Papua bergolak, SBY jangan bandingkan dengan luar negeri
Merdeka.com - Aksi penembakan di Papua belakangan ini menambah rentetan daftar hitam ketidakamanan bangsa ini. Selama ini kekerasan bersenjata kerap terjadi di Jayapura, Timika, dan sejumlah wilayah pegunungan tengah, seperti Wamena, Mulia, dan Paniai.
Anggota Komisi III DPR RI Paskalis Kossay yang juga koordinator Kaukus Papua di Parlemen RI menyatakan sangat disesalkan atas penembakan terhadap salah satu aktivis Komite Nasional Papua Barat (KNPB).
"Kita ingin Papua lebih damai, lebih dikendalikan secara bermartabat dan papua harus ditangani secara baik dengan pndekatan lebih hati-hati, sebagaimana disampaikan Pak SBY di dalam forum-forum resmi," kata Paskalis di DPR, Jakarta, Jumat, (15/6).
"Tapi akibat kelalaian dari aparat kita di lapangan, pendekatan yang dicanangkan dengan hati itu jauh dari kenyataan," lanjutnya.
Paskalis menegaskan persoalannya adalah penanganan terhadap korban ini tidak profesional dan manusiawi. Dirinya berharap agar Papua dibangun dengan bijaksana, dengan hati, dan profesional.
"Berkali-kali kami menyampaikan melalui forum-forum resmi, tetapi ini tidak pernah ditanggapi serius. Apa lagi pernyataan presiden akhir-akhir ini mengatakan peristiwa-peristiwa di Papua ini dilokalisir lebih kecil dengan permasalahan di Timur Tengah," ungkap Paskalis.
"Kami kesal seorang presiden membandingkan persoalan dalam negeri dengan luar negeri," tandasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai
Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca SelengkapnyaPPP: Kekayaan Papua Jangan Hanya Untungkan Segelintir Orang, Tapi Tidak Bawa Kemakmuran Rakyat
Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menggelar konsolidasi bersama kader dan Caleg di Nabire Papua.
Baca SelengkapnyaKKB Tembak 2 Pesawat, Petugas Perketat Penjagaan 9 Bandara di Papua
Menurutnya dugaan sementara, peristiwa penembakan itu berkaitan dengan Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pasok Amunisi dan Berulang Kali Terlibat Penyerangan, Anggota KKB Papua Diserahkan ke Jaksa
Penyidik Satreskrim Polres Nduga menyerahkan anggota KKB Papua, ED alias Altau kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Jayawijaya, Papua Pegunungan.
Baca Selengkapnya13 Wilayah di Papua Rawan Jelang Pemilu 2024 & 5 di Antaranya Daerah Zona 'Merah'
Polda Papua juga akan menambah personel Brimob di sejumlah daerah guna memperkuat pengamanan, khususnya pada lima daerah yang menjadi fokus utama.
Baca SelengkapnyaMengenang Lukas Enembe, Pernah Calonkankan Diri Jadi Gubernur Papua 2025
Lukas Enembe dikabarkan meninggal dunia pada hari ini, Selasa (26/12).
Baca SelengkapnyaPenghormatan Terakhir Rakyat Papua untuk Lukas Enembe, Arak Peti Jenazah Sejauh 2,5 KM ke Persemayaman
Ribuan mahasiswa dan masyarakat secara mengarak peti jenazah Lukas Enembe menuju persemayaman.
Baca SelengkapnyaPolisi: Jenazah Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe Tiba di Jayapura Besok
Polda Papua siap mengamankan prosesi kedatangan jenazah Lukas Enembe hingga pemakaman.
Baca SelengkapnyaMuka Pj Gubernur Papua Berdarah Kena Lempar Batu Saat Iring-Iringan Jenazah Lukas Enembe di Sentani
Hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak Pemerintah Provinsi Papua, maupun aparat keamanan, atas kejadian tersebut.
Baca Selengkapnya