Peta Digital 3 Dimensi Ibu Kota Baru Ditarget Rampung Desember 2019
Merdeka.com - Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) Hasanuddin Zainal Abidin, menargetkan peta digital 3 dimensi delapan layer calon ibu kota negara baru, rampung pada Desember 2019. Menurutnya, peta ini akan digunakan oleh kelompok kerja (pokja) percepatan pembangunan ibu kota negara baru.
"Jadi kita memetakan peta dasar bumi Indonesia dengan skala 1:5000. Pemotretannya sudah selesai. Sekarang sedang proses perhitungan detail," kata Hasanudin usai peringatan Hari Informasi Geospasial ke-50 di Kantor BIG, Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (17/10/2019).
Dia menjelaskan, titik rawan bencana di lokasi calon ibu kota baru di Kabupaten Penajam Paser, Kalimantan Timur, jauh dari potensi gempa. Meski begitu, hal ini akan dikaji lebih lanjut.
"Kalau dari kajian awal sih oke lah. Nggak ada masalah karena jauh dari potensi gempa, kemudian tanahnya bukan gambut. Cuma memang dekat dengan tempat batu bara walaupun di luar wilayah ibu kota baru nanti," katanya.
Kalimantan dikenal sebagai salah satu paru-paru dunia, Hasan memastikan kehadiran ibu kota baru tidak ada mengganggu ekosistem di sana.
"Kalau daerah ibu kota baru kan kawasan Hutan Tanaman Industri (HTI). Jadi tidak akan mengganggu ekosistem di sana yang terlindungi. Pohonnya cuma akasia, eukaliptus," katanya.
Dia menjelaskan, konsep pembangunan ibu kota baru mengarah pada konsep green city, forest city dan smart city.
"Saya dengar dari Pak Menteri Bappenas bangunan di sana berbentuk vertikal dari dirancang jadi kota baru yang lebih visioner. Tapi saya nggak tahu nanti tahun 2024 apa yang ada duluan di sana," katanya.
Sementara Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro memastikan penyusunan peta dasar skala 1:5000 akan jadi prioritas pemerintah dalam 5 tahun ke depan.
"Kajian sudah selesai. RUU akan disampaikan ke DPR akhir tahun ini. Peta dasar 1:5000 akan dijadikan prioritas lima tahun ke depan. Jadi lima tahun ke depan sudah lengkap semua," kata Bambang.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaMeninggal Dunia, Balita Dipatuk Kobra Saat Masukkan Tangan ke Lubang
Peristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mengunjungi Pantai Mayang di Paser, Salah Satu Pasir Putih Terbaik di Kaltim
Setiap libur perayaan hari-hari besar, wisata pantai pasir putih Desa Pasir Mayang selalu dipenuhi oleh pengunjung.
Baca SelengkapnyaMembawa Pesan Pemilu Damai di Habitat Harimau Sumatera
Rombongan polisi dan istri mengunjungi permukiman suku Talang Mamak untuk menyosialisasikan pemilu damai.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca Selengkapnya28 Januari: Peringati Hari Kusta Sedunia, Ini Tujuan dan Tema Tahun 2024
Kusta atau lepra masih menjadi salah satu penyakit ropis yang terabaikan.
Baca SelengkapnyaPuluhan Tahun Hidup Gelap Gulita tanpa Listrik dan Sinyal, Begini Nasib Warga di Kampung Terpencil Taman Nasional Baluran
Kampung ini dulunya sangat susah dijangkau padahal punya pemandangan eksotis yang menyihir mata.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Polisi di Pelosok, Tiga Hari Jalan Kaki Kawal Distribusi Logistik Pemilu dan Terancam Dimangsa Binatang Buas
Polisi itu harus mendaki gunung, melewati hutan belantara dan menerjang beberapa sungai deras untuk menuju perkampungan.
Baca Selengkapnya