Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemkab Banyuwangi buka dapur umum layani pemudik

Pemkab Banyuwangi buka dapur umum layani pemudik aktivitas mudik pelabuhan. ©Istimewa

Merdeka.com - Memasuki masa mudik tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi melalui Relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) dari Dinas Sosial Kabupaten Banyuwangi membuka dapur umum untuk melayani para pemudik.

Dapur umum ini secara khusus dibuka untuk melayani para calon penumpang kapal jurusan Sapeken, Pulau Madura, yang harus menunggu keberangkatan dari Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, pemerintah daerah mendukung penuh program mudik gratis yang diselenggarakan Pemprov Jatim menuju Pulau Sapeken, Kepulauan Madura. Begitu mengetahui ada beberapa kendala, pihaknya langsung menyiapkan langkah-langkah pendukung.

"Di antaranya dengan bantuan teman-teman relawan Tagana di bawah koordinasi Dinas Sosial untuk membuka dapur umum di Pelabuhan Tanjungwangi. Dapur umum ini menyediakan makanan bagi pemudik," ujar Anas seperti dilansir situs resmi Pemkab Banyuwangi.

Selain itu, menjelang masa libur lebaran, Pemkab juga telah mengeluarkan surat edaran yang mengumumkan dimulainya pelaksanaan libur dan cuti lebaran, dimulai sejak 23 hingga 30 Juni nanti.

Kendati begitu, pelayanan publik tetap dibuka dan sudah mendapat kepastian dari Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi, Agus Siswanto.

"Untuk instansi seperti rumah sakit, puskesmas, telekomunikasi, listrik, air minum, pemadam kebakaran, keamanan dan ketertiban, perhubungan, dan layanan yang sejenis lainnya juga tetap mengatur penugasan pegawainya saat libur berlangsung. Sehingga pelayanan tetap dapat berjalan dengan lancar," kata Agus.

(mdk/ibs)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dulu Jalur Utama Penyeberangan Surabaya-Madura, Kini Penumpang Kapal di Pelabuhan Ini hanya Pedagang Pasar

Dulu Jalur Utama Penyeberangan Surabaya-Madura, Kini Penumpang Kapal di Pelabuhan Ini hanya Pedagang Pasar

Pelabuhan ini terpinggirkan sejak ada Jembatan Suramadu

Baca Selengkapnya
Tidak Dibuang ke Laut, Pria Ini Tunjukkan Ruang Penyimpanan Jenazah di Kapal Pesiar

Tidak Dibuang ke Laut, Pria Ini Tunjukkan Ruang Penyimpanan Jenazah di Kapal Pesiar

Bukan dibuang ke laut, ini potret ruangan khusus untuk menyimpan jenazah di dalam kapal pesiar.

Baca Selengkapnya
Daya Tarik Situ Datar Pangalengan untuk Liburan Akhir Tahun, Ngadem di Pinggir Danau yang Dikelilingi Kebun Teh

Daya Tarik Situ Datar Pangalengan untuk Liburan Akhir Tahun, Ngadem di Pinggir Danau yang Dikelilingi Kebun Teh

Suasana syahdunya dijamin mampu melengkapi suasana libur akhir tahun di Bandung.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
15 ABK Putra Sumber Mas Dilaporkan Hilang Usai Cari Ikan di Pulau Masalembu

15 ABK Putra Sumber Mas Dilaporkan Hilang Usai Cari Ikan di Pulau Masalembu

Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Brondong, Lamongan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Tinjau Banjir di Semarang Utara, Wali Kota Ita Ikut Bantu Evakuasi Warga

Tinjau Banjir di Semarang Utara, Wali Kota Ita Ikut Bantu Evakuasi Warga

Mbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.

Baca Selengkapnya
KMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi

KMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi

Kapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).

Baca Selengkapnya
Menyusuri Jembatan Kudung Kendeng Lembu Banyuwangi, Jembatan Kayu Berusia 110 Tahun yang Masih Berdiri Kokoh

Menyusuri Jembatan Kudung Kendeng Lembu Banyuwangi, Jembatan Kayu Berusia 110 Tahun yang Masih Berdiri Kokoh

Jembatan ini banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara karena keunikannya.

Baca Selengkapnya
Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.

Baca Selengkapnya
Kapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang

Kapal Nelayan Rute Jakarta-Lombok Angkut 37 Orang Tenggelam di Selayar, 2 Meninggal dan 24 Hilang

Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.

Baca Selengkapnya