Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengakuan tersangka utama kasus duel ala Gladiator

Pengakuan tersangka utama kasus duel ala Gladiator Pembongkaran makam Hilarius Christian Event Raharjo. ©2017 Merdeka.com/Radeva Pragia

Merdeka.com - Sebanyak 14 adegan diperankan AB, pelaku duel ala Gladiator yang menewaskan Hilarius Christian Event Raharjo (15). Bertempat di TKP korban tewas, Taman Palupuh, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, terungkap sejumlah fakta baru berdasarkan penuturan tersangka.

AB mengakui menganiaya korban. Tiga kali memukul pipi serta satu tendangan ke perut hingga menyebabkan korban terkapar dan sekarat.

Melihat korban sudah tak berdaya, AB disuruh oleh salah satu seniornya yang juga telah menjadi tersangka untuk menghajar korban sampai KO.

"Di belakang saya ada yang bilang belum KO itu, hajar terus. Pas udah gitu datang wasit," kata AB, Senin (25/9).

Dari rekonstruksi itu juga diketahui jika korban masih bernapas setelah dihajar habis-habisan, meski sudah dalam keadaan sekarat.

Tersangka bersama siswa lainnya yang berada di lokasi kejadian, membawa korban ke gazebo yang terletak tidak jauh dari Taman Palupuh.

Kepala Satuan Reskrim Polresta Bogor Kota Komisaris Besar Ahmad Choerudin mengatakan, pihaknya menghadirkan 14 saksi dan empat tersangka berinisial AB, MS, HZ dan TB.

"Ada 14 adegan dalam rekonstruksi ini. Tahapan-tahapan sudah kita lakukan. Untuk BAP awal sampai rekonstruksi tidak ada perbedaan. Jadi tersangka dan saksi menjelaskan apa adanya," jelas Choerudin.

Ia menambahkan, jika korban sudah tidak bernyawa ketika berada di atas motor saat perjalanan ke rumah sakit.

"Saat di TKP masih ada napas, saat digotong itu dibawa ke rumah sakit sudah meninggal. Ditendang di perut dulu baru dipukul pipinya," tuturnya.

Polisi, sambung dia, masih memburu satu tersangka lainnya berinisial F. "Kita akan proses sesuai hukum yang berlaku. Kita masih memburu satu pelaku lagi," pungkas dia.

Salah satu warga sekitar, Umi (38) menceritakan, dulu kondisi Taman Palupuh masih sangat sepi. Di taman itu juga tidak dijaga petugas.

"Dulu, taman ini belum sebagus sekarang. Masih sepi, soalnya jauh juga kan dari jalan," katanya saat menyaksikan jalannya rekonstruksi.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Petani Jeruk jadi Tersangka Usai Duel sampai Tewas dengan Tetangga yang Tepergok Maling

Petani Jeruk jadi Tersangka Usai Duel sampai Tewas dengan Tetangga yang Tepergok Maling

Tersangka mengaku kerap memergoki korban berada di kebun jeruknya.

Baca Selengkapnya
Banyak Pendukung Menyeberang ke Kompetitor, Ganjar: Mereka Tak Punya Nyali Kuat dan Tangguh

Banyak Pendukung Menyeberang ke Kompetitor, Ganjar: Mereka Tak Punya Nyali Kuat dan Tangguh

Namun berbeda dengan yang hadir dalam acara tersebut, mereka disebutnya sebagai para pendukung yang tangguh.

Baca Selengkapnya
Tujuan Gerakan Menangkis adalah Menghalau Serangan, Pahami Tekniknya

Tujuan Gerakan Menangkis adalah Menghalau Serangan, Pahami Tekniknya

Menagkis merupakan taknk dasar yang perlu dikuasi dalam pencak silat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tak Penuhi Panggilan Bawaslu, Gibran Pilih Ngantor

Tak Penuhi Panggilan Bawaslu, Gibran Pilih Ngantor

Gibran Rakabuming Raka tidak memenuhi panggilan Bawaslu terkait

Baca Selengkapnya
Gibran Dinilai Mainkan Gimmick Berujung Kurang Simpatik dalam Debat Keempat Pilpres 2024

Gibran Dinilai Mainkan Gimmick Berujung Kurang Simpatik dalam Debat Keempat Pilpres 2024

Gibran sempat melakukan gestur dengan meletakkan tangannya di dahinya sembari melongok ke arah atas hingga bawah

Baca Selengkapnya
Duel ABG Putri di Palembang Sambil Bawa Celurit Sudah Kali Kedua, Ternyata Dipicu Hal Sepele

Duel ABG Putri di Palembang Sambil Bawa Celurit Sudah Kali Kedua, Ternyata Dipicu Hal Sepele

Mereka berkelahi karena saling tantang di media sosial.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok

Gara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok

Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.

Baca Selengkapnya
Airlangga Puji Penampilan Gibran Saat Debat Cawapres: Golkar Banget

Airlangga Puji Penampilan Gibran Saat Debat Cawapres: Golkar Banget

Menurut Airlangga, Gibran sudah menunjukkan kemampuan teknokratis. Karakter itu sangat lekat dengan Golkar.

Baca Selengkapnya
Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan

Baca Selengkapnya