Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perusahaan Asal Amerika Lirik Provinsi Kalbar, Babel dan Riau untuk Bangun PLTT

Perusahaan Asal Amerika Lirik Provinsi Kalbar, Babel dan Riau untuk Bangun PLTT Perusahaan pembangkit tenaga listrik tenaga thorium, Thorcon International PTE, LTD. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Perusahaan pembangkit tenaga listrik yang berinduk di Amerika Serikat, Thorcon International PTE, LTD berniat mengembangkan dan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Thorium (PLTT) tipe TMSR500 di Indonesia dengan biaya investasi sekitar USD 1,2 miliar atau sekitar Rp17 triliun.

Untuk menekan risiko dan meningkatkan kepastian dari sistem keselamatan, maka ThorCon International akan membangun fasilitas test bed platform dengan biaya USD 70 juta. Fasilitas itu berguna untuk menguji sistem termalhidrolik dan sistem keselamatan PLTT tipe TMSR500, serta dapat berfungsi sebagai fasilitas pembuktian teknologi keselamatan ThorCon bagi pemerintah dan juga masyarakat.

Kajian tersebut telah memilih tiga provinsi yang berpotensi ditempatkannya PLTT. Besarnya kebutuhan listrik untuk meningkatkan industri pengembangan ekonomi wilayah di ketiga provinsi yaitu Kalimantan Barat, Bangka Belitung dan Riau, dianggap layak untuk dikaji lebih lanjut secara komprehensif yang nantinya salah satu akan dijadikan lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Thorium (PLTT) pertama.

"Ada dua tahap demonstrasi PLTT TMSR500. Tahap I dengan kapasitas 500 MW dapat beroperasi secara komersial (COD) pada tahun 2027, dan setelah 2 tahun kemudian memasuki tahap II dengan kapasitas 3 GW," kata Kepala Perwakilan Thorcon Indonesia Bob S Effendi dalam keterangannya kepada merdeka.com di Pekanbaru, Senin (23/9).

Thorium merupakan energi baru dan terbarukan, yang termasuk bahan bakar nuklir alternatif selain uranium. Bob mengatakan keberadaan PLTT akan meningkatkan daya saing industri dengan penyediaan harga listrik yang kompetitif antara 6 sampai 7 sen per kwh.

Rencana pembangunan PLTT telah direstui oleh pemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Lampu hijau itu diberikan setelah pemerintah melakukan kajian selama 10 bulan dengan melibatkan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) dan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN), dengan kesimpulan PLTT tipe TMSR500 dapat dianggap sebagai salah satu solusi pembangkit listrik bebas karbon. Itu layak dipertimbangkan di bangun untuk memenuhi kebutuhan listrik di Indonesia pada periode 2026 sampai 2027.

Meski begitu, Bob mengatakan pemerintah memberikan tiga syarat sebelum PLTT mulai dibangun. Pertama adalah pembangunan PLTT tidak membebani anggaran negara, kemudian memiliki tingkat keselamatan tinggi serta harga jual listrik kompetitif.

"Sederhana secara prinsip pemerintah hanya mensyaratkan ada tiga hal, yaitu di bangun tanpa membebankan APBN yakni dengan skema IPP, memiliki tingkat keselamatan tinggi dan harga jual listrik IPP kompetitif atau di bawah 7 sen per kwh. Thorcon memenuhi semua kriteria tersebut," jelasnya.

Bob menjamin jika kejadian seperti Fukushima dan Chernobyl tidak dapat terjadi. Proses kajian keselamatan di lakukan melalui review beberapa jurnal ilmiah perihal teknologi MSR serta diskusi dengan berbagai pakar nuklir Indonesia dan dari Swedia yakni Dr Staffan Qvist.

"Kejadian Fukushima dan Chernobyl tidak dapat terjadi pada desain Thorcon," tegasnya.

Ia memastikan jika Thorcon TMSR500 menjadi PLTN yang termurah di dunia yang dapat bersaing dengan PLT batubara, sehingga bila dibangun di Indonesia dapat menjadi sebuah teknologi disruptif di sektor energi.

