Merdeka.com - Jajaran Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Silas Papare menyatakan jumlah pengungsi yang dievakuasi menggunakan pesawat Hercules dari Wamena ke Jayapura mencapai 6.520 orang per 1 Oktober 2019. Mereka mengungsi setelah rusuh di wilayah tersebut belum lama ini.

Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI Tri Bowo Budi Santoso mengatakan, pihaknya menggunakan empat pesawat Hercules mengangkut pengungsi dengan total 10 sorti. Di mana delapan sorti kembali ke Silas Papare dan dua sorti ke Merauke dan Timika.

"Sedangkan untuk Rabu ini ada pesawat yang membawa bantuan dari presiden menggunakan A1320 di mana ketika pulang juga membawa pengungsi," katanya seperti dilansir dari Antara, Rabu (2/10).

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengirimkan paket bantuan ke Wamena, Papua dengan jumlah 1.380 paket bahan pokok. Diketahui, paket tersebut masih dalam perjalanan diangkut menggunakan pesawat Hercules A-1320 milik TNI-AU yang bertolak dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (1/10).

Diperkirakan paket bantuan akan tiba di Wamena, Rabu (2/10). Sedangkan 3.620 paket bantuan bahan pokok yang akan dibagi menjadi dua tahap pengiriman menunggu jadwal keberangkatan pesawat berikutnya yaitu pada Kamis dan Jumat minggu ini.

Adapun paket bantuan yang disalurkan terdiri dari 5 Kg beras, 1 Kg gula pasir, 1-liter minyak goreng, 1 kotak teh celup, 1 kotak biskuit dan 1 botol air mineral.

Tidak hanya itu, Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut juga memberikan bantuan kepada warga Ambon yang berdampak bencana gempa bumi. Bantuan bahan pokok sebanyak 2.000 paket telah diserahkan kepada Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku.

"Sebanyak 2.000 paket bahan pokok Bantuan Presiden telah diserahkan kepada Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku pada Selasa, 1 Oktober 2019," kata Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden Erlin Suastini dalam keterangan persnya, Rabu (2/10).

Bahan pokok tersebut akan disalurkan ke lokasi antara lain Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah, dan Kabupaten Seram Bagian Barat.