Penyebab Kanker Usus Seperti yang Diderita Mantan Jenderal TNI George Toisutta
Merdeka.com - Gejala-gejala kanker usus perlu diwaspadai. Biasanya gejala kanker usus muncul dari kebiasaan sehari-hari atau memang ada riwayat kanker usus dari keluarga. Seperti yang diderita mantan Jenderal TNI (Purn) George Toisutta. Mantan Kasad ini meninggal dunia pada Rabu (12/6) karena terkena penyakit kanker usus.
Berikut gejala-gejala kanker usus dan upaya agar terhindar dari kanker usus:
Gejala Kanker Usus
Kanker usus bisa menyerang orang usia muda dan tua. Gejala-gejala umum yang dirasakan seperti BAB berdarah, perut terasa nyeri, tubuh terasa lelah dan penurunan berat badan drastis tanpa sebab yang jelas
Selain itu, adanya perubahan pada tekstur serta kepadatan feses yang berlangsung selama lebih dari empat pekan. Misalnya feses Anda terlalu keras yang menyebabkan sembelit ataupun terlalu encer sehingga menyebabkan diare.
Meski begitu, beberapa orang yang mengalami perdarahan juga seringkali fesesnya terlihat normal. Pendarahan yang terjadi akibat kanker usus besar biasanya terjadi secara perlahan dan menumpuk dari waktu ke waktu, menyebabkan penurunan jumlah sel darah merah.
Gejala Kanker Usus yang Mulai Tersebar
Gejala kanker usus bisa mempengaruhi beberapa "alat" tubuh seperti tulang, paru-paru, hati dan otak. Jika tulang yang terpengaruh, gejala bisa meliputi nyeri, patah tulang, sembelit atau penurunan kewaspadaan akibat kadar kalsium yang tinggi.
Jika paru-paru yang terpengaruh, gejala bisa meliputi sesak napas atau sulit bernapas, batuk, nyeri di dinding dada, atau kelelahan ekstrem.
Jika hati terpengaruh, gejalanya seperti mual, kelelahan, peningkatan ketebalan perut, pembengkakan telapak kaki dan tangan akibat penumpukan cairan, dan kulit gatal atau menguning.
Jika otak atau saraf tulang belakang yang terpengaruh, gejalanya seperti nyeri, linglung, kehilangan memori, sakit kepala, penglihatan ganda atau kabur, sulit bicara, sulit bergerak atau kejang.
Stadium Kanker Usus yang Perlu Diketahui
Sama seperti kondisi kanker pada umumnya, ada tahapan stadium kanker usus yang perlu diketahui.
Saat Stadium 0, sel-sel yang tidak normal ditemukan pada lapisan terdalam usus besar. Sel-sel ini bisa menjadi kanker dan menyebar ke jaringan normal terdekat. Stadium 0 kanker sering juga disebut dengan karsinoma in situ.
Jika sudah memasuki Stadium I, sel kanker mulai terbentuk dan menyebar dari lapisan jaringan terdalam di dinding usus besar menuju ke jaringan terdekatnya. Namun penyebaran sel kanker belum menuju ke kelenjar getah bening.
Saat Stadium II, kanker usus besar dibagi menjadi 3 fase, yaitu
- Stadium II A (kanker menyebar menembus lapisan otot ke serosa (lapisan terluar) dinding usus besar).
- Stadium II B (kanker menyebar menembus lapisan otot ke serosa (lapisan terluar) dinding usus besar)
- Stadium II C (kanker menyebar menembus serosa (lapisan terluar) dinding usus besar dan organ terdekat.)
Kemudian Stadium III, kanker usus besar dibagi menjadi 3 fase, yaitu:
- Stadium III A (kanker menyebar dari lapisan jaringan terdalam di dinding usus besar ke lapisan tengah dan menjalar ke sebanyak 3 kelenjar getah bening)
- Stadium III B (kanker menyebar ke 3 kelenjar getah bening terdekat dan menjalar keluar lapisan jaringan tengah di dinding usus besar, kemudian menembus peritoneum)
- Stadium III C (kanker menyebar ke 4 atau lebih kelenjar getah bening dan menjalar menembus lapisan jaringan tengah di dinding usus besar, kemudian ke jaringan terdekat di sekitar usus besar atau rektum).
