Merdeka.com - Perbaikan dinding talut Tol Semarang-Solo segmen Salatiga-Kartasura masih berlangsung. Hingga siang ini, tampak sejumlah pekerja masih memasang pembatas besi atau guardrail badan jalan yang sebelumnya harus dilepas untuk pengerukan tanah yang longsor.

Salah satu engineer proyek tol segmen Salatiga-Kartasura, Agus Rohadi, mengatakan hari ini pengerjaan sudah mencapai 90 persen. Diperkirakan siang ini keseluruhan perbaikan sudah selesai.

"Longsor di ruas tol Salatiga-Kartasura di kilometer 489 ini sudah kita tangani. Dari rencana semula itu 4 hari, ternyata Insya Allah 3 hari sudah selesai," ujar Agus saat ditemui merdeka.com di lokasi longsor, Kamis (28/12).

Ia memperkirakan pemasangan pembatas besi akan selesai pada tengah hari. Sehingga jalur Semarang menuju Solo akan kembali normal seperti semula.

"Perbaikan talut yang kita lakukan ini sudah sesuai standar BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol). Dengan adanya longsor yang sudah kita tangani ini, kita jamin pengguna jalan tol ini nyaman dan aman," katanya.

Pantauan di lokasi, dinding talut yang longsor sepanjang 16 meter tersebut sudah selesai diuruk dengan tanah. Agar tak longsor lagi saat terkena hujan, pihaknya menutup dengan terpal berwarna biru. Penutup baru akan dibuka setelah tanah urukan padat. Selain tanah urug, saluran yang rusak juga telah diperbaiki.

"Untuk sementara saluran air dari atas kita belokkan dulu agar tidak menggerus talut lagi," jelasnya.