Merdeka.com - Pemerintah saat ini sedang melakukan penjajakan untuk beberapa alternatif obat Covid-19. Salah satunya yaitu melakukan pertemuan dengan Merck terkait obat Molnupiravir.

"Sebagai bagian dari usaha untuk dapat segera mengatasi pandemi Covid-19, Pemerintah saat ini juga terus menjajaki beberapa alternatif obat Covid-19. Saat ini Saya bersama dengan Menteri Kesehatan sedang berada di Amerika Serikat untuk melakukan pertemuan dengan Merck mengenai obat Molnupiravir," kata Luhut saat konferensi pers usai mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo dalam siaran telekonference, Senin(18/10).

Tidak hanya itu, Luhut menjelaskan selain Molnupiravir dari Merck, saat ini terdapat obat Proxalutamide yang sedang dalam tahap uji klinis ketiga di Indonesia dan sedang berproses di BPOM. Alternatif lain adalah AT-527 yang dikembangkan oleh Roche and Athea.

Dia menjelaskan ketiga obat tersebut menunjukkan berpotensi untuk menjadi obat Covid-19. Walaupun begitu dia mengatakan tidak ingin menjadi pembeli, tetapi diharapkan menjadi produsen obat.

"Namun Saya dapat sampaikan bahwa kita tidak ingin hanya sekadar menjadi pembeli, kita harapkan produsen obat tersebut melakukan kerja sama, melakukan investasi dan produksinya di Indonesia," bebernya.