Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Peragakan 21 adegan saat habisi anak & istri, Lukman dicaci maki warga

Peragakan 21 adegan saat habisi anak & istri, Lukman dicaci maki warga Reka ulang pembunuhan anak dan istri di Tangerang. ©2017 Merdeka.com/Kirom

Merdeka.com - Sebanyak 21 adegan diperagakan LNH (36) saat menghabisi Ana Robiah (37), Syifa Syakila (9) dan Carisa Humaira (3). Korban merupakan istri dan dua anak pelaku yang dihabisi di rumahnya Perumahan Graha Sienna, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang pada Jumat (13/10) lalu.

Reka ulang yang mendapat pengawalan ketat petugas itu, ramai disaksikan warga sekitar yang hendak melihat. Tak sedikit juga warga yang geram dengan aksi keji yang dilakukan LNH terhadap keluarganya sendiri.

Cacian dan kata-kata kasar warga, juga disampaikan kepada LNH yang datang menggunakan mobil sirion warna ungu.

"Gila luh Lukman, binatang saja enggak segila elu, tega bener lu," ucap warga yang berteriak di lokasi rumah pelaku.

Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang, Kompol Wiwin Setiawan menerangkan, pelaku dalam reka adegan tersebut, telah sesuai dengan yang tertulis dalam Berita Acara Pemeriksaan Polisi.

"Semua ada 21 adegan, sampai kemudian korban pergi meninggalkan rumah untuk menyerahkan diri ke Polsek Panongan," ucap Wiwin, Kamis (19/10), sore.

Dia memastikan, adegan inti dari kekejian pelaku terhadap para korban, terjadi di adegan ke 3 sampai adegan 19.

"Mulai adegan ke-tiga sampai ke 19 adalah adegan inti. Awalnya dari percecokan korban (istri)dengan pelaku," ucapnya.

Berdasarkan reka adegan tersebut, terungkap pula, pelaku menghabisi nyawa korbannya di dua tempat berbeda. Yaitu di gudang dan ruang keluarga rumah itu.

"Istri dan anak pertamanya ditikam di tempat salat keluarga yang juga mereka jadikan gudang, dan anak keduanya dilakukan di ruang keluarga," terang dia.

Atas perbuatannya lanjut Wiwin, Pelaku LNH dijerat pasal berlapis dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara ditambah 1/3 masa kurungan.

"pasal 35 tahun 2014 jo pasal 80 ayat 4 dengan ancaman pidana 15 tahun penjara di tambah sepertiga masa tahanan, karena anak di bawah umur yang turut menjadi korban," katanya.

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bikin Nangis, Kisah Pilu Kakek 80 Tahun Andalkan Jualan Kerupuk Demi Sambung Hidup Bareng Anak ODGJ

Bikin Nangis, Kisah Pilu Kakek 80 Tahun Andalkan Jualan Kerupuk Demi Sambung Hidup Bareng Anak ODGJ

Kisah lansia 80 tahun rela berjualan kerupuk demi hidupi anak ODGJ ramai disorot warganet. Begini informasinya.

Baca Selengkapnya
Rela Tinggalkan Keluarga, TKW Malaysia Ini Berhasil Bangun Rumah Mewah Bak Istana di Kampung Halaman, Habiskan Dana Rp2 Miliar

Rela Tinggalkan Keluarga, TKW Malaysia Ini Berhasil Bangun Rumah Mewah Bak Istana di Kampung Halaman, Habiskan Dana Rp2 Miliar

Siapa sangka, pemiliknya ternyata sosok yang pernah bekerja keras sebagai TKW di Malaysia.

Baca Selengkapnya
Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara

Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara

Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Lezatnya Ketupat Colet, Hidangan Khas Melayu yang Wajib Disajikan Saat Lebaran di Kalimantan

Lezatnya Ketupat Colet, Hidangan Khas Melayu yang Wajib Disajikan Saat Lebaran di Kalimantan

Lebaran menjadi momen hadirnya hidangan-hidangan khas daerah yang mungkin jarang ditemukan serta menambah suasana Idul Fitri semakin terasa.

Baca Selengkapnya
Kisah Sulitnya Rakyat Kecil Mencari Rezeki, Kakek Lansia Harus Menahan Lapar & Minum Air Keran karena Dagangan Tak Laku

Kisah Sulitnya Rakyat Kecil Mencari Rezeki, Kakek Lansia Harus Menahan Lapar & Minum Air Keran karena Dagangan Tak Laku

Dagangannya kerap tak laku. Hal ini membuatnya terpaksa harus melewati masa sulitnya di masa tua.

Baca Selengkapnya
Benar-Benar Durhaka, Ini Tampang Anak Tega Bunuh Ibunya Sendiri di Medan Lalu Dikuburkan di Belakang Rumah

Benar-Benar Durhaka, Ini Tampang Anak Tega Bunuh Ibunya Sendiri di Medan Lalu Dikuburkan di Belakang Rumah

Wen Pratama (33), warga Kota Medan, Sumatera Utara ditangkap polisi usai tega membunuh ibu kandungnya sendiri.

Baca Selengkapnya
Sengketa Lahan Berujung Maut, Bapak dan Dua Anak di OKU Tega Bunuh Wanita Tua

Sengketa Lahan Berujung Maut, Bapak dan Dua Anak di OKU Tega Bunuh Wanita Tua

Seorang pria dan dua anaknya tega membunuh seorang wanita tua HA (62) di Kedaton, Ogan Komering Ulu. Pembunuhan ini dilatarbelakangi sengketa lahan.

Baca Selengkapnya
Sering Mengurusi ODGJ, Potret Semringah Polisi Baik Saat Liburan Bersama Keluarga 'Adem Banget Mendekat Air Terjun'

Sering Mengurusi ODGJ, Potret Semringah Polisi Baik Saat Liburan Bersama Keluarga 'Adem Banget Mendekat Air Terjun'

Purnomo Polisi Baik di tengah kesibukannya melakukan aksi sosial sedang meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga di sebuah air terjun yang sejuk dan asri

Baca Selengkapnya
Tak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru

Tak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru

Keluarga ini tinggal di sebuah gubuk di pinggir kali yang rawan banjir dan longsor, beratap terpal dan beralas kardus.

Baca Selengkapnya