Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelajar SMK bajak bus di Lenteng, paksa sopir keliling Jakarta

Pelajar SMK bajak bus di Lenteng, paksa sopir keliling Jakarta Razia Pelajar. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Sebanyak 250 pelajar gabungan dari SMK Grafika Lecture, Lebak Bulus dan SMK Grafika Tanjung Barat sore tadi melakukan aksi pembajakan Patas 54 jurusan Depok-Grogol di Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Ratusan pelajar yang sedang ulang tahun tersebut, kabur saat diberhentikan Petugas Kepolisian di Rawa Bambu, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Peristiwa pembajakan bus itu diketahui sekitar pukul 16.00 sore tadi. Saat itu Patas yang dikemudikan oleh Arifin Situmeang tiba-tiba saja diberhentikan oleh pelajar yang berjumlah sekitar 250 orang saat melintas di Halte UI Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Sebagian dari pelajar itu lantas mencoret-coret seluruh badan bus dengan tulisan "Grafika". Sementara sebagian dari pelajar yang lain memaksa 40 penumpang yang sudah naik dari terminal Depok untuk segera turun. Karena takut, kelakuan bringas dari pelajar itu sebagian penumpang langsung turun dan beralih ke bus lain.

"Sebagian turun dan tinggal 5 orang di dalam, ada ibu-ibu tua bawa pot kembang dia nggak turun," kata Arifin saat di temui di Mapolsek Pasar Minggu, Rabu (21/11).

Di bawah ancaman agar segera mengantar mereka berkeliling, lantas para pelajar tersebut menaiki bus hingga atap. Bahkan, atap bus tersebut jebol lantaran ditumpangi ratusan pelajar. Ulah pelajar beringas itu juga tidak hanya sampai di situ, saat melintas di Gg 100, Lenteng Agung sempat hendak terjadi pecah tawuran dengan siswa SMK Bunda Kandung.

Lantaran, mereka lengkap membawa senjata tajam, puluhan pelajar SMK Bunda Kandung yang hendak pulang tersebut lari ke gang-gang.

"Yang naik di atap bawa celurit gede banget, mereka juga sempat mau tawuran di Gg 100," papar Arifin.

Rupanya aksi pembajakan terus berlanjut hingga sampai di kolong Jl TB Simatupang, melihat ada dua petugas Kepolisian lalu lintas yang sedang bertugas bukannya takut, mereka malah mengancam sopir dan sempat memukulnya sebanyak dua kali untuk tidak berhenti.

"Mereka sempat memukul saya dua kali, saya ditampol," kata Arifin.

Melihat ulah beringas para pelajar itu, Petugas Polantas langsung menghubungi Polsek Pasar Minggu bahwa ada ratusan pelajar yang menguasai bus menuju arah Pancoran. Atas laporan tersebut, petugas kemudian mencegat patas yang ditumpangi pelajar itu di Rawa Bambu, Pasar Minggu. Melihat di kepung petugas, para pelajar bukannya takut, malah melakukan perlawanan.

Untuk menghentikan aksi para pelajar itu, petugas terpaksa meletuskan tembakan peringatan dan membuat mereka lari. Dua pelajar berhasil ditangkap. Mereka adalah A (16) pelajar SMK Grafika Tanjung Barat dan D (16) pelajar SMK Grafika Lecture, Lebak Bulus.

"Kami amankan dua orang saat hendak lari, D bawa senjata tajam sepanjang 1 meter dan A diamankan saat mau kabur pakai sepeda motor," terang Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Adri Desas Furyanto di kantornya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, A dan D kemudian digelandang petugas ke Mapolsek Pasar Minggu. Dari tangan D petugas menyita senjata tajam yang sudah dimodif sepanjang satu meter dan dari tangan A petugas menyita sepeda motor Yamaha Jupiter MX B 6594 STY. Karena status mereka masih pelajar, keduanya lantas dikirim ke Polres Jakarta Selatan untuk di tangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak.

(mdk/has)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bus Pahala Kencana Tabrak Truk di Tol Tembalang, Dua Orang Meninggal, Lima Luka Ringan

Bus Pahala Kencana Tabrak Truk di Tol Tembalang, Dua Orang Meninggal, Lima Luka Ringan

Polisi saat ini masih memburu keberadaan sopir bus.

Baca Selengkapnya
Usai Membunuh, Pelajar SMK di Penajam Paser Setubuhi Jasad Ibu Pacarnya dan Sang Kekasih

Usai Membunuh, Pelajar SMK di Penajam Paser Setubuhi Jasad Ibu Pacarnya dan Sang Kekasih

Korban tewas yakni WL (35), SW (34), VD (12), RJ (15) dan ZA (3). Kelimanya luka di bagian kepala.

Baca Selengkapnya
Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus

Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus

Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka

Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka

Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam

Baca Selengkapnya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Baca Selengkapnya
Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024, DisdiK DKI Terapkan PJJ di Sebagian Sekolah

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024, DisdiK DKI Terapkan PJJ di Sebagian Sekolah

Jelang pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU, pembelajaran jarak jauh diterapkan di sebagian sekolah di Jakarta

Baca Selengkapnya
Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Sebagian wilayah Indonesia belakangan ini dilanda hujan lebat hingga menyebabkan terjadinya banjir.

Baca Selengkapnya
Pemudik Harus Tahu, Tips Berkendara Ala Sopir Bus Lintas Sumatera

Pemudik Harus Tahu, Tips Berkendara Ala Sopir Bus Lintas Sumatera

Pengendara jangan sampai kekurangan cairan khusunya air putih yang harus selalu tersedia selama perjalanan.

Baca Selengkapnya
Dua Petugas KPPS di Makassar Meninggal Diduga Kelelahan dan Sesak Napas, Lima Orang Dirawat

Dua Petugas KPPS di Makassar Meninggal Diduga Kelelahan dan Sesak Napas, Lima Orang Dirawat

Salah satu korban adalah seorang mahasiswa yang sudah persiapan untuk ujian skripsi.

Baca Selengkapnya