Siswi SMP dicekoki ciu sampai teler dan diperkosa di counter HP
Merdeka.com - Nasib tragis dialami seorang gadis ABG bernama EV (13), siswi SMP warga Suruh, Semarang, Jawa Tengah. EV menjadi korban perkosaan yang dilakukan oleh Darmanto alias Pesek (18), warga Kecamatan Karanggede, Boyolali, usai berpesta miras jenis ciu.
Informasi yang dihimpun merdeka.com di Polres Boyolali menyebutkan, Darmanto melakukan perbuatan bejatnya tersebut pada awal Agustus lalu. EV dipaksa meladeni perbuatan bejat Darmanto, setelah sebelumnya dicekoki minuman keras.
Setelah mabuk, EV diperkosa Darmanto di sebuah counter HP di daerah Karanggede. "Darmanto saat ini kami lakukan penahanan di Mapolres Boyolali untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujar Kasatreskrim Polres Boyolali AKP Dwi Haryadi, kepada wartawan Rabu (11/9).
Menurut Dwi, awalnya korban belum mengenal pelaku. Namun saat bertemu saling berkenalan. Sekitar seminggu setelah perkenalan atau tepatnya, Minggu (18/8) siang EV bertemu lagi dengan pelaku, di Desa Pengkol, Karanggede. Saat itulah EV diajak ke sebuah jembatan desa, untuk minum, miras bersama teman-teman pelaku.
Meski sempat menolak EV ternyata berhasil dicekoki miras hingga teler. Kepada polisi Darmanto mengaku membawa EV ke sebuah counter HP Lela Cell milik temannya. Di lantai dua pelaku mengaku mengajak EV melakukan hubungan intim. Meski menolak, namun EV yang sudah dalam kondisi mabuk, tak bisa berbuat banyak.
"Sempat menolak, tapi korban tetap dipaksa untuk berhubungan intim. Setelah puas melampiaskan nafsunya, korban kembali diajak ke jembatan untuk berpesta miras. Tak lama kemudian korban kemudian dipulangkan ke rumahnya," paparnya.
Dwi mengungkapkan kasus pemerkosaan tersebut terungkap setelah korban menceritakan kejadian tersebut kepada kedua orang tuanya. Selanjutnya kedua orang tua korban melaporkan tersangka ke polisi. Atas laporan tersebut polisi segera menangkap pelaku.
"Kami akan menjerat pelaku dengan UU 23/002 tentang perlindungan anak. Ancaman hukumannya maksimal 15 tahun penjara dan denda maksimal Rp 300 juta," terangnya.
Baca juga:
Sarang ratusan pelaku pemerkosaan
Saat kekerasan seksual menuding tradisi erotis sebagai pelakunya
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi masih memburu empat buronan penyekap dan pemerkosa siswi SMP inisial NA.
Baca SelengkapnyaSaat bangun tidur, wanita ini terkejut mendapat tagihan biaya dari kedai es krim.
Baca SelengkapnyaSelama disekap korban tidak diberi makan dan minum, hanya disuruh menenggak minuman keras
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelaku sebanyak tiga orang berinisial AL (20), MS (25) dan JS (20).
Baca SelengkapnyaSaat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang
Baca SelengkapnyaSebelum disimpan, telur perlu untuk dicuci dulu secarea menyeluruh untuk mencegah munculnya masalah.
Baca SelengkapnyaCita rasanya otentik sejak 1980 dengan 12 macam isian.
Baca SelengkapnyaAksi berani ditunjukkan seorang emak-emak bernama Eni (54). Dia mengejar dua penjambret handphonenya hingga salah seorang di antara mereka tertangkap.
Baca Selengkapnya