Penambahan anggaran Operasi Tinombala Rp 25 miliar disetujui dewan
Merdeka.com - Anggota Komisi III DPR Sarifuddin Sudding membenarkan bahwa dewan telah menyetujui penambahan anggaran operasional untuk Satgas Operasi Tinombala 2016 sebesar Rp 25 miliar.
"Kami mendukung dengan menyetujui anggaran itu. Yang penting Santoso ditangkap secepatnya," katanya dalam satu kunjungannya di Palu. Demikian tulis Antara.
Menurut politikus Partai Hanura tersebut, jika nantinya anggaran sudah digunakan dan Santoso belum ditangkap, kredibilitas institusi tersebut dapat dipertanyakan. Karena, kata dia, anggaran yang digunakan merupakan uang rakyat yang harus dipertanggungjawabkan.
"Tapi saya tidak tahu lagi, apa kendala lagi yang didapatkan oleh aparat keamanan," ujarnya
Sementara itu, Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen Pol Rudy Sufahriadi menegaskan, operasi gabungan TNI/Polri untuk mengejar Santoso alias Abu Wardah dengan sandi Tinombala 2016 diperpanjang selama tiga bulan.
"Operasi diperpanjang hingga 90 hari ke depan. Setelah itu baru dievaluasi lagi. Insya Allah dengan perpanjangan waktu itu, kita berupaya bagaimana caranya bisa menangkap Santoso dan kelompoknya," katanya di Palu.
Perpanjangan waktu operasi terhitung mulai 10 Mei hingga 10 Agustus 2016. Selain ada perpanjangan waktu operasi Tinombala, juga dilakukan rotasi pasukan. Karena Santoso dan 24 orang anggotanya belum tertangkap.
"Hingga saat ini belum ada penambahan pasukan, namun hanya pertukaran pasukan. Pasukan yang sudah lama di Poso, kita ganti lagi dengan yang baru," jelasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diperkirakan sebanyak 76.192 personel dan beberapa instansi terkait yang bakal terlibat diterjunkan.
Baca SelengkapnyaAlokasi anggaran untuk pembayaran THR lebaran tahun ini meningkat dibanding tahun sebelumnya.
Baca Selengkapnya155.165 personel gabungan Polri, TNI dan stakeholder lain dikerahkan selama pelaksaan Operasi Ketupat sejak tanggal 4 hingga 16 April 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korlantas menjelaskan persiapan mudik balik Lebaran 2024 mencapai 98 persen.
Baca SelengkapnyaSelama operasi berlangsung, tercatat angka kecelakaan menurun.
Baca SelengkapnyaSelisih dari alokasi dengan realisasi THR belum mencapai 100 persen, karena ada wilayah tertentu yang pengajuan THR-nya tidak di hari lebaran.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI-Polri serta aparat sipil instansi harus menjaga sikap dan komitmennya dalam melayani masyarakat.
Baca SelengkapnyaUpaya lain untuk mengantisipasi kemacetan adalah dengan melakukan pembatasan truk angkutan barang sumbu 3 atau lebih.
Baca SelengkapnyaBegini suasana latihan ala anggota Brimob yang dikenal keras sampai ditembaki laras panjang.
Baca Selengkapnya