Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelajar SD di Deli Serdang Meninggal usai Vaksinasi, Dinkes Sebut Karena Tetanus

Pelajar SD di Deli Serdang Meninggal usai Vaksinasi, Dinkes Sebut Karena Tetanus Ilustrasi. ©2022 Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Seorang pelajar sekolah dasar (SD) di Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Ronald Sitinjak (10), meninggal usai menjalani vaksinasi Covid-19. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang, Ade Budi Krista menilai bocah tersebut meninggal karena tetanus. Pada saat menjalani vaksinasi, pelajar SD itu telah mengalami tetanus.

"Ini sudah pasti tidak ada kaitan (dengan vaksin). Karena tetanus tidak ada hubungan dengan vaksin," kata Ade kepada wartawan, Kamis (27/1).

Namun Ade tak memerinci bagian tubuh Ronald yang mana mengalami tetanus. "Masa inkubasi tetanus 10 sampai dengan 14 hari. Artinya sebelum divaksin anak tersebut sudah terpapar tetanus. Timbul gejala kebetulan sesudah divaksin," ungkapnya.

Kemudian, berdasarkan data yang diterima Dinas Kesehatan Deli Serdang, kondisi Ronald dinyatakan layak untuk mengikuti vaksin. Hal itu sesuai dengan proses screening terhadap Ronald.

"Kemudian input data, dan disuntik dengan vaksin Sinovac. Observasi, dan kemudian pulang," ucap Ade.

Menurut pengakuan dari orang tua Ronald, kata Ade, pelajar SD itu mengalami kejang, dan demam sehari setelah divaksin Covid-19. Ronald pun dibawa ke klinik. Pada Jumat (21/1), Ronald pun dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Mitra Medika Amplas, dengan keluhan demam disertai perut kembung. Namun Ronald kembali dirujuk ke RS Mitra Sejati Medan.

"Berdasarkan keterangan pihak RS Mitra Sejati awalnya didiagnosa dengan (gejala) ileus. Lalu difoto abdomen BNO hasil foto tidak ada indikasi ileus. Hari berikutnya Ronald mengalami keluhan di daerah mulut (dinyatakan tetanus), dan oleh dokter dianjurkan untuk dirujuk ke RS Adam Malik," jelas Ade.

Kemudian, pada Senin (24/1) orang tua Ronald membawa anaknya pulang. Esoknya, keluarga Ronald melaporkan ke pihak sekolah bahwa pelajar SD itu sakit usai divaksin Covid-19.

"Sekolah melapor ke puskesmas. Dari puskesmas, Ronald dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Amri Tambunan. Lalu, Rabu (26/1) sekira pukul 00.30 WIB, Ronald meninggal dunia," pungkas Ade.

Sementara, orang tua dari Ronald yakni Sarma, mengatakan anaknya jatuh sakit usai mengikuti vaksinasi Covid-19 di sekolah, pada Rabu (19/1).

"Kamis (20/1) baru ketahuan sakitnya kejang-kejang, perutnya keras, dan kakinya juga," katanya kepada wartawan, Rabu (26/1).

Menurut Sarma, selama ini anaknya tak memiliki penyakit bawaan. Sarma pun mengaku pasrah atas kehilangan anaknya.

"Semenjak dalam kandungan umur 10 tahun kami usahakan membesarkan anak iti. Tapi Tuhan lebih sayang sama anak saya. Kami pasrah saja, semoga dia diterima Tuhan," tandasnya.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka

Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka

Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
750 Kasus DBD terjadi Kota Bogor pada Awal 2024, 4 Orang Meninggal Dunia

750 Kasus DBD terjadi Kota Bogor pada Awal 2024, 4 Orang Meninggal Dunia

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor mencatat 750 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak awal 2024. Dari ratusan kasus itu, empat orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.

Baca Selengkapnya
Dikeroyok 5 Orang  di Kemang Jaksel, Seorang Pemuda Tewas Alami Luka Tusuk

Dikeroyok 5 Orang di Kemang Jaksel, Seorang Pemuda Tewas Alami Luka Tusuk

Kedua rekannya pun segera membawa korban ke klinik terdekat RSJC Kemang.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Telinga Berdarah, Ketahui Penyebabnya

Cara Mengatasi Telinga Berdarah, Ketahui Penyebabnya

Kondisi telinga berdarah dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk cedera fisik, infeksi, atau gangguan dalam saluran pendengaran.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek

Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek

Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Ibu dan Dua Anaknya Meninggal dalam Posisi Berpelukan akibat Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang

Ibu dan Dua Anaknya Meninggal dalam Posisi Berpelukan akibat Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang

Seorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.

Baca Selengkapnya