Pemerintah Diminta Serius Tangani Masalah Terorisme di Sulteng
Merdeka.com - Sejumlah organisasi kemasyarakatan (Ormas) di Provinsi Sulteng mengutuk keras tragedi berdarah pembantaian satu keluarga di Dusun Lewono, Desa Lemba Tongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng), yang dilakukan kelompok jaringan MIT, Jumat (27/ 11). Mereka meminta polisi dan TNI untuk menangkap pelakunya.
Ormas Katolik Sulteng, yakni Vox Point Indonesia, Pemuda Katolik dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), mendesak aparat penegak hukum agar segera mengusut tuntas motif dibalik tindakan kejahatan tersebut.
Ketua DPD Vox Point Indonesia Sulteng, Agus Malondong mengatakan, aksi pembunuhan tersebut merupakan tragedi kemanusiaan yang harus disikapi secara serius oleh pemangku kekuasaan dan seluruh elemen bangsa. Sebab, dia menilai, aksi pembunuhan empat warga tersebut menciderai hubungan persaudaraan antar warga bangsa.
Dia mendesak, negara hadir memberikan perlindungan kepada warga sipil sebagaimana yang disampaikan Kapolri Idham Aziz maupun Presiden Joko Widodo tentang keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi.
Senada, Ketua Pemuda Katolik Komisariat Sulteng, Agustinus Salut mendesak TNI dan Polri serta pemerintah daerah agar serius dalam memberikan rasa aman dan perlindungan kepada lapisan masyarakat dengan tidak memandang segala perbedaan baik suku, agama dan lain sebagainya.
"Pemerintah harus serius tangani masalah terorisme di Sulteng, agar masyarakat merasa aman dan tentram dalam aktivitasnya setiap hari," katanya, Minggu (29/11).
Selain itu, dalam pernyataan sikap Ormas Katolik Sulteng juga meminta kepada pemerintah agar dapat memberikan jaminan keamanan kepada warga, apalagi di penghujung tahun 2020. Dimana sebagian warga menyelenggarakan pesta Pilkada dan perayaan keagamaan.
"Kami mengharapkan aparat TNI dan Polri segera menangkap pelaku, dan memberikan jaminan keamanan kepada warga terutama menghadapi Pilkada dan perayaan Natal nantinya," pungkas Ketua Presidium PMKRI.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi
Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter
Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaPulang Antar Anak Sekolah, Pria di Ngawi Ditangkap Densus 88 Terkait Terorisme
SL adalah warga Tangerang. Tetapi dua tahun terakhir tinggal di rumah meretuanya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mirip Tangkuban Perahu, Pulau di Sumatra Utara Ini Dikisahkan Terbentuk dari Sosok Anak Durhaka
Konon pulau ini tidak ditemukan, namun akibat sebuah peristiwa yang luar biasa, Pulau Si Kantan ini muncul.
Baca SelengkapnyaBuntut Penggerebekan Kampung Muara Baru, Polisi Tetapkan 7 Tersangka Kasus Narkotika
Tujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaAngkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini
Pembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.
Baca SelengkapnyaRatusan Bangunan Rusak Akibat Puting Beliung, Pemkab Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat
Sebanyak 191 bangunan mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung.
Baca Selengkapnya4 Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin Diduga Korban Perampokan, Ini Analisis Polisi
4 Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin Diduga Korban Perampokan, Polisi Temukan Petunjuk
Baca Selengkapnya