Pemerintah Tambah Kuota Beasiswa Mahasiswa Miskin Sebesar 45 Persen
Merdeka.com - Pemerintah akan menambah kuota beasiswa untuk mahasiswa miskin sebesar 45 persen pada tahun ini. Jika tahun siswa miskin penerima beasiswa mencapai 90.000, maka tahun ini menjadi 130.000.
Menteri Riset, Teknologi, dan Perguruan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir, mengatakan kuota beasiswa diberikan melalui program Bidikmisi dan beasiswa afirmasi daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (daerah 3T).
"Ini adalah jumlah yang cukup signifikan, karena total anggaran yang kami keluarkan sekitar Rp 5,2 hingga 5,4 triliun khusus untuk beasiswa anak miskin. Dan untuk daerah Papua dan Papua Barat itu kami afirmasi semua," tutur Nasir di kantornya, Jakarta, Kamis (7/2).
Selain itu, Nasir juga menyebut bahwa peminat Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) pada 2019 meningkat sekitar 14,7 persen dari tahun sebelumnya.
"Totalnya saya nggak tahu persis, tapi ada peningkatan prosentasenya sekitar 14,7 persen dibanding tahun lalu, artinya meningkat lebih tinggi,meningkat dari 300 sekian ribu menjadi 418 ribu (peserta)," ucap Nasir.
Sejumlah faktor menjadi pemicu meningkatnya peminat calon mahasiswa mengikuti SNMPTN 2019. Salah satunya adalah meningkatnya kuota beasiswa yang diberikan pemerintah tahun ini.
"Kemudian sistem yang kami bangun lebih sederhana dan terbuka, jaringan kami perbaiki supaya mereka nanti bisa mendapatkan kesempatan yang lebih baik," ujarnya.
Reporter: Nafiysul QodarSumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 20 persen dari gaji digunakan sebagai biaya pendidikan anak di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaBesarannya ditetapkan berdasarkan perhitungan indeks harga lokal masing-masing wilayah perguruan tinggi.
Baca SelengkapnyaPemkot Madiun siapkan beasiswa untuk ratusan mahasiswa. Segera daftar!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dia rela menyisihkan gaji hingga uang hasil usaha demi beri beasiswa ke siswa SD.
Baca SelengkapnyaTepuk Dahi, Bupati dari PDIP Tak Percaya Mahasiswa Kompak Pilih Anies: Di Benak Saya Ganjar
Baca SelengkapnyaMembentuk dan melatih otot perut ternyata bisa dilakukan tanpa perlu biaya.
Baca SelengkapnyaBesaran nominal tunjangan kinerja yang dibayar per bulan itu dibagi atas 17 tingkatan kelas jabatan,
Baca SelengkapnyaSatpol PP mengundang pihak sekolah sebagai pendamping, untuk mengetahui apa yang tengah dilakukan siswanya.
Baca SelengkapnyaJaksa menilai terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengan sengaja dan rencana lebih dulu merampas nyawa orang lain.
Baca Selengkapnya