Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengacara Sentul City bujuk istri Yohan Yap samarkan transaksi suap

Pengacara Sentul City bujuk istri Yohan Yap samarkan transaksi suap FX Yohan Yap terdakwa penyuap Bupati Bogor Rachmat Yasin. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kuasa hukum PT Sentul City, Tantawi Jauhari Nasution pernah membujuk istri Yohan Yap yakni Jo Shen Ni alias Nini untuk menyamarkan transaksi antara PT Brilliant Perdana Sakti ke PT Multihouse Indonesia menjadi jual beli tanah. Hal itu terungkap dari pengakuan Nini saat bersaksi di sidang lanjutan perkara dugaan suap dalam pengurusan izin alih fungsi hutan di Bogor dan merintangi penyidikan dengan terdakwa Kwee Cahyadi Kumala alias Swie Teng, di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (15/2).

"(Supaya) Diwacanakan Tantawi adanya perjanjian transaksi jual beli (terkait) uang," kata Nini.

Padahal, transaksi itu merupakan uang suap yang diberikan Swie Teng kepada Racmat Yasin saat menjabat sebagai bupati Bogor. Suap itu diberikan melalui Yohan Yap. Jaksa KPK meyakini kalau uang tersebut merupakan aliran dana dari BPS-Multihouse untuk menyuap Rachmat Yasin di Hotel Golden, Jalan Angksa Jakarta Pusat.

Nini selaku marketing PT Multihouse Indonesia mengungkapkan, pertemuan dihadiri Tantawi Jauhari, Direktur BPS, Suwito juga Ko Yohanes Heriko suami dari Sherly Tjung. Nini pun mengakui kalau uang itu ditranfer PT BPS ke rekening BCA milik Multihouse sebesar Rp 4 miliar.

Dari penuturan Nini, Tantawi membujuk agar dibuatkan perjanjian pengikatan jual beli (PPJB) tanah. Bahkan Nini mengatakan saat itu, namanya dipinjam menjadi Direktur PT Multihouse dalam akta perusahaan.

"Seakan-akan uang Rp 4 miliar ada transaksi properti gitu," jelas Nini.

Nini mengungkapkan, saat itu Tantawi membuat kesepakatan PPJB untuk kebaikan kedua belah pihak. Namun, Nini belum tahu siapa pihak yang dimaksud lantaran Tantawi tidak menyebutkan maksud dari kedua belah pihak.

"Supaya baik dua pihak 'atas' dan Multihouse terkait uang Rp 4 miliar," terangnya.

Dia mengklaim kalau pihaknya menolak permintaan Tantawi. Pasalnya, tidak ada transaksi antara BPS Multihouse menyangkut jual beli tanah.

"Karena memang (PPJB) itu enggak ada," pungkasnya.

Diketahui, Kwee Cahyadi Kumala alias Swie Teng yang memiliki dua jabatan sekaligus yakni Presiden Direktur PT Sentul City dan Komisaris Utama PT Bukit Jonggol Asri ini didakwa menghalangi proses penyidikan KPK dalam perkara korupsi perkara pengurusan rekomendasi tukar menukar kawasan hutan. Selain itu, dia juga didakwa menyuap Rachmat Yasin.

Untuk sangkaan menghalang-halangi proses penyidikan, Swie Teng dikenakan ancaman pidana dalam Pasal 21 tentang menghalang-halangi penyidikan UU Nomor 31/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20/2001.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Babak Baru Kasus Pembunuhan di Subang, Aksi Sadis Yosep Habisi Istri dan Anak Terbongkar Dalam Persidangan

Babak Baru Kasus Pembunuhan di Subang, Aksi Sadis Yosep Habisi Istri dan Anak Terbongkar Dalam Persidangan

Yosep merupakan otak pembunuhan terhadap istri dan anak kandungnya tersebut.

Baca Selengkapnya
Kronologi Istri di Jember Disiksa dan Dikurung Suami di Kandang Sapi

Kronologi Istri di Jember Disiksa dan Dikurung Suami di Kandang Sapi

Supiati bahkan meminta bantuan bupati agar bisa membantu membebaskan sang suami.

Baca Selengkapnya
Curhat Istri Punya Suami Ganteng Jualan Cireng di Pinggir Jalan Jadi Sorotan 'Banyak yang Menghina Jualan di Kaki Lima'

Curhat Istri Punya Suami Ganteng Jualan Cireng di Pinggir Jalan Jadi Sorotan 'Banyak yang Menghina Jualan di Kaki Lima'

Diungkap sang istri, pria berparas tampan itu kerap mendapat hinaan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal

WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal

Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap 3 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tiga Lagi Masih Buron

Polisi Tangkap 3 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tiga Lagi Masih Buron

Tiga tahanan yang kabur dari rutan Polsek Tanah Abang pada Senin (19/2) lalu berhasiL ditangkap

Baca Selengkapnya
'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan

'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan

Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.

Baca Selengkapnya
Atasi Permasalahan Pupuk, Gibran Berencana Menghapus Kartu Tani

Atasi Permasalahan Pupuk, Gibran Berencana Menghapus Kartu Tani

Gibran juga mendapat masukan dari para nelayan, yang mengeluhkan masalah penangkapan ikan terukur hingga solar.

Baca Selengkapnya
Sungai Tuntang Meluap Sebabkan Jalur Semarang - Grobogan Lumpuh Total, Ini Penampakannya

Sungai Tuntang Meluap Sebabkan Jalur Semarang - Grobogan Lumpuh Total, Ini Penampakannya

Air bah tersebut merupakan kiriman dari Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang.

Baca Selengkapnya
Tak Kalah Indah dari Kawah Ijen, Intip Pesona Sungai Kalipait Bondowoso Mengalir Membelah Hutan dan Tebing Batu

Tak Kalah Indah dari Kawah Ijen, Intip Pesona Sungai Kalipait Bondowoso Mengalir Membelah Hutan dan Tebing Batu

Airnya sangat jernih hingga membuat dasar sungai tampak jelas

Baca Selengkapnya