Pelabuhan Dumai Tidak Layani Pemulangan WNI dari Malaysia
Merdeka.com - Pelabuhan Dumai yang berada di Provinsi Riau belum menerima kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia. Para WNI yang bekerja di luar negeri tidak dibolehkan pulang melalui pelabuhan itu.
Danrem 031 Wira Bima yang juga selaku Komandan Satgas Penanganan PMI Riau, Brigjen TNI M Syech Ismed mengatakan, pemulangan migran hanya bisa melalui Batam, Privinsi Kepulauan Riau (Kepri). Sedangkan untuk melalui Kota Dumai, Riau belum bisa dipastikan kapan waktunya.
Ismed mengatakan, pihaknya terus melakukan koordinasi dan kesiapan yang sebelumnya telah di persiapkan dengan matang.
"Kita belum ada menerima kepulangan Migran, saat ini masih melalui provinsi tetangga, di Batam, Kepulauan Riau," katanya, Selasa (18/5).
Menurut Ismed, tidak adanya pemulangan PMI ini juga karena pelabuhan Dumai belum dibuka usai pembatasan dan peniadaan mudik yang hingga kini masih diterapkan. Untuk itu, PMI juga belum bisa diterima sebagaimana mestinya.
"Pelabuhan di Dumai juga belum dibuka, karena masih dalam aturan pembatasan mudik. Maka itu belum ada penyambutan," kata dia.
Kepala BNPB Doni Monardo sebelumnya, menyampaikan kepulangan Pekerja Migran Indonesia dari Malaysia ini berjumlah sekitar 40.000 orang. Mereka merupakan tenaga kerja Indonesia yang sudah berakhir masa kontrak.
Kepulangan 40.000 PMI tersebut dibagi pada 3 daerah yaitu, Kepulauan Riau, Sumatera Utara dan Riau. Doni Monardo juga meminta daerah untuk mengantisipasi kepulangan migran dari penyebaran Covid-19.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Barisan Pemuda Riau Deklarasikan Dukungan untuk Prabowo-Gibran
Pemuda memiliki peran penting pembangunan bangsa dan negara
Baca SelengkapnyaPetani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau
Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca Selengkapnya3.743 Napi di Bali Masuk DPT, KPU Siapkan 18 TPS Khusus dalam Lapas dan Rutan
Ribuan narapidana yang berada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) di Bali memiliki hak pilih saat Pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Minta Didoakan Pemilu Damai dan Aman, Kapolres Inhu Kunjungi Sejumlah Ponpes dan Kiai
Polisi menggandeng sejumlah pihak agar Pemilu berjalan aman dan damai
Baca SelengkapnyaPengusaha Khawatir Kebijakan Bali Pungut Rp150.000 ke Turis Asing Ditiru Provinsi Lain
Alasan Pemprov Bali memberlakukan pungutan bagi wisman senilai Rp150.000, lantaran Pemprovnya merasa tidak mendapatkan pemasukan.
Baca SelengkapnyaEmak-Emak di Malang Coba Selundupkan Puluhan Orang jadi Pekerja Migran
Tersangka diduga bekerja sama dengan sejumlah pihak, termasuk PJTKI yang sementara dalam pendalaman oleh pihak kepolisian.
Baca SelengkapnyaBPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Pelayanan Agar PMI Terlindungi dan Sejahtera
BPJS Ketenagakerjaan memperingati Hari Migran Internasional.
Baca SelengkapnyaMencicipi Putu Piring, Makanan Khas Melayu Riau yang Terbuat dari Tepung Beras dan Rempah-Rempah
Makanan tradisional khas Kepulauan Riau ini selalu diburu penggemarnya sebagai sajian berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaDirjen Imigrasi Siap Memperjuangkan Kenaikan Tunjangan Kerja Petugas Daerah Perbatasan
“Saya sudah mengusulkan untuk sedang diproses mengenai peningkatan daripada tunjangan dari pegawai imigrasi yang berada di pulau terluar,"
Baca Selengkapnya