Pengakuan Anwar, sabu cair sudah dijual selama empat tahun di diskotek MG
Merdeka.com - Kepala BNNP DKI Jakarta Johny Latupeirissa mengatakan sabu cair sudah diedarkan dan dijual selama empat tahun di diskotek MG. Itu menurut pengakuan Samsul Anwar alias Awank, buronan yang menyerahkan diri kemarin (20/12).
"Kata yang ditangkap kemarin, barang ini sudah dipasarkan sekitar empat tahun lalu," kata Johny di kantornya, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (21/12).
Modus sabu dalam bentuk cair itu merupakan upaya kamuflase. Sengaja dijual dalam bentuk air mineral kemasan untuk menyamarkan penjualan barang haram. Sehingga, jika dibawa ke ruang publik pun tidak ada yang sadar barang itu merupakan narkoba.
"Menurut petugas dia lakukan ini untuk menyamarkan kamuflase narkoba kita pegang jalan-jalan kan enggak tahu itu narkoba," jelas Johny.
Sabu cair itu diketahui baru beredar eksklusif di diskotek MG untuk para tamu yang telah menjadi anggota alias member. Namun, menurut Johny tidak menutup kemungkinan telah beredar di luar diskotek. Sebab, ditemukan pula lab peracik sabu di kediaman pemilik diskotik MG, Agung Ashari alias Rudy yang kini buron.
"Hasil bahan kimia yang kita temukan di rumah kita temukan dia bisa membuat ratusan ribu karena masih banyak bahan yang belum dipake, ada di 10 ember sudah jadi berbentuk coklat mdma ini bahan dasar untuk membuat narkoba sabu maupun ekstasi itu sudah siap," ucap Johny.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akal Bulus Bandar Narkoba Murtala Ilyas, Manfaatkan Momen Pemilu hingga Masjid Selundupkan Sabu dari Malaysia
Modus itu terungkap setelah Murtala mencoba mengirimkan paket sabu seberat 110 kilogram satu hari menjelang pemungutan suara atau 13 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaMelawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita
Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaJual Narkoba Jenis Sintetis, Polsek Pesanggrahan Amankan Empat Pria di Jaksel
Kini, keempat tersangka yang ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lewati Jembatan Mengerikan, Begini Penampakan Markas KKB Kini Dikuasai TNI, Banyak Barang Berbahaya
Prajurit TNI berhasil kuasai markas KKB hingga temukan barang berbahaya. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaGara-gara Bawa Emas Banyak, Sultan Arab Saat Pulang Kampung Kena Bea Cukai Rp360 Juta 'Wajar itu Sudah Peraturan'
Kedatangannya di Tanah Air, membuat Risma harus membayar sejumlah uang bea cukai yang totalnya sampai Rp360 juta. Ternyata ini yang dibawa.
Baca SelengkapnyaDagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca Selengkapnya9 Buah dengan kandungan Air yang Tinggi, Cocok untuk Hidrasi di Bulan Ramadan
Sejumlah buah bisa jadi sajian yang tepat untuk berbuka puasa dan memenuhi kebutuhan air di tubuh dengan cepat.
Baca SelengkapnyaUniknya Curug Bibijilan di Sukabumi, Air Terjun yang Bisa Dipanjat
Curug Bibijilan memang berbeda karena air terjunnya bisa dipanjat.
Baca SelengkapnyaTakut Dijebak saat Disuruh Beli Sabu-Sabu, Pemuda di Palembang Bunuh Teman
Seorang pemuda, AL (20) nekat membunuh temannya IR (33). Pelaku melakukan pembunuhan itu karena kesal dipaksa membeli narkoba jenis sabu-sabu.
Baca Selengkapnya