Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perhatian Prabowo Kepada Prajurit yang Mau Berangkat ke Papua

Perhatian Prabowo Kepada Prajurit yang Mau Berangkat ke Papua Menhan Prabowo cek perlengkapan pasukan sebelum diberangkatkan tugas ke Papua. ©2023 Instagram/infokomando.official

Merdeka.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melakukan pengecekan perlengkapan prajurit TNI yang akan berangkat ke Papua. Mulai dari senjata, rompi anti peluru hingga perlengkapan medis.

Dalam video yang diunggah akun instagram @infokomando.official, nampak Prabowo memperhatikan perlengkapan prajurit. Bahkan dia mengingatkan, agar rompi anti peluru diberikan kepada prajurit yang akan berangkat.

“Keramiknya di dalamnya. Lapisan keramiknya?” tanya Prabowo sambil memegang rompi anti peluru.

“Siap keramiknya ada diserah terimakan di daerah operasi,” jawab salah satu prajurit.

“Kita dahulukan mereka aja yang mau berangkat,” pesan Prabowo.

Kemudian, Prabowo juga memastikan senjata yang akan dibawa sesuai. Dia menanyakan kemampuan senjata.

menhan prabowo cek perlengkapan pasukan sebelum diberangkatkan tugas ke papua

©2023 Instagram/infokomando.official

“Jarak efektif berapa?” tanya Prabowo.

“Siap sampai dengan 400 meter,” jawab prajurit.

“Titik merah bisa 400 meter?” lanjut Prabowo.

“Untuk titik merah sampai dengan jarak 1.000 meter bisa,” jawab prajurit.

Selain itu, Prabowo juga mempertanyakan kesiapan logistik kesehatan. Salah satunya adalah obat anti malaria.

Dia juga memastikan akan jumlah tenaga kesehatan yang memadai untuk mengobati prajurit terluka.

“Berapa tenaga kesehatan yang berangkat?” tanya Prabowo.

“Siap ada 21 yang akan kami berangkat tugas. Kemudian tambahannya yang kita bekali. Setiap pos ada,” jawab prajurit.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia

Ini Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia

Prabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Puji Jokowi: Ilmunya Tinggi, Ubah Lawan jadi Kawan

Prabowo Puji Jokowi: Ilmunya Tinggi, Ubah Lawan jadi Kawan

Prabowo Subianto mengakui kehebatan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Prabowo Kembali Memuji Jokowi dan SBY Setinggi Langit

Prabowo Kembali Memuji Jokowi dan SBY Setinggi Langit

Prabowo menyebut kekayaan Indonesia juga sudah pernah diperas selama masa penjajahan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo: Saya Bukan Tukang Jilat, Dua Kali Dikalahkan Jokowi  Sedih Loh

Prabowo: Saya Bukan Tukang Jilat, Dua Kali Dikalahkan Jokowi Sedih Loh

Setelah terpilihnya Jokowi menjadi orang nomor satu di Indonesia, lalu mengajak Prabowo ke dalam susunan kabinet.

Baca Selengkapnya
Prabowo ke Pendukungnya: Jangan Junawa, karena Kesombongan Awal Kehancuran

Prabowo ke Pendukungnya: Jangan Junawa, karena Kesombongan Awal Kehancuran

"Saya sangat percaya, kesombongan itu adalah awal kehancuran," kata Prabowo

Baca Selengkapnya
Prabowo Ajak untuk Mengakui Keberhasilan Bangsa Sendiri: Jangan Cari dan Ungkit Hal Negatif

Prabowo Ajak untuk Mengakui Keberhasilan Bangsa Sendiri: Jangan Cari dan Ungkit Hal Negatif

Prabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.

Baca Selengkapnya
Prabowo Dapat Pesan dari Jokowi: Siap-Siap Saja, Setiap Hari Ada yang Minta Ketemu

Prabowo Dapat Pesan dari Jokowi: Siap-Siap Saja, Setiap Hari Ada yang Minta Ketemu

Prabowo awalnya mengungkit pepatah mengenai 'kawan sejati adalah kawan di saat susah'.

Baca Selengkapnya
Prabowo Yakin Transisi Pemerintahan Baru Berjalan Mulus, Ini Alasannya

Prabowo Yakin Transisi Pemerintahan Baru Berjalan Mulus, Ini Alasannya

Prabowo mengakui bagian dari tim Jokowi, yang akan melanjutkan kebijakan-kebijakannya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Nilai Penerimaan Pajak RI Rendah: Orde Baru Pernah 14 Persen, Masak Kalah dari Malaysia

Prabowo Nilai Penerimaan Pajak RI Rendah: Orde Baru Pernah 14 Persen, Masak Kalah dari Malaysia

"Apa kita lebih bodoh dari orang Thailand, apa kita lebih bodoh atau kita lebih malas," kata Prabowo.

Baca Selengkapnya