Pasien DBD di RSUD Kota Bekasi Meningkat, Total 149 Orang

Merdeka.com - Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) di RSUD Kota Bekasi, Jawa Barat terus meningkat. Sepanjang 2020 (Januari-Maret), jumlah pasien sudah mencapai 149 orang, 108 di antaranya merupakan pasien kategori anak-anak.

"Jadi kalau sudah mulai adanya peningkatan, kami menyediakan ruangan yang lebih," kata Wakil Direktur Pelayanan Medik di RSUD Kota Bekasi, dr. Niken, Rabu (11/3).

Berdasarkan catatan rumah sakit, jumlah pasien pada bulan Januari mencapai 26 orang, kemudian di bulan berikutnya meningkat tajam mencapai 68 orang. Sedangkan, di bulan Maret sampai dengan tanggal 11 telah mencapai 55 orang.

"Sementara masih bisa tercover, kami ruang rawat dewasa itu ada 150 bed lebih, dan anak 100 lebih. Dan sementara sampai sekarang masih mencukupi," kata dia.

Dia mengatakan, lonjakan pasien demam berdarah karena terjadi perubahan siklus dari kemarau ke musim penghujan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati meminta masyarakat waspada dengan penyebaran penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk aedes aegypti. Paling utama, kata dia, mencegah timbulnya jentik nyamuk di dalam rumah.

"Kami terus mengkampanyekan hidup bersih dan sehat dan sosialisasi pemberantasan sarang nyamuk," katanya.