Pemerintah Kurangi Masa Karantina Wisatawan Asing Jadi 5 Hari
Merdeka.com - Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, ada pengurangan masa karantina bagi wisatawan asing. Jika sebelumnya masa karantina 8 hari, maka akan berkurang menjadi 5 hari.
Dia mengungkapkan, pengurangan masa karantina bagi wisatawan asing ini sudah mendapatkan persetujuan dari Presiden Jokowi. Bahkan sejumlah arahan dari Jokowi pun telah diberikan terkait dipangkasnya masa karantina ini.
"Kami umumkan untuk pertama kali, Bapak Presiden sudah memberikan arahan. Kita juga sudah mendapatkan keyakinan dari Kemenkes bahwa karantina diturunkan menjadi lima hari. Ini akan terus kita evaluasi," katanya di Yogyakarta, Jumat (8/10).
Politikus Gerindra itu menjelaskan, pengurangan masa karantina ini sudah sesuai dengan sejumlah penelitian ilmiah yang dipublikasikan. Sandiaga menjabarkan, dari penelitian ilmiah diketahui masa inkubasi Covid-19 adalah 3-7 hari.
Selain itu ada beberapa faktor yang memengaruhi dikuranginya masa karantina wisatawan asing. Diantaranya adalah vaksinasi, testing dan tracing.
"Peningkatan vaksinasi, testing dan tracing kami mendapatkan rekomendasi dan arahan dari Bapak Presiden untuk diturunkan (masa karantina) menjadi lima hari," ungkap Sandiaga.
Dia menambahkan penurunan lama masa karantina ini bisa ditangkap sebagai sebuah peluang bagi hotel. Hotel bisa menyediakan fasilitas karantina dengan standar internasional.
"Kalau lima hari bisa dibuat jadi satu resort misalnya. Saya terpikir ada satu tempat didedikasikan untuk karantina," jelasnya.
"Di sana akan memberikan satu keleluasaan bagi wisatawan yang datang selama lima hari dipantau kesehatannya. Tapi tidak membahayakan masyarakat," tutup Sandiaga.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurun Tajam, Jumlah Turis Asing Kunjungi Indonesia Hanya 917.000 di November 2023
Amalia menyebut, turis asing yang berkunjung ke Indonesia pada November 2023 didominasi asal Malaysia sebesar 15,45 persen.
Baca SelengkapnyaKalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara
Sepanjang tahun 2023 jumlah turis asing yang datang ke negara ini mencapai 29 juta kunjungan.
Baca SelengkapnyaTuris Asing Masuk Indonesia 11,6 Juta di Tahun 2023, Masih di Bawah Pra Pandemi
Jumlah kunjungan wisman meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan tahun 2022.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tren Kedatangan Turis Asing di Akhir 2023 Meningkat Pesat
Tren wisatawan mancanegara mulai kembali seperti pra pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaSebanyak ini Jumlah Manusia yang Pernah Merasakan Melayang di Luar Angkasa
Apalagi di masa mendatang akan dibukanya penerbangan komersial ke luar angkasa sebagai wahana wisata baru.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Penyebab Macet di Tasik Hingga Kendaraan Tak Bergerak Berjam-jam Semalam
Kendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
Baca SelengkapnyaDestinasi Pariwisata Kaltim Berkembang Pesat, Jelajahi Keindahannya Sekarang
Kaltim memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata, baik alam, budaya, maupun sumber daya alam.
Baca SelengkapnyaTuris Asing Masuk Bali Bakal Dipungut Rp150.000 Mulai 14 Februari, Ternyata Dananya untuk Ini
Pungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca Selengkapnya12 Wisata Kuningan yang Populer dan Menarik Dikunjungi, Sajikan Pemandangan Memesona
Berwisata ke Kuningan akan menjadi perjalanan yang dipenuhi keindahan alam, kekayaan budaya, dan petualangan menarik penuh kenangan.
Baca Selengkapnya