Pemerkosa biduan dangdut dibekuk Polrestabes Semarang
Merdeka.com - Polrestabes Semarang meringkus seorang pemerkosa biduan dangdut SEP (20), warga asal Dusun Sumurup, Tuntang, Kabupaten Semarang. Bahkan pelaku diduga telah lebih dari sekali melakukan tindak pidana itu.
Kapolrestabes Semarang Kombes Djihartono mengatakan, tersangka bernama Muhammad Sahil Asfari (26) warga Dusun Karanggawang, Desa Mluweh RT 05/ RW 01, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Dia menuturkan pelaku memang mengincar biduan dangdut dalam beraksi.
Menurut dia, pelaku berkenalan dengan korban pertama kali melalui jejaring sosial. "Dari situ, pelaku kemudian menawarkan kerja untuk menyanyi yang kemudian disepakati," kata Djihartono, Kamis (14/11).
Pelaku, lalu menjemput korban yang selanjutnya dibawa ke kawasan hutan Rowosari. Untuk memuluskan aksinya, tersangka menggunakan pisau serta mengikat dan menutup mata korban dengan menggunakan selotip.
Selain memperkosa, kata dia, pelaku juga membawa kabur barang milik korban seperti telepon seluler dan sejumlah uang. Aksi pelaku tersebut bukan yang pertama kalinya.
Djihartono mengatakan pelaku juga pernah melakukan perkosaan dengan korban yang juga biduan dangdut.
Akibat perbuatannya, tersangka akan dijerat dengan pasar berlapis. Tersangka akan dijerat dengan pasal 285 KUHP tentang pemerkosaan dan pasal 365 serta 368 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui banyak anggotanya yang tugas mengawal pemilu jatuh sakit akibat kelelahan.
Baca SelengkapnyaPengakuan Pembunuh Pedagang Semangka di Kramat Jati: Murka Korban Tak Nikahi Istrinya
DJ menganiaya korban dengan cara membacok dan menyiram air keras pada Senin (8/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaTampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaPemerkosaan dan Pembunuhan Mahasiswi di Depok, Pelaku dan Korban Kenalan Lewat Medsos 4 Bulan Lalu
Ketika bertemu pertama kalinya, pelaku dan korban langsung memutuskan untuk berpacaran sekitar dua minggu.
Baca SelengkapnyaDiduga Sakit, Seorang Pria Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Mandi Kontrakan Depok
Tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaKompolnas Minta Komika Diduga Jadi Korban Salah Tangkap di Pasuruan Segera Lapor
Kompolnas menyarankan Angga segera melapor ke Bid Propam Polda Jawa Timur apabila jadi korban
Baca SelengkapnyaRemaja Terlibat Perampokan dan Perkosaan di Musi Rawas Serahkan Diri, Ini Perannya saat Beraksi
Polisi merampungkan penangkapan semua pelaku yang berjumlah empat orang.
Baca SelengkapnyaPenyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga
Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca Selengkapnya