Pengakuan tersangka utama kasus duel ala Gladiator
Merdeka.com - Sebanyak 14 adegan diperankan AB, pelaku duel ala Gladiator yang menewaskan Hilarius Christian Event Raharjo (15). Bertempat di TKP korban tewas, Taman Palupuh, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, terungkap sejumlah fakta baru berdasarkan penuturan tersangka.
AB mengakui menganiaya korban. Tiga kali memukul pipi serta satu tendangan ke perut hingga menyebabkan korban terkapar dan sekarat.
Melihat korban sudah tak berdaya, AB disuruh oleh salah satu seniornya yang juga telah menjadi tersangka untuk menghajar korban sampai KO.
"Di belakang saya ada yang bilang belum KO itu, hajar terus. Pas udah gitu datang wasit," kata AB, Senin (25/9).
Dari rekonstruksi itu juga diketahui jika korban masih bernapas setelah dihajar habis-habisan, meski sudah dalam keadaan sekarat.
Tersangka bersama siswa lainnya yang berada di lokasi kejadian, membawa korban ke gazebo yang terletak tidak jauh dari Taman Palupuh.
Kepala Satuan Reskrim Polresta Bogor Kota Komisaris Besar Ahmad Choerudin mengatakan, pihaknya menghadirkan 14 saksi dan empat tersangka berinisial AB, MS, HZ dan TB.
"Ada 14 adegan dalam rekonstruksi ini. Tahapan-tahapan sudah kita lakukan. Untuk BAP awal sampai rekonstruksi tidak ada perbedaan. Jadi tersangka dan saksi menjelaskan apa adanya," jelas Choerudin.
Ia menambahkan, jika korban sudah tidak bernyawa ketika berada di atas motor saat perjalanan ke rumah sakit.
"Saat di TKP masih ada napas, saat digotong itu dibawa ke rumah sakit sudah meninggal. Ditendang di perut dulu baru dipukul pipinya," tuturnya.
Polisi, sambung dia, masih memburu satu tersangka lainnya berinisial F. "Kita akan proses sesuai hukum yang berlaku. Kita masih memburu satu pelaku lagi," pungkas dia.
Salah satu warga sekitar, Umi (38) menceritakan, dulu kondisi Taman Palupuh masih sangat sepi. Di taman itu juga tidak dijaga petugas.
"Dulu, taman ini belum sebagus sekarang. Masih sepi, soalnya jauh juga kan dari jalan," katanya saat menyaksikan jalannya rekonstruksi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petani Jeruk jadi Tersangka Usai Duel sampai Tewas dengan Tetangga yang Tepergok Maling
Tersangka mengaku kerap memergoki korban berada di kebun jeruknya.
Baca SelengkapnyaBanyak Pendukung Menyeberang ke Kompetitor, Ganjar: Mereka Tak Punya Nyali Kuat dan Tangguh
Namun berbeda dengan yang hadir dalam acara tersebut, mereka disebutnya sebagai para pendukung yang tangguh.
Baca SelengkapnyaTujuan Gerakan Menangkis adalah Menghalau Serangan, Pahami Tekniknya
Menagkis merupakan taknk dasar yang perlu dikuasi dalam pencak silat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Penuhi Panggilan Bawaslu, Gibran Pilih Ngantor
Gibran Rakabuming Raka tidak memenuhi panggilan Bawaslu terkait
Baca SelengkapnyaGibran Dinilai Mainkan Gimmick Berujung Kurang Simpatik dalam Debat Keempat Pilpres 2024
Gibran sempat melakukan gestur dengan meletakkan tangannya di dahinya sembari melongok ke arah atas hingga bawah
Baca SelengkapnyaDuel ABG Putri di Palembang Sambil Bawa Celurit Sudah Kali Kedua, Ternyata Dipicu Hal Sepele
Mereka berkelahi karena saling tantang di media sosial.
Baca SelengkapnyaGara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok
Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca SelengkapnyaAirlangga Puji Penampilan Gibran Saat Debat Cawapres: Golkar Banget
Menurut Airlangga, Gibran sudah menunjukkan kemampuan teknokratis. Karakter itu sangat lekat dengan Golkar.
Baca SelengkapnyaSempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja
Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan
Baca Selengkapnya