Pemerintah Jamin Vaksin Covid-19 Halal
Merdeka.com - Pemerintah Indonesia terus berupaya untuk mengatasi pandemi virus Corona. Salah satu upaya mengatasi pandemi yang dilakukan pemerintah adalah melakukan pengadaan vaksin.
Pengadaan vaksin Corona yang dilakukan pemerintah ini justru mendapatkan pro dan kontra. Salah satunya mengenai kehalalan vaksin Corona.
Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19, Erick Thohir menerangkan guna menepis keraguan masyarakat mengenai kehalalan vaksin Corona, pemerintah pun menggandeng MUI. MUI dilibatkan pemerintah dalam proses uji vaksin yang dilakukan di Bandung.
Selain itu, lanjut Erick, MUI pun dilibatkan dalam proses pembelian vaksin di luar negeri. Setiap kali akan membeli vaksin di negara lain, pemerintah membawa perwakilan MUI.
"Untuk Isu halal dan haram sama kita sejak awal melibatkan MUI dalam proses uji vaksin di Bandung. Bahkan kita mengirimkan perwakilan MUI ke China bahkan United Arab dan bahkan negara lainnya yang di mana vaksinnya kalau kita menjadi akan beli dalam merek tertentu," ungkap Erick, Selasa (27/10).
Menteri BUMN ini menjabarkan jika selain membeli vaksin di luar negeri, pemerintah juga tengah mengembangkan vaksin buatan dalam negeri yang dinamai vaksin Merah Putih.
Erick membeberkan jika vaksin Merah Putih ditargetkan bisa diproduksi massal pada tahun 2022 mendatang. Sementara untuk tahun 2020 dan 2021 untuk mengatasi pandemi virus Corona, pemerintah akan mengandalkan vaksin buatan luar.
"Pengembangan vaksin Merah Putih adalah sangat penting. Karena pengadaan vaksin impor tidak boleh menjadi kebiasaan. Kita harus mengadakan Vaksin Merah Putih sendiri agar di 2022 tidak beli lagi vaksin dari luar negeri, tapi lakukan sendiri," tegas Erick.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaErick menambahkan selama bekerja sebagai menteri BUMN di pemerintahan Jokowi jilid 2 ini, dirinya memiliki hubungan baik dengan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPertamina mendukung Kementerian BUMN yang menggelar kegiatan mudik asyik bersama BUMN 2024.
Baca Selengkapnya