Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Peserta Seleksi CPNS Kemenkumham di Medan Kedapatan Bawa Alat Isap Sabu

Peserta Seleksi CPNS Kemenkumham di Medan Kedapatan Bawa Alat Isap Sabu Peserta Seleksi CPNS Kedapatan Bawa Alat Isap Sabu. ©2019 Merdeka.com/yan muhardiansyah

Merdeka.com - Seorang peserta seleksi CPNS Kemenkumham di Medan kedapatan membawa alat isap sabu. Dia langsung digugurkan dan diserahkan ke polisi.

Berdasarkan informasi dihimpun, peserta seleksi CPNS yang kedapatan membawa sabu-sabu berinisial RFP. Pemuda asal Kota Pematang Siantar mendaftar untuk formasi lulusan SMA, yakni petugas penjaga tahanan.

RFP diamankan petugas Kanwil Kemenkumham Sumut bersama Batalyon Zipur/Dhira Dharma di Aula Suganda Yon Zipur 1/DD, Medan, Kamis (19/12). Ketika itu, dia hadir di sana untuk mengikuti tahapan proses seleksi administrasi.

Petugas mendapati alat isap sabu itu setelah RFP menjalani tes tinggi badan. "Saat itu, seluruh peserta dibariskan, kemudian dilakukan verifikasi berkas. Karena kita bekerjasama dengan zipur, saat memasuki ruang ujian, dilakukan pemeriksaan badan oleh prajurit," kata Humas Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara Joshua Ginting, Jumat (20/12).

Barang Bukti

Para peserta kemudian diminta mengeluarkan barang-barang yang bersifat logam. "Anggota TNI menemukan alat isap sabu di dalam bungkus rokok. Kita juga menemukan plastik klip berisi sisa sabu-sabu," ungkap Joshua.

RFP kemudian diinterogasi. Dia sempat membantah menggunakan sabu-sabu. Namun, hasil tes urine pemuda itu positif narkoba.

Pemuda ini akhirnya mengaku membeli sabu Rp 1 juta. Dia pun digelandang ke Polsek Helvetia. "Apakah narkoba itu sudah dikonsumsi semua, itu kewenangan polisi menjawabnya. Namun kepesertaan CPNS-nya otomatis gugur," pungkas Joshua.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspada Surat Palsu Pembatalan Seleksi CPNS Catut Kemenkumham NTT

Waspada Surat Palsu Pembatalan Seleksi CPNS Catut Kemenkumham NTT

Beredar surat palsu berisi soal pembatalan seleksi CPNS di wilayah Kemenkumham NTT

Baca Selengkapnya
Seleksi CPNS Bakal Digelar Tiga Kali Tahun Ini, Cek Jadwal Lengkapnya di Sini

Seleksi CPNS Bakal Digelar Tiga Kali Tahun Ini, Cek Jadwal Lengkapnya di Sini

Kepala Badan Kepegawaian Negara, Haryomo Dwi Putranto mengatakan, pihaknya saat ini tengah meminta masing-masing instansi untuk melakukan rincian formasi.

Baca Selengkapnya
Seleksi CPNS Digelar 3 Kali Setahun, tapi Peserta Hanya Boleh Ikut Sekali

Seleksi CPNS Digelar 3 Kali Setahun, tapi Peserta Hanya Boleh Ikut Sekali

Adapun secara jadwal, seleksi CPNS 2024 dan PPPK tahap awal rencananya akan digelar pada April mendatang untuk rekrutmen sekolah kedinasan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Siap-Siap, Pemerintah Akan Buka 225.000 Lowongan CPNS Khusus Penempatan di IKN Nusantara

Siap-Siap, Pemerintah Akan Buka 225.000 Lowongan CPNS Khusus Penempatan di IKN Nusantara

Targetnya, usulan formasi CPNS 2024 khusus IKN itu bisa rampung pada Maret mendatang.

Baca Selengkapnya
5 Instansi Ini Umumkan Hasil Seleksi CPNS 2023, Cek Daftarnya di Sini

5 Instansi Ini Umumkan Hasil Seleksi CPNS 2023, Cek Daftarnya di Sini

Mengingat pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) telah selesai pada 22 Desember lalu.

Baca Selengkapnya
Menteri Anas Siapkan Formasi CPNS Khusus Warga Kalimantan Timur

Menteri Anas Siapkan Formasi CPNS Khusus Warga Kalimantan Timur

Kementerian/lembaga diminta menyiapkan formasi CPNS khusus untuk penempatan di IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya
Rekrutmen CPNS 2024 Dibuka 3 Kali Setahun, Ini Alasannya

Rekrutmen CPNS 2024 Dibuka 3 Kali Setahun, Ini Alasannya

Menteri Anas mengungkapkan alasan pelaksanaan rekrutmen CASN 2024 yang dibuka 3 kali dalam setahun.

Baca Selengkapnya
Catat, Ini Dokumen Harus Disiapkan Jelang Daftar Seleksi CPNS 2024

Catat, Ini Dokumen Harus Disiapkan Jelang Daftar Seleksi CPNS 2024

Formasi instansi daerah sebesar 1.867.333 yang terdiri atas 483.575 CPNS dan 1.383.758 PPPK.

Baca Selengkapnya
Eks Wamenkumham Nilai MK Tak Bisa Diskualifikasi Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Eks Wamenkumham Nilai MK Tak Bisa Diskualifikasi Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Sebab dari seluruh rangkaian dan proses Pemilu hingga pembacaan hasil rekap nasional, tidak ada langkah gugatan ke PTUN.

Baca Selengkapnya