Merdeka.com - Seorang pengemudi motor tewas terseret Angkutan Perbatasan Terintegrasi Bus Transjakarta (APTB) di Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur. Dari jenazah korban ditemukan identitas atas nama Sukardi (61), warga Poncol Raya RT 2 RW 7, Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Kecelakaan itu terjadi pukul 15.30 WIB. Saat peristiwa tersebut terjadi penumpang yang berada di dalam bus bernomor polisi B 7851 TGA, jurusan Tanah Abang - Ciawi, langsung berhamburan keluar.

"Bus APTB tadi penuh penumpang, pas ada musibah seluruh penumpang disuruh turun," ujar Agung, saksi mata yang berada di belakang kendaraan korban saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa(18/3).

Agung mengatakan, peristiwa nahas itu terjadi saat korban mengendarai sepeda motor Honda Beat B 3410 TUE dari arah Otista menuju UKI cawang. Saat berada di terowongan Cawang, Bus APTB yang berada di jalur kanan mencoba masuk ke jalur Busway, sehingga menyenggol motor korban.

"Saya melihat korban tersenggol bodi APTB, motor terpental ke arah kiri, lalu motornya kena trotoar tubuh korban langsung terpental ke kanan dan masuk kolong APTB," ujarnya.

Agung mengatakan, nahas bagi korban, saat terjatuh langsung masuk ke dalam bus hingga terseret sekitar 5 meter. Menurut Agung, sopir yang mengetahui peristiwa itu pun langsung memberhentikan laju bus.

"Saya lihat korban terseret, dan langsung tewas di tempat," ucapnya.

Sementara itu, Emak (53), pengemudi APTB mengaku sempat melihat korban mengendarai motor saat berada di jalur kanan. Namun saat itu korban berusaha menyalib bus yang dikendarainya.

"Korban memotong jalur Busway, saat saya ambil kiri, dia nyenggol body bus, lalu terpental nabrak trotoar dan terjatuh, saya ngerasa kaya ada yang terseret langsung saya berhentikan," jelasnya.

Saat ini korban sudah dievakuasi, dan di bawa ke RSCM, Jakarta Pusat. Akibat kecelakaan tersebut, sementara Jalan MT Haryono menuju Halim sempat tersendat sekitar 30 menit.