Penuhi Kebutuhan Listrik, Ponpes Wali Barokah LDII di Kediri Bangun PLTS
Merdeka.com - Pondok Pesantren Wali Barokah LDII membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk memenuhi kebutuhannya. Pondok yang berada di Kelurahan Burengan, Kediri, Jawa Timur, membangun PLTS berskala besar.
"Alhamdulillah dengan bergotong-royong warga LDII, kami bisa mewujudkan pembangunan PLTS berskala besar di Ponpes ini," kata pimpinan Ponpes Walibarokah KH Soenarto saat ditemui sejumlah wartawan pada Kamis (16/5).
Soenarto bersyukur terhadap anugerah Allah berupa sinar matahari yang diubah menjadi energi listrik di pondoknya. Sehingga pesantren yang didirikan tahun 1951 ini mampu melakukan penghematan biaya pengelolaan pondok secara signifikan.
Inovasi ini tidak terlepas dari letak geografis Ponpes Wali Barokah. Sehingga pancaran sinar matahari sangat optimal. Matahari bisa menjadi sumber Energi Baru Terbarukan (EBT) yang strategis.
"Ke depannya kami memiliki pemikiran menjadikan ponpes ini, sebagai wisata religi dan edukasi teknologi PLTS. Sehingga menginspirasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam penerapan Energi Baru Terbarukan (EBT)," tandas Soenarto
PLTS yang dibangun di Ponpes LDII Wali Barokah ini memiliki instalasi berukuran 40x41 meter. Aplikator PLTS di Ponpes Wali Barokah, Horisworo mengungkapkan, besarnya ruang instalasi dengan pertimbangan untuk memberikan manfaat yang lama, maka dana yang terkumpul secara gotong royong warga LDII tersebut digunakan membangun panel surya (Solar Cell) premium grade buatan Kanada.
"Harganya, termasuk peralatan penunjangnya mencapai Rp 10,1 miliar. Tapi potensi umat yang besar ini harus diwujudkan dengan membeli yang premium grade buatan Kanada. Sayang bila hanya beli buatan China yang harganya lebih murah. Tapi yang perlu dipahami mahalnya itu di depan saja. Dengan adanya garansi 25 tahun dari produsennya, jatuhnya malah lebih efisien," terangnya.
PLTS tersebut mampu menghasilkan 1 juta watt. Dan saat ini belum dioptimalkan seluruhnya, karena kebutuhan ponpes dengan 5.000 santri tersebut sudah terpenuhi.
Selain PLTS, Ponpes LDII Wali Barokah juga akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Bio Masa (PLTBM) dengan memanfaatkan sampah harian dari warga sekitar Ponpes yang jumlahnya ribuan orang.
"Dari sampah atau suatu yang dibuang bisa kita manfaatkan menjadi energi. Dengan berbekal pengalaman telah membuat PLTMB di Bandung, saya punya keinginan bisa menghadirkannya di ponpes ini. Potensi dari sampah disini sangat besar, dan bisa makin mengokohkan kemandirian energi ponpes ini," tutup Horisworo.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan
PLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.
Baca SelengkapnyaWarga Ganti Meteran Listrik Malah Kena Denda Rp41 Juta, Begini Penjelasan PLN
Tagihan itu muncul usai meteran listrik dirumahnya harus diganti dengan yang baru.
Baca SelengkapnyaOperasikan 431 Mesin Pembangkit, Daya Mampu Pasok PLN Indonesia Power Mencapai 14.839 MW
Kapasitas tersebut cukup untuk menunjang aktivitas pelanggan baik golongan rumah rangga, tempat ibadah, industri dan bisnis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Ini Solusi Bisa Diterapkan
Pemadaman listriK PLN masih sering terjadi di berbagai wilayah di Indonesia seperti di Kapanewon Ngawen, Kabupaten Gunungkidul.
Baca SelengkapnyaJelang Perayaan Hari Raya Galungan, PLN Imbau Masyarakat Perhatikan Jarak Aman Pasang Penjor
Jelang Perayaan Hari Raya PLN mencatat terdapat sebanyak 9 kasus gangguan listrik akibat penjor yang menyentuh kabel listrik di tahun 2023.
Baca SelengkapnyaDirut PLN: Semua Pembangkit Kondisi Prima dan Siap Pasok Listrik saat Lebaran
Kapasitas tersebut cukup untuk menunjang aktivitas seluruh pelanggan baik golongan rumah rangga, tempat ibadah, industri, dan bisnis.
Baca SelengkapnyaPemerintah Tunda Pengoperasian Pembangkit Listrik di Jawa-Bali, Ini Alasannya
Realisasi capaian pembangkit pada periode 2023 sebesar 4.182,2 megawatt.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Bongkar Biang Kerok Mobil Listrik Tak Laku di Indonesia: Baterainya Mahal
Pemerintah cari cara agar penjualan kendaraan listrik meningkat.
Baca SelengkapnyaIndonesia Ternyata Pernah Terancam Krisis Listrik dan Buat PLN Ketar-Ketir, Ini Penyebabnya
PLN pernah menghadapi tantangan stok batubara yang kurang dari 5 Hari Operasi Pembangkit (HOP) pada Desember 2021 lalu.
Baca Selengkapnya