Pariwisata Dipastikan Terdampak Kenaikan Harga BBM, Ini Prediksi Wagub Bali

Merdeka.com - Wakil Gubernur Bali Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati atau Cok Ace memperkirakan kenaikan bahan bakar minyak (BBM) akan berdampak kepada kunjungan wisatawan di Pulau Dewata. Namun pengaruhnya dinilai tidak begitu signifikan, karena kunjungan turis masih rendah.
"Sementara belum kita lihat. Tapi yang jelas dampaknya pasti ke harga naik. Tapi, sebenarnya untuk di Bali konsumsi pariwisata masih rendah walaupun naik harganya, mungkin tidak akan dirasakan karena hotel-hotel belum full. Jadi, para wisatawan mungkin sedikit dampaknya kecuali untuk penerbangan," kata Cok Ace, saat ditemui di Gedung DPRD Bali, Senin (5/9).
Tetapi menurutnya, dampak yang sudah terasa kenaikan avtur kepada kenaikan tiket penerbangan bagi wisatawan mancanegara atau wisman. "Penerbangan (dari) beberapa penyampaian teman-teman di luar (negeri) harga masih terasa mahal, tapi itu di luar (kebijakan) kita di sini," imbuhnya.
Tetapi pihaknya berharap dengan tiket penerbangan yang mahal tidak membuat wisman menurun datang ke Pulau Bali. Apalagi, Bali menambah penerbangan dari Taipe-Denpasar.
"Mudah-mudahan tidak (ada penurunan wisman). Kita masih punya China yang datang ke kita. Saya kira bisa (ada kunjungan)," harapnya.
Warga Diminta Bersabar
Wagub Cok Ace juga menanggapi soal penolakan sejumlah elemen masyarakat terhadap kenaikan harga BBM. Menurutnya, pemerintah pusat sudah membuat kebijakan subsidi yang nantinya bisa menyaring dan tepat sasaran untuk bantuan. "Mudah-mudahan yang diharapkan pemerintah berjalan bagaimana mestinya," katanya.
Ia juga mengimbau agar masyarakat Bali sabar menghadapi kenaikan harga BBM. Warga diminta berhemat dengan menggunakan transportasi yang disediakan pemerintah.
"Iya kita sabar saja, mari kita optimalkan apa yang kita miliki sekarang, yang biasanya kita di Bali, kita lihat masih sering jalan-jalan, mungkin hal-hal seperti ini kita hemat. (Penggunaan) fasilitas oleh pemerintah (transportasi) mari kita manfaatkan," imbaunya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Siap-Siap, Turis Asing Masuk Bali Bakal Wajib Bayar Rp150.000
Pungutan tersebut akan menjadi pemasukan daerah yang dimasukkan ke dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Baca Selengkapnya

Bule Pengumpul Sampah Panutan di Bali
Tak semua turis bule berbuat negatif di Bali. Contohnya adalah turis asal Belanda ini. Dengan suka rela dia mengumpulkan sampah yang ada di Pantai Kuta.
Baca Selengkapnya

Turis Terbantu Buku Panduan Do's and Don'ts Berlibur di Bali, Usul Ditempel di Tempat Umum Agar Efektif
Meski buku panduan sudah disebar, sayangnya masih saja ada turis asing yang berani melakukan pelanggaran.
Baca Selengkapnya

Turis Asing ke Bali Wajib Bayar Rp150 Ribu Mulai Februari 2024, Begini Mekanismenya
Pungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca Selengkapnya

Wisata Lombok Barat yang Cantik dan Eksotis, Sajikan Penampakan Alam yang Menawan
Mulai dari pulau, pantai, hingga pura, wisata Lombok Barat seperti paket lengkap bagi mereka yang ingin merasakan keindahan dan eksotisnya alam.
Baca Selengkapnya

Proyek Trotoar Baru di Bali Picu Kemacetan dan Keluhan Warga
"Ini sudah tidak layak lagi untuk ditinggali," kata seorang turis.
Baca Selengkapnya

Wakili Indonesia di Ajang Pariwisata Internasional, Intip Daya Tarik Batulayang Cisarua
Desa wisata ini sayang untuk dilewatkan saat mampir ke Kabupaten Bogor.
Baca Selengkapnya