Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Para pecinta alam diminta lestarikan Gunung Kerinci

Para pecinta alam diminta lestarikan Gunung Kerinci Pendakian Semeru. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) yang berpusat di Kerinci menggelar kemah pelatihan konservasi lingkungan untuk kalangan pelajar dan para aktivitis pecinta alam. Hal ini guna menumbuhkembangkan kesadaran pentingnya pelestarian lingkungan.

"Mengingat semakin menipisnya kesadaran pelestarian lingkungan dewasa ini ditambah telah terjadinya pemanasan global yang mengakibatkan pergeseran atau perubahan iklim maka pihak TNKS wilayah I Kerinci menggelar kemah pelatihan konservasi lingkungan bagi kalangan pelajar dan remaja pecinta alam," kata Andok Desvia, instruktur kegiatan kemah konservasi pelajar dan pencinta alam TNKS di Jambi, Selasa (9/7).

Dia mengatakan kemah tersebut telah diadakan selama dua hari di posko TNKS di kaki Gunung Kerinci (2-3 Juli) yang diikuti oleh puluhan pelajar dan para pecinta alam dari berbagai sekolah dan komunitas yang ada di Kerinci dan Kota Sungaipenuh.

"Dalam kegiatan itu para peserta tidak hanya berkemah, tapi juga diberi pembekalan wawasan secara teoritis oleh para instruktur dari TNKS, serta juga dilengkapi dengan pelatihan patroli lingkungan bersama jajaran Polhut," ungkap Andok.

Pada patroli yang digelar di kaki gunung Kerinci para pelajar sempat menyaksikan langsung kondisi lapangan tentang kerusakan hutan dan aktivitas masyarakat yang terbilang riskan merusak keberadaan alam lingkungan gunung Kerinci yang merupakan gunung tertinggi di Sumatera.

"Pada sesi patroli langsung ke lapangan itu, para peserta dan Polhut sempat beberapa kali mencegat aktivitas tidak prolingkungan yang dilakukan warga seperti aktifitas perburuan dan menjerat atau memikat burung di dalam hutan TNKS sekitar Gunung Kerinci," ungkap Andok.

Pada saat itu, para pemburu atau pemikat burung langsung diberikan wejangan serta peringatan oleh Polhut TNKS dan para peserta untuk tidak lagi melakukan tindakan perburuan atau memikat burung-burung liar yang hidup di habitat aslinya dalam hutan TNKS tersebut.

"Polhut TNKS belum memberi tindakan hukum kepada masyarakat yang kedapatan menjerat satwa burung TNKS tersebut, melainkan hanya memberi peringatan keras untuk tidak mengulangi perbuatannya yang dapat mengancam kelestarian satwa dalam TNKS tersebut," katanya.

Ia menilai bahwa dewasa ini tingkat kesadaran masyarakat akan arti pentingnya pelestarian lingkungan dan alam terus semakin terdegredasi disebabkan berbagai faktor seperti faktor pengetahuan dan kesadaran, faktor pendidikan, faktor hukum, dan faktor ekonomi.

"Karena itulah TNKS menggelar kegiatan yang bertema "Penggalangan kekompakan dan kebersamaan jiwa generasi muda yang konservasionis" agar secara terpadu dapat meningkat kesadaran dan kepedulian lingkungan di tengah masyarakat," tegas Andok.

(mdk/ian)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Perubahan Lingkungan dan Contohnya, Penting Diketahui
Penyebab Perubahan Lingkungan dan Contohnya, Penting Diketahui

Banyaknya aktivitas manusia yang menyimpang, dapat berdampak buruk bagi kelestarian alam.

Baca Selengkapnya
Berada di Kaki Gunung Merbabu, Begini Serunya Bermain Paralayang di Desa Wisata Tarubatang
Berada di Kaki Gunung Merbabu, Begini Serunya Bermain Paralayang di Desa Wisata Tarubatang

Desa ini sebelumnya terkenal sebagai titik jalur pendakian Gunung Merbabu

Baca Selengkapnya
Mengenal Lemang Kantong, Kuliner Masyarakat Gunung Kerinci Disuguhkan Saat Acara Adat
Mengenal Lemang Kantong, Kuliner Masyarakat Gunung Kerinci Disuguhkan Saat Acara Adat

Biasanya kuliner ini hanya ada saat acara tertentu, seperti saat acara adat dan pesta pernikahan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terkenal Rute Pendakian yang Sulit, Ini Fakta Menarik Gunung Pesagi di Lampung
Terkenal Rute Pendakian yang Sulit, Ini Fakta Menarik Gunung Pesagi di Lampung

Gunung Pesagi di Lampung ini terkenal dengan rute pendakian yang sulit namun memiliki pemandangan alam yang begitu indah.

Baca Selengkapnya
Aktivitas Vulkanis Kawah Gunung Bromo Meningkat, Masyarakat Diimbau Waspada Letusan Freatik
Aktivitas Vulkanis Kawah Gunung Bromo Meningkat, Masyarakat Diimbau Waspada Letusan Freatik

Waspada terjadinya letusan freatik yang bersifat tiba-tiba dan tanpa didahului oleh gejala-gejala vulkanik signifikan

Baca Selengkapnya
Aktivitas Erupsi Meningkat, Status Gunung Ili Lewotolok Naik Jadi Level Siaga
Aktivitas Erupsi Meningkat, Status Gunung Ili Lewotolok Naik Jadi Level Siaga

Masyarakat diminta diungsikan ke daerah yang lebih aman.

Baca Selengkapnya
Melihat Keindahan Kampung Stabelan di Boyolali, Jaraknya Hanya 3 Km dari Puncak Gunung Merapi
Melihat Keindahan Kampung Stabelan di Boyolali, Jaraknya Hanya 3 Km dari Puncak Gunung Merapi

Di luar ancaman yang begitu nyata dari letusan Gunung Merapi, kampung ini memiliki keindahan alam yang memukau.

Baca Selengkapnya
8 Wisata Temanggung yang Populer, Indah dan Menakjubkan
8 Wisata Temanggung yang Populer, Indah dan Menakjubkan

Keindahan alam wisata Temanggung menawarkan pesona yang memukau bagi para pengunjung.

Baca Selengkapnya
Menikmati Keindahan Alam di Gunung Ireng Patuk Gunungkidul, Punya Daya Tarik Sunrise dan Sunset yang Memukau
Menikmati Keindahan Alam di Gunung Ireng Patuk Gunungkidul, Punya Daya Tarik Sunrise dan Sunset yang Memukau

Gunung Ireng juga memiliki potensi wisata edukatif dan budaya yang layak diperhatikan.

Baca Selengkapnya