Lebih jauh, ia menyebutkan proyek pembangunan PLTT tipe TMSR500 ini dapat selesai dalam kurun waktu 7 tahun. Jika dengan asumsi peta jalan tersebut tahun 2020 sebagai tahun pertama, maka ada dua tahap demonstrasi PLTT TMSR500.

Tahap I dengan kapasitas 500 MW dapat beroperasi secara komersial (COD) pada tahun 2027, dan setelah 2 tahun kemudian memasuki tahap II dengan kapasitas 3 GW.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sederet PR Indonesia yang Bakal Punya Pembangkit Listrik Nuklir di Tahun 2032

Sederet PR Indonesia yang Bakal Punya Pembangkit Listrik Nuklir di Tahun 2032

Pembangkit tenaga nuklir dibangun oleh perusahaan listrik swasta asal Amerika Serikat, PT ThorCon Power Indonesia dengan kapasitas 500 MW.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Begini Transformasi Industri Berbasis Teknologi Dilakukan Semen Indonesia Grup

Terungkap, Begini Transformasi Industri Berbasis Teknologi Dilakukan Semen Indonesia Grup

Melalui TEMC, PT Semen Tonasa berhasil menghemat penggunaan energi hingga 4.899 Terajoule (TJ) atau setara dengan 167.228 ton batu bara.

Baca Selengkapnya
Tak Lagi Andalkan Tesla, Erick Thohir Terbang ke Timur Tengah Cari Investasi Buat Pabrik Mobil Listrik

Tak Lagi Andalkan Tesla, Erick Thohir Terbang ke Timur Tengah Cari Investasi Buat Pabrik Mobil Listrik

Tujuannya untuk menjemput investasi pembangunan pabrik mobil listrik di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PLN Indonesia Power Garap Proyek Ketenagalistrikan di Luar Negeri, Ini Detailnya

PLN Indonesia Power Garap Proyek Ketenagalistrikan di Luar Negeri, Ini Detailnya

T Artha Daya Coalindo juga menjalin kerja sama perjanjian jual beli batu bara dengan Glonnex Commodities PTE dari Singapura.

Baca Selengkapnya
Anak Buah Luhut Ungkap Ada Investor China Bakal Bangun Industri Kendaraan Listrik di Indonesia

Anak Buah Luhut Ungkap Ada Investor China Bakal Bangun Industri Kendaraan Listrik di Indonesia

Produsen menyanggupi permintaan pemerintah Indonesia untuk memproduksi kendaraan listrik dengan kapasitas 600.000 di 2030.

Baca Selengkapnya
Kembangkan Potensi Panas Bumi, Pertamina Geothermal Energy Bangun PLTP Lumut Balai Unit 2

Kembangkan Potensi Panas Bumi, Pertamina Geothermal Energy Bangun PLTP Lumut Balai Unit 2

Pembangunan PLTP Lumut Balai Unit 2 akan menambah kapasitas panas bumi di Area Lumut Balai sebesar 55 MW.

Baca Selengkapnya
Tarik Minat Investor, Kawasan Industri Mongondow Sulut Bakal Dialiri Pasokan Gas Bumi

Tarik Minat Investor, Kawasan Industri Mongondow Sulut Bakal Dialiri Pasokan Gas Bumi

Pihak pengelola kawasan memperkirakan terdapat potensi industri dengan kebutuhan gas mencapai sebesar 45 Billion British Thermal Unit Per Day (BBTUD).

Baca Selengkapnya
Akselerasi Dekarbonisasi, Pabrik Semen di Tuban Kini Gunakan PLTS Sebagai Sumber Energi

Akselerasi Dekarbonisasi, Pabrik Semen di Tuban Kini Gunakan PLTS Sebagai Sumber Energi

Pabrik Tuban sendiri berada pada posisi geografis dengan iradiasi energi matahari di atas rata-rata nasional sekitar 5,4 kWh/m2/hari.

Baca Selengkapnya
Tom Lembong Sebut Pabrikan Kendaraan Listrik Beralih ke Lithium Ferro Phosphate, Begini Fakta Diungkap BKPM

Tom Lembong Sebut Pabrikan Kendaraan Listrik Beralih ke Lithium Ferro Phosphate, Begini Fakta Diungkap BKPM

Indonesia sebenarnya punya potensi untuk mengembangkan nikel dan LFP di industri hilir.

Baca Selengkapnya