Pansel komisoner KY dibentuk, ini anggotanya
Merdeka.com - Panitia Seleksi Pemilihan Anggota Komisi Yudisial resmi dibentuk. Panitia seleksi itu beranggotakan 7 orang yang diketuai oleh Guru Besar Hukum Universitas Indonesia Prof Harkristuti Harkrisnowo dengan wakilnya, Prof Yuliandri.
Para anggotanya yakni Mustafa Abdullah, Asep Rahmat Fajar, Maruarar Siahaan, Ahmad Fikri Assegaf dan Topo Santoso.
"Tugas kami itu mulai dari melakukan pendaftaran lalu ada seleksi administrasi, seleksi kualitas dan seleksi integritas. Pada akhirnya kami akan memilih 7 nama calon," ujar Harkristuti di Kantor Setneg, Jakarta, Senin (6/4).
Dia mengatakan akan menyerahkan 7 nama calon komisioner paling lambat bulan Agustus 2015 kepada presiden. Sebab, komisioner KY yang ada saat ini habis masa tugasnya pada Desember 2015.
Adapun syarat-syarat dan tata cara pendaftaran calon komisioner KY yakni Pertama, pengumuman pendaftaran yaitu pada 8-28 April 2015.
"Sesuai ketentuan itu adalah 15 hari kerja," ujarnya.
Kemudian, lanjutnya, seleksi administrasi pada bulan Mei mulai dari 29 April sampai 21 Mei. "Jadi waktu hampir 1,5 bulan untuk menyampaikan dokumen-dokumen yang diperlukan," ujarnya.
Menurutnya, pihaknya juga berharap ada masukan dari masyarakat berkaitan dengan seleksi calon komisioner KY ini. "Harapan kami, masyarakat memberikan masukan atau informasi tentang orang tsb, baik informasi yang tidak baik maupun yang baik," ujarnya.
Harkristuti ingin kerja pansel KY berlangsung baik dalam memilih calon komisioner tersebut. "Supaya kami tidak keseleo dalam memilih orang karena tidak ada informasi karena kan informasi yang dimiliki kami akan, tidak akan sebanyak informasi yang dimiliki masyarakat," ujarnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Jelaskan Presiden Boleh Kampanye Sambil Bawa Kertas Besar Berisi Pasal-Pasal UU Pemilu
Presiden Jokowi menjelaskan aturan presiden dan wakil presiden punya hak untuk kampanye.
Baca SelengkapnyaRespons Wamen BUMN hingga Ketua OJK yang Namanya Masuk Dalam Bursa Calon Menteri Keuangan Pengganti Sri Mulyani
Media asing mulai mengulas sejumlah nama yang akan menjadi menteri keuangan pengganti Sri Mulyani di kabinet berikutnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Ikut Kampanye dan Memihak, Ini Aturannya di UU Pemilu
Presiden Jokowi menyatakan Presiden boleh ikut kampanye dan memihak salah satu calon di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Respons Ganjar soal Surat Suara Simulasi Pilpres Hanya Memuat Dua Paslon: Kok KPU Minta Maaf Terus
Simulasi pencoblosan calon presiden dan wakil presiden dengan surat suara yang hanya menampilkan dua kolom pasang calon menuai kritik dari berbagai pihak.
Baca SelengkapnyaMuncul Gerakan Salam Empat Jari, Ini Respons Anies
Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi isu salam empat jari hingga gerakan tak memilih pasangan Capres nomer 2, Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaCak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata
Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaKunjungi Sumbu Kebangsaan IKN, Presiden Jokowi Lakukan Penanaman Pohon Bersama
Presiden Jokowi melakukan kunjungan ke IKN guna meninjau kembali progres pembangunan.
Baca SelengkapnyaJadwal Lengkap Kampanye Akbar Anies Baswedan, Terakhir di JIS
Kampanye akbar ketiga calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) telah dimulai sejak 21 Januari 2024 dengan zona yang telah diatur KPU.
Baca Selengkapnya