Merdeka.com - Beberapa pemain Persebaya 1927 serta ribuan Bonek mengiringi prosesi pemakaman Purwo Adi Utomo, korban kericuhan antarsuporter dengan aparat polisi usai di Gelora 10 Nopember, Surabaya. Para pemain yang hadir antara lain Erol Iba, Andik Vermansyah, Mat Halil, Rendi Irawan dan Taufik.

Selain itu, Manajer Persebaya Saleh Hanifah, pelatih Divaldo Alves dan asisten Ibnu Graham juga hadir memberikan penghormatan terakhir.

"Kami mohon maaf atas semua kesalahan yang pernah dibuat almarhum dan terima kasih kepada semua pihak yang telah peduli. Semoga tidak ada lagi kejadian serupa," kata Ayah Korban, Yudianto, di sela prosesi pemakaman.

Isak tangis keluarga serta kerabat dekat pecah saat mengiringi prosesi pemakaman, mulai dari rumah duka di Jalan Babadan hingga ke tempat pemakaman umum Asem Jajar, Surabaya. Bahkan rekan sekolah Purwo yang turut hadir juga tidak kuasa menahan air mata, karena merasa kehilangan teman yang terkenal pendiam itu.

Sebelumnya, kericuhan terjadi usai laga antara tuan rumah Persebaya 1927 kontra Persija di Gelora 10 Nopember, Surabaya. Saat kericuhan itu, Purwo tewas dengan luka lebam di muka, pinggang dan pipi akibat terinjak-injak penonton yang panik oleh tembakan gas air mata aparat kepolisian.