Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perketat Arus Mudik di Jabar, Ribu Personel Gabungan Disiagakan di Ratusan Cek Poin

Perketat Arus Mudik di Jabar, Ribu Personel Gabungan Disiagakan di Ratusan Cek Poin Ridwan Kamil. ©Dok Humas Pemprov Jabar

Merdeka.com - Penjagaan area perbatasan antar kota diperketat dalam Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tingkat Provinsi Jawa Barat. Puluhan ribu personel gabungan Polri, TNI dan instansi terkait disiagakan di ratusan cek poin.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan PSBB tingkat provinsi ini berlaku untuk 27 kabupaten kota yang digelar pada Rabu (6/5) dini hari. Artinya, penjagaan akan lebih ketat di pintu masuk antar kota hingga provinsi.

"Tugas utama menjaga pergerakan di perbatasan. Kalau dulu (fokus penjagaan) di perbatasan antar provinsi, kalau sekarang kota kabupaten juga harus lebih ketat," katanya usai rapat koordinasi penanganan covid-19 & persiapan PSBB Provinsi di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Selasa (5/5).

Salah satu fokus dalam menjaga perbatasan tersebut berkaitan dengan keluar masuk para pemudik, bukan antar provinsi saja namun juga antar kota. Di samping memperketat pengawasan, ia meminta masyarakat untuk menahan diri agar tidak mudik dalam 14 hari masa PSBB.

Terlebih, kenaikan angka positif Covid itu didominasi oleh orang tanpa gejala (OTG). Faktor ini pula yang membuat semua harus waspada dan menyadari potensi tinggi penularan jika alur keluar masuk wilayah tidak berjalan baik.

"(Pemudik) yang dari Bandung ke Garut (misalnya) jangan sampai bocor. Karena pemudik ini tidak hanya definisi dari zona Jakarta raya ke desa di Jabar. Zona Bandung juga adalah sumber pemudik," jelasnya.

Dijaga Ketat Ribuan Personel Polri/TNI

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes, Saptono Erlangga Waskitoroso menjelaskan bahwa dalam PSBB Provinsi Jabar akan ada 250 pos check point, kemudian 19 pos check point khusus di perbatasan antar provinsi. Ada ribuan personel gabungan dari Polri, TNI dan instansi terkait yang bersiaga di berbagai wilayah.

"Check Point di perbatasan dengan provinsi lain seperti Jateng, Banten kemudian DKI ini kita gelar ada 19 titik. Kemudian personel yang kita libatkan untuk Polri ada 17 ribu kemudian dengan instansi terkait TNI ada 12 ribu," ujarnya.

Konsep pembatasan antar kota kabupaten tetap dilaksanakan dengan koordinasi bersama gugus tugas di masing-masing daerah. Penjagaan ini pun direncanakan selama nonstop 24 jam.

"(Penjagaan) Termasuk pembatasan yang dari luar provinsi jawa barat. Di pelabuhan di masing-masing kabupaten kota polres ada pol air turut membantu pengawasan di pelabuhan," pungkasnya.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker

Kasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker

Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyakit Menular yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Cara Mencegahnya

Penyakit Menular yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Cara Mencegahnya

Penyakit menular disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri, jamur, atau parasit yang dapat menyebar dari satu orang ke lainnya, termasuk anak-anak.

Baca Selengkapnya
Masih Basah dan Tak Bisa Diakses, Aksi Pengecoran Jalan di Gang Perumahan pada Pagi Hari Ini Viral

Masih Basah dan Tak Bisa Diakses, Aksi Pengecoran Jalan di Gang Perumahan pada Pagi Hari Ini Viral

Aksi pengecoran di gang perumahan ini disayangkan lantaran banyak orang yang tidak bisa beraktivitas karena jalanan masih basah oleh semen.

Baca Selengkapnya
4 Penyakit yang di Masa Lalu yang Sering Dikira Disebabkan oleh Sihir

4 Penyakit yang di Masa Lalu yang Sering Dikira Disebabkan oleh Sihir

Keterbatasan pengetahuan masyarakat di masa lalu menyebabkan sejumlah penyakit kerap dikira sebagai hasil perbuatan sihir.

Baca Selengkapnya
2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui

2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui

Mereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya