Pengungsi Rohingya demo di kantor perwakilan UNHCR
Merdeka.com - Sekitar 70 pengungsi Rohingya mendatangi rumah yang dijadikan kantor perwakilan UNHCR, Jalan Barbura Lama, Medan, Kamis (21/3) siang. Mereka menuntut agar segera dikirim ke negara ketiga.
Pengungsi Rohingya ini tiba di kantor perwakilan UNHCR menumpang angkutan umum. Mereka datang dari sejumlah tempat penampungan yang ada di Kota Medan. Sebagian di antaranya membawa anak-anak.
Namun, sebelum warga Rohingya masuk, petugas keamanan kantor UNHCR langsung menutup pintu gerbang. Akhirnya para pengungsi ini hanya berdiri di depan kantor UNHCR sembari membentangkan spanduk yang mereka bawa.
Zeid Husein, salah seorang pengungsi Rohingya mengatakan, mereka datang ke kantor UNHCR untuk memprotes atas tindakan diskriminatif yang dilakukan perwakilan lembaga PBB ini.
"Kami sudah 4 tahun di penampungan, tapi tak juga dikirim ke negara ketiga. Sementara pengungsi yang datang dari negara lain, sepeti Afghanistan dan Bangladesh, sebagian besar sudah dikirim ke negara tujuan," ucapnya.
Setelah hampir satu jam hanya berdiri di depan kantor perwakilan UNHCR, perwakilan mereka akhirnya diperkenankan masuk. Namun, pengungsi Rohingya kembali kecewa. Soalnya, para pejabat UNHCR perwakilan Medan tidak berada di kantornya.
Kapolsekta Medan Baru Kompol Jean Calvijn Simanjuntak kemudian menyampaikan bahwa staf UNHCR akan mengunjungi tempat penampungan para pengungsi Rohingya di Kota Medan untuk mendengar keluhan mereka. Mendengar penjelasan polisi, para pengungsi akhirnya bersedia membubarkan diri.
Selain yang membubarkan diri, terdapat 10 orang perwakilan mereka yang dibawa ke kantor Imigrasi. Mereka dikabarkan akan dimediasi dengan pihak UNHCR.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Koordinasi dengan UNHCR, Pemerintah Waspadai Sindikat TPPO di Balik Kedatangan Pengungsi Rohingya
Pemerintah akan mempelajari mengapa para pengungsi bisa berakhir di Indonesia yang semula bukan negara tujuan atau transit.
Baca SelengkapnyaUNHCR Blak-blakan Buka Suara soal Penyelundupan Rohingya di Aceh
Satu orang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus penyelundupan Rohingya ke Aceh.
Baca SelengkapnyaFOTO: Aksi Warga Sabang Demo Tolak Kedatangan Pengungsi Rohingya di Aceh
Mereka mendesak UNHCR dan IOM untuk segera memindahkan pengungsi Rohingya dari Aceh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Heboh UNHCR Minta Pulau Kosong untuk Tampung Pengungsi Rohingya, Cek Faktanya
Beredar unggahan di media sosial mengatasnamakan UNHCR Indonesia yang meminta pengungsi Rohingya diberi KTP Indonesia hingga pulau kosong
Baca SelengkapnyaMarak Pengungsi Rohingya Masuk RI, TNI AU Patroli Udara di Laut Aceh
Dia menjelaskan letak geografis Provinsi Aceh dimana di sebelah barat berbatasan langsung dengan Samudera Hindia.
Baca SelengkapnyaUNHCR Singkatan dari United Nations High Commissioner of Refugees, Ketahui Tugasnya
UNHCR memiliki tanggung jawab dalam perlindungan pengungsi di dunia.
Baca SelengkapnyaTiga Pengungsi Rohingya di Banda Aceh Kabur, Satu Orang Pakai Gelang UNHCR
Ketiga pengungsi Rohingya yang lari tersebut adalah laki-laki, Sana Ullah (22), Shobir Hossain (19) dan Azim Ultah (19).
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya Banyak Anak-Anak, Ulama Desak Pemda Aceh Beri Tempat Layak
MPU Aceh menyebut isu berkaitan etnis Rohingya yang beredar di media sosial belum tentu benar.
Baca SelengkapnyaMinta Jadi WNI, Enam Pengungsi Rohingya Ajukan Pembuatan KTP di Disdukcapil Makassar
Satu keluarga berjumlah enam orang yang merupakan pengungsi Rohingya mendatangi Kantor Disdukcapil Makassar untuk mengajukan pembuatan KK dan KTP.
Baca Selengkapnya