Merdeka.com - Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw meminta Lukas Enembe mundur dari jabatannya karena tersangkut kasus dugaan suap dan ditetapkan tersangka oleh KPK. Menurutnya, Enembe juga tidak pantas memimpin Papua karena kehidupannya yang berfoya-foya.
"Apalagi hedonisme yang ditunjukkan dengan cara menghabis-habiskan uang rakyat. Menurut saya tidak pantas menjadi pemimpin itu. Lebih baik dia mundur saja dari pada nanti dia ditangkap KPK," kata Paulus di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (29/9).
Mantan Kapolda Barat ini menilai, Lukas Enembe tidak bertanggung jawab terhadap rakyatnya. Dia berujar, perilaku Lukas Enembe memalukan.
"Dalam hati saya menangis melihat masyarakat yang ditinggal pemimpinnya tanpa bertanggung jawab. Sedih hati kita ini. Dan bikin malu menurut saya," ujarnya.
Secara pribadi, Paulus meminta Lukas Enembe untuk mundur. Menurutnya, Lukas Enembe tidak mampu mengurus Papua.
"Saya yang meminta mundur saja. Kalau tidak mampu, mendingan mundur," ujarnya. [lia]
Baca juga:
Somasi Tak Digubris, Paulus Waterpauw Laporkan Pengacara Lukas Enembe ke Bareskrim
Lukas Enembe Telepon Dirdik KPK, Laporkan Kondisi Kesehatan untuk Jalani Pemeriksaan
Profil Willem Wandik Sosok Pengganti Lukas Enembe Jadi Ketua DPD Papua
KPK Ultimatum Lukas Enembe Sebelum Dijemput Paksa, Minta Kooperatif Penuhi Panggilan
Moeldoko soal Lukas Enembe Dilindungi Massa Pendukung: Apa Perlu TNI Dikerahkan?
AHY dan Demokrat Pasang Badan, Beri Bantuan Hukum Lukas Enembe
Advertisement
Perawat Gunting Jari Bayi di Palembang Dinonaktifkan, Kasus Diusut Polisi
Sekitar 40 Menit yang laluAnies Sudah Kantongi Tiket Capres, Siapa Lawan Seimbang di Pilpres 2024?
Sekitar 1 Jam yang laluFakta Baru Dukun Aki di Kasus Pembunuhan Berantai
Sekitar 2 Jam yang laluPKB Siap Menangkan Gus Yusuf di Pilgub Jateng 2024
Sekitar 3 Jam yang lalu3.712 Warga Terdampak Banjir di Tapin Kalsel
Sekitar 7 Jam yang laluPerawat RS Muhammadiyah Palembang Gunting Jari Kelingking Bayi yang Dirawat
Sekitar 7 Jam yang laluMau Ditempatkan di Timur Tengah, 36 Calon Pekerja Migran Dipulangkan
Sekitar 8 Jam yang laluJaksa Agung Minta Anak Buah Terapkan Hidup Sederhana: Biar Tidak Boros dan Rakus
Sekitar 8 Jam yang laluMa'ruf Amin Tegaskan Pemerintah Berkomitmen Berantas Korupsi
Sekitar 9 Jam yang laluMundur, Ketua DPD PDIP Jatim Kusnadi Ingin Fokus Proses Hukum Kasus Korupsi DPRD
Sekitar 9 Jam yang laluKenal Pria Lewat Telegram, Siswi SMK Diajak Makan dan Disetubuhi
Sekitar 9 Jam yang laluKomnas HAM Hormati Proses Hukum Lukas Enembe oleh KPK
Sekitar 10 Jam yang lalu11 Anak jadi Korban Pelecehan Seksual Wanita di Jambi
Sekitar 10 Jam yang laluTak Hanya Bunuh Teman Kencan, Manusia Silver di Sukoharjo Juga Lakukan KRDT
Sekitar 11 Jam yang laluPsikolog Polda NTT Pulihkan Trauma Balita Disekap Tantenya
Sekitar 14 Jam yang laluBripka Madih akan Dikonfrontir dengan Penyidik Polda Metro Minta Rp100 Juta dan Tanah
Sekitar 17 Jam yang laluHeboh Bripka Madih Diperas Penyidik, Satgas Saber Pungli Tak Lagi Bertaji?
Sekitar 1 Hari yang laluProtes di Medsos, Bripka Madih Malah Terancam Sederet Pelanggaran Etik Sampai Pidana
Sekitar 1 Hari yang laluJerit Mantan Anak Buah Jenderal: Tak Didukung Ungkap Fakta, Tertekan & Terancam
Sekitar 18 Menit yang laluVIDEO: Hendra & Agus Bongkar Para Pihak yang Seharusnya Bersalah Rintangi Penyidikan
Sekitar 1 Hari yang laluAgus Nurpatria Minta Dibebaskan dari Segala Tuntutan & Dipulihkan Nama Baik
Sekitar 1 Hari yang laluPleidoi, Hendra Kurniawan Minta Dibebaskan & Nama Baik Dipulihkan
Sekitar 1 Hari yang laluJerit Mantan Anak Buah Jenderal: Tak Didukung Ungkap Fakta, Tertekan & Terancam
Sekitar 18 Menit yang laluVIDEO: Hendra & Agus Bongkar Para Pihak yang Seharusnya Bersalah Rintangi Penyidikan
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Cerita Pengalaman Irfan Tak Patuhi Perintah Atasan Dipukuli Hingga Tak Berdaya
Sekitar 1 Hari yang laluAgus Nurpatria Minta Dibebaskan dari Segala Tuntutan & Dipulihkan Nama Baik
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Arif Terisak Sampaikan Pembelaan Beri Pesan Cinta ke Istri, Ibu Hingga Hakim
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Serangan Balik Bharada E, Sindir Jaksa Ngotot 12 Tahun Penjara
Sekitar 2 Hari yang laluVIDE0: Eliezer Minta Maaf Usik Jaksa soal 'Kejujuran Dibayar 12 Tahun Penjara'
Sekitar 2 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 5 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluPrediksi Persib Vs PSS di BRI Liga 1: Pertarungan Dua Tim yang Sedang On Fire!
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami