Pesan SBY ke Pemerintah: Jangan Sampai Bangsa Ini Terbelah
Merdeka.com - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turut mengomentari terbelahnya masyarakat Amerika Serikat (AS) imbas Pemilu 2020 lalu. Memetik pelajaran dari negeri Paman Sam itu, SBY berpesan kepada pemerintah saat ini untuk menjaga bangsa Indonesia supaya tak terpecah.
"Bangsa kita ini bangsa yang majemuk, sejak merdeka selalu ada perbedaan. Konflik, benturan di sana sini, oleh karena itu siapa pun yang memimpin Indonesia, pemerintahan mana pun yang sedang mengemban amanah, jagalah. Jangan sampai bangsa ini terbelah, divided," kata SBY yang dikutip melalui tayangan video yang diunggah lewat fanspage Facebook pribadinya, Sabtu (28/11).
Menurut SBY, akan mahal harga yang akan bangsa Indonesia bayar untuk kembali menyemen rasa persatuan di tengah masyarakat. Geliat perpecahan, kata SBY terlihat sejak Pilkada 2017. Di mana terdapat polarisasi yang tajam di tengah masyarakat Indonesia.
"Identitas menjadi unsur utama dalam politik, dalam kontestasi pilkada, bahkan pemilu pada tingkat nasional. Ini tidak bagus," katanya.
Sebabnya menurut SBY sebuah bangsa yang telah terbelah akan sulit untuk direkatkan kembali. Ia mengharapkan supaya ke depannya tak ditemui lagi politisi atau partai politik yang gandrung akan politik identitas.
"Dan jangan sampai ya ke depan nanti ada politisi, ada partai-partai politik atau siapa pun di antara kita yang menyenangi politik identitas, yang menyenangi polarisasi politik yang tajam ini untuk kepentingan politiknya, tidak bagus. Itu sangat berbahaya," tegasnya.
Reporter: Yopi MakdoriSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca SelengkapnyaSBY Minta Prabowo Selamatkan Pemilu di Indonesia, Ini Alasannya
SBY berharap, Prabowo kelak memimpin bangsa Indonesia mampu membenahi sistem pemilu.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
SBY: Prabowo Menang Pilpres karena Kehendak Rakyat
SBY pun sejak lama telah yakin bahwa Prabowo akan menjadi Presiden kedelapan RI.
Baca SelengkapnyaBPS Ungkap Penyebab Mahalnya Harga Beras, Meski Jokowi Rajin Bagikan Bansos
Padahal Pemerintah gencar membagikan bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras.
Baca SelengkapnyaUsai Lihat Gibran Debat, Prabowo Klaim Rakyat Ingin Pemilu Secepatnya Supaya Keputusan Jelas
Prabowo Subianto menyebut masyarakat tak sabar untuk segera memilih pemimpin usai lihat Gibran debat Cawapres.
Baca SelengkapnyaPernah Berpasangan di Pilpres 2019, Kini Sandiaga Ucapkan Selamat ke Prabowo
Dia berharap semoga persaudaraan dalam membangun negeri bisa lebih diperkuat
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu dan Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Anies: Biar Masyarakat Menilai
Anies tidak banyak berkomentar saat ditanya perihal Jokowi bertemu Prabowo dan Gibran
Baca SelengkapnyaJokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros
Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca Selengkapnya