang, dan Najiullah, petugas Linmas TPS 02 Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang.
Anggota Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Palembang Abdul Malik mengatakan, jumlah petugas pemilu yang meninggal asal kota itu sebanyak tiga orang. Sebelumnya, Slamet Riyadi, Ketua KPPS TPS 031 Kelurahan 20 Ilir D-I, Kecamatan Ilir Timur I, meninggal dunia beberapa hari lalu.
"Benar, kemarin dan hari ini ada dua anggota KPPS dan Linmas TPS meninggal dunia di rumah sakit. Mereka kelelahan usai bertugas," ungkap Malik, Senin (29/4).
Selain itu, kata dia, ada belasan orang yang tengah dirawat di rumah sakit. Jumlah petugas yang sakit bisa lebih banyak karena ada rawat jalan.
Sementara itu, anggota KPU Sumsel Divisi Hukum dan Pengawasan Hepriadi mengatakan, sejauh ini ada 16 orang yang meninggal di Sumsel. Mereka berasal dari anggota KPPS, PPS, dan Linmas.
"Sudah ada 16 orang yang meninggal dunia per hari ini. Kita upayakan segera diberikan santunan kepada ahlinya waris," kata dia.
Berikut petugas pemilu yang meninggal dunia di Sumsel:
1. Fahrul Andi (50), anggota KPPS TPS 02 Desa Blambangan, Pengandonan, Ogan Komering Ulu
2. Tutik Hidayati (42), anggota KPPS Desa Suka Mulya, Ogan Komering Ilir
3. Arman (42), Ketua KPPS TPS 07 Gunung Jati, Kecamatan Cempaka Ogan Komering Ulu Timur
4. Syarifudin (39), anggota KPPS TPS 06 Desa Anyar, Kecamatan BP Bangsaraja, Ogan Komering Ulu Timur
5. Yanto (30), anggota KPPS Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Keluang, Musi Banyuasin
6. Untung Imansyah, Ketua KPPS TPS 014 di Desa Sumber Jaya Kecamatan Sumber Marga Telang, Banyuasin
7. Ganjar, Ketua PPS Desa Maju Ria, Kecamatan Karang Agung, Banyuasin
8. Slamet Riadi, Ketua RT 34 dan Ketua KPPS TPS 031 Kelurahan 20 Ilir D-1, Ilir Timur I, Palembang
9. Yusman, anggota KPPS Desa Paduraksa, Kecamatan Sikap Dalam, Empat Lawang
10. Marwah, petugas Linmas TPS 05, Desa Sudi Mampir, Indralaya, Ogan Ilir
11. Simbolon (54), anggota KPPS TPS 04 Kelurahan Megang, Kecamatan Lubuk Linggau Utara, Kota Lubuklinggau
12. A Rafik, anggota KPPS TPS 03 Talang Buluh, Talang Kelapa, Banyuasin
13. Sri Wansu, anggota Linmas TPS Desa Lesung Batu, Lintang Kanan, Empat Lawang
14. Mulyadi, Ketua KPPS TPS 01, Desa Air Bening, Kecamatan Rawas Ilir, Muratara
15. Alamsyah (57) anggota KPPS TPS 043 Perum TOP Blok B6, Kelurahan 15 Ulu, Palembang
16. Najiullah, anggota Linmas TPS 02 RT 02, Kelurahan Silaberanti, Palembang
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPU Sumsel Catat 6 Petugas Pemilu dan 1 Linmas Wafat, 1 Pengawas TPS Meninggal Dunia
Semua petugas pemilu meninggal disebabkan kelelahan saat proses berlangsung
Baca SelengkapnyaKPU Tetapkan Pemungutan Suara Ulang di 15 TPS Sumbar, Digelar 24 Februari
Pemilu 2024 di Sumbar berlangsung di 1.265 kelurahan.
Baca SelengkapnyaCerita di Balik Nyasarnya 1.000 Lembar Surat Suara DPD RI Bengkulu ke Sumsel, Salah Siapa?
Dalam proses penyortiran, KPU Sumsel juga menemukan banyak surat rusak dan tak pantas dipakai.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU: 71 Petugas Pemilu Meninggal, 4.567 Sakit
Rinciannya, 136 orang di tingkat kecamatan atau PPK. Di tingkat PPS desa kelurahan ada 696 orang.
Baca SelengkapnyaTiga Petugas KPPS Meninggal di Sumsel dan 1.202 Sakit usai Rekapitulasi Suara
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Ishaq Iskandar mengungkapkan jumlah petugas KPPS yang sakit jumlahnya terus bertambah.
Baca Selengkapnya2 Polisi di Sumsel Dikepung Lalu Disandera & Diamuk Massa Usai Gerebek Penipu Online, Ini Kronologinya
Kapolres menyesalkan tindakan warga yang menghalangi penangkapan pelaku kejahatan bahkan menyerang dan menyandera polisi.
Baca SelengkapnyaSegini Besaran Santunan dari KPU untuk Petugas KPPS Meninggal Dunia Saat Pemilu 2024
Kemenkes mencatat ada 27 kasus kematian petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKPU Tegaskan Hasil Rekapitulasi Suara di Sumsel Tetap Sah Meski Tidak Ditandatangani Saksi Anies dan Ganjar
Kubu Anies dan Ganjar menolak tanda tangan karena menduga adanya kecurangan Pemilu
Baca SelengkapnyaKesal Istri Hamil Tak Didahulukan Mencoblos, Linmas di Palembang Bacok Ketua KPPS
Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Palembang inisial OS (30) dilarikan ke rumah sakit akibat dibacok petugas Linmas, RV (40).
Baca Selengkapnya