Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perolehan Suara Sementara Pilkada di Sumsel, 3 dari 6 Petahana Tumbang

Perolehan Suara Sementara Pilkada di Sumsel, 3 dari 6 Petahana Tumbang Ilustrasi Pilkada Serentak. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) merilis perolehan suara sementara pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Sumatera Selatan di laman https://pilkada2020.kpu.go.id. Untuk sementara, tiga dari enam pasangan calon petahana tumbang.

Berdasarkan Sirekap di website resmi KPU, Kamis (10/13) pukul 13.30 WIB, ketiga paslon petahana tersebut adalah di Kabupaten Musi Rawas. Perolehan suara paslon petahana Hendra-Mulyana kalah dari penantang, Ratna Machmud-Suwarti.

Paslon petahana meraih 47,2 persen, sementara Ratna-Suwarti unggul di angka 52,8 persen. Perhitungan itu berdasarkan rekapitulasi 255 dari 814 TPS atau 31,33 persen.

Selanjutnya di pilkada Musi Rawas Utara. Paslon Syarif HD-Surian S meraih 32,7 persen dan kalah dari paslon penantang Devi Suhartoni-Inayatullah dengan perolehan suara 45,8 persen. Sementara paslon lain Akisropi Ayup-Baikuni meraih 21,5 persen. Suara yang terkumpul sudah 38,17 persen atau 163 dari 427 TPS.

Terakhir paslon petahana Ilyas Panji Alam-Endang PU Ishak di Kabupaten Ogan Ilir kalah telah dari paslon Panca Wijaya Akbar-Ardani. Ilyas-Endang meraih 36,7 persen dan Panca-Ardani 63,3 persen. Suara yang masuk 43,69 persen atau 391 dari 895 TPS.

Sementara tiga paslon petahana lain unggul sementara. Paslon tunggal Kuryana Azis-Johan Anuar di Ogan Komering Ulu meraih 66,3 persen dan kolom kosong 33,7 persen. Suara yang masuk di angka 63,86 persen atau 463 dari 725 TPS.

Hal yang sama juga terjadi di OKU Selatan. Paslon petahana Popo Ali Martopo-Sholehien menang telak 96 persen dan kolom kosong hanya meraih 4 persen. Suara yang masuk sudah di atas 50 persen, yakni 578 dari 893 TPS atau 64,28 persen.

Selisih tipis terjadi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir. Paslin Heri Amalindo-Soemarjono unggul 50,9 persen dan pesaingnya Devi Harianto-Darmadi Suhaimi meraih 49,1 persen. Suara itu berdasarkan perhitungan 216 dari 408 TPS atau 52,94 persen.

Sedangkan di OKU Timur yang semuanya pendatang baru dimenangkan sementara paslon Lanosin-Adi Nugraha Purna Yudha di angka 58,6 persen dan paslon Ruslan-Derly Sunawan sebanyak 41,4 persen. Suara yang masuk 62,43 persen atau 821 dari 1.315 TPS.

Ketua KPU Sumsel Kelly Mariana mengatakan, pihaknya berharap aparat kepolisian dapat menjaga keamanan selama proses rekapitulasi suara berlangsung hingga pelantikan. Sejauh ini tidak ada gejolak yang berpotensi terjadinya konflik sehari setelah pencoblosan.

"Tahapan berikutnya rekapitulasi di tingkat PPS, PPK, dan kabupaten. Mudah-mudahan tetap aman dan semuanya kami serahkan ke kepolisian," kata dia.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Peta Jalur Rawan Kecelakaan dan Bencana di Bantul saat Arus Mudik

Ini Peta Jalur Rawan Kecelakaan dan Bencana di Bantul saat Arus Mudik

Polres Bantul memetakan jalur rawan kecelakaan dan bencana jelang persiapan menyambut arus mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya
Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat

Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat

Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.

Baca Selengkapnya
KPU Sumsel Catat 6 Petugas Pemilu dan 1 Linmas Wafat, 1 Pengawas TPS Meninggal Dunia

KPU Sumsel Catat 6 Petugas Pemilu dan 1 Linmas Wafat, 1 Pengawas TPS Meninggal Dunia

Semua petugas pemilu meninggal disebabkan kelelahan saat proses berlangsung

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Baca Selengkapnya
Cerita di Balik Nyasarnya 1.000 Lembar Surat Suara DPD RI Bengkulu ke Sumsel, Salah Siapa?

Cerita di Balik Nyasarnya 1.000 Lembar Surat Suara DPD RI Bengkulu ke Sumsel, Salah Siapa?

Dalam proses penyortiran, KPU Sumsel juga menemukan banyak surat rusak dan tak pantas dipakai.

Baca Selengkapnya
Catatan Komnas HAM untuk KPU Selama Pelaksanaan Pemilu 2024

Catatan Komnas HAM untuk KPU Selama Pelaksanaan Pemilu 2024

Salah satu yang disorot soal netralitas aparat selama mengawal jalannya Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya
KPU Tunda Rekapitulasi Suara di Sulawesi Barat, Ini Alasannya

KPU Tunda Rekapitulasi Suara di Sulawesi Barat, Ini Alasannya

KPU Tunda Rekapitulasi Suara di Sulawesi Barat, Ini Alasannya

Baca Selengkapnya
Suara Penghayat Kepercayaan dalam Pusaran Politik Indonesia

Suara Penghayat Kepercayaan dalam Pusaran Politik Indonesia

Mereka adalah kelompok rentan yang sering dimanfaatkan untuk mendulang suara. Ragam perjuangan mereka lakukan guna mendapatkan hak-haknya.

Baca Selengkapnya
KPU Tunda Rekapitulasi Suara Provinsi Papua dan Papua Pegunungan, Ini Alasannya

KPU Tunda Rekapitulasi Suara Provinsi Papua dan Papua Pegunungan, Ini Alasannya

Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari mengungkapkan kendala tersebut sehubungan dengan adanya rekapitulasi pada tingkat kecamatan belum sepenuhnya rampung.

Baca Selengkapnya