Terakhir Stadium IV. Di tahap ini, kanker mungkin telah menyebar ke kelenjar getah bening terdekat dan menjalar ke bagian tubuh lainnya, seperti hati atau paru-paru.
Gaya Hidup yang Perlu Diubah
Ada beberapa cara agar bisa terhindar dari kanker usus, seperti mengubah pola makan. Hindari makanan berlemak seperti daging merah dan daging olahan secara berlebihan.
Kelebihan berat badan juga menjadi penyebab kanker usus. Karena dapat meningkatkan risiko pertumbuhan sel kanker dan meningkatkan risiko kematian karena kanker. Risiko terkena kanker karena kegemukan lebih besar ditemukan pada laki-laki dibandingkan perempuan.
Kemudian perbanyak gerak, seperti berolahraga atau berjalan kaki. Orang-orang yang malas bergerak lebih berisiko terserang kanker usus. Selanjutnya kurangi minuman beralkohol dan kurangi merokok.
Meskipun begitu, ada beberapa penyebab kanker usus yang tidak bisa kita hindari. Beberapa penyebab itu adalah usia lanjut, riwayat penderita kanker usus, pernah mengalami penyakit radang usus, dan memiliki riwayat penyakit diabetes tipe 2.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bisa Berujung Kanker Pankreas di Usia Muda, Hindari Gaya Hidup Kurang Gerak
Gaya hidup kurang gerak atau sedentari bisa berujung berbagai masalah kesehatan termasuk munculnya kanker pankreas di usia muda.
Baca SelengkapnyaJenis Kanker yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Penyebab dan Gejalanya
Kanker adalah penyakit yang ditakuti oleh banyak orang, terutama orang tua yang memiliki anak. Ya, kanker bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak.
Baca SelengkapnyaMengenal Intususepsi dan Penyebabnya, Kondisi saat Usus Terlipat yang Mengancam Jiwa
Intususepsi adalah kondisi di mana sebagian usus terlipat dan masuk ke dalam bagian usus lainnya. Kondisi ini dapat mengancam jiwa jika tidak ditangani segera.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mengenal Berbagai Gejala Kanker Serviks dan Langkah Pertama yang Penting Dilakukan Jika Mendeteksinya
Semakin dini mengetahui dan menangani berbagai gejala kanker serviks, maka tingkat kesembuhannya pun juga bisa lebih meningkat.
Baca SelengkapnyaKanker Tiroid adalah Kanker yang Menyerang Kelenjar Tiroid, Ketahui Gejala dan Penyebabnya
Kanker tiroid adalah kanker yang menyerang kelenjar tiroid. Kanker ini berkembang ketika sel bermutasi dan bisa menyebar bagian tubuh lainnya.
Baca SelengkapnyaSosok Kolonel Gunawan Rusuldi Dulu Prajurit Kopassus, Kini Dokter Bergelar SpOG K.Onk
Dokter dengan gelar SpOG K.Onk memiliki keahlian khusus dalam menangani tumor dan kanker pada organ reproduksi wanita.
Baca SelengkapnyaGaya Hidup Sehat Bisa Jadi Jurus Tangkal Muncul dan Kambuhnya Kanker
Peneraapan gaya hidup sehat bisa menjadi jalan untuk menjaga kebugaran dan mencegah sejumlah penyakit berbahaya termasuk kanker.
Baca SelengkapnyaKondisi Terbaru Nunung Melawan Kanker Payudara, Bakal Jalani Kemoterapi Terakhir
Nunung kini tengah melawan penyakit kanker payudara. Kondisinya semakin membaik pasca operasi.
Baca SelengkapnyaLetjen TNI Eks Wamenhan Lulus S3 Raih Summa Cumlaude di Usia 71 Tahun, Kini Bergelar Doktor
Ternyata usia kepala 7 tak menghalangi pria kelahiran 30 Oktober 1952 ini untuk terus menambah ilmu.
Baca Selengkapnya