Panglima TNI: Ulama dan umat berjuang untuk kemerdekaan bangsa ini
Merdeka.com - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menginisiasi acara 'Istigasah dan Doa Keselamatan Bangsa' bersama di halaman Monas, Jakarta, Jumat (18/11). Menurut Gatot, acara ini semata untuk memohon kepada Allah SWT agar diberi kemudahan dalam mempertahankan keutuhan NKRI.
"Ini doa untuk para pahlawan dan sejak kemerdekaan sampai sekarang kita diberi perlindungan. Tidak ada doa-doa lain selain itu," kata Gatot usai mengikuti 'Istigasah dan Doa Keselamatan Bangsa'.
Dikatakannya, NKRI perlu dirawat dan dijaga dengan berdoa bersama para ulama. Tak hanya umat Islam, doa meminta perlindungan juga digelar umat Hindu, Buddha, Katolik, Kong Hu Cu, dan Kristen Protestan.
Ada pun alasan mendasar Gatot melibatkan tokoh agama dalam menjaga keutuhan NKRI karena Indonesia merdeka berkat perjuangan pemuka agama dan anak muda bangsa.
"Ulama dan umarah lah yang semua berjuang memerdekaan bangsa ini. Sekali lagi, ulama, umarah, para pendeta, biksu pada zaman itu berjuang untuk memerdekakan bangsa ini," tegas Gatot.
'Istigasah dan Doa Keselamatan Bangsa', kata Gatot, mengingatkan perjuangan tanpa ridha Allah SWT tidak bermakna. Karena itu, Gatot mengimbau kepada seluruh elemen bangsa agar terus meminta pertolongan Allah dalam membangun bangsa Indonesia.
"Maka tidak ada alternatif lain bagi manusia yang Ber-Tuhan Yang Maha Esa, berdoa minta pertolongan, perlindungan Allah SWT," tandasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Panglima TNI Jenderal Agus Bicara Investasi Akhirat, Bergerak Dalam Gelap Mencari Ridho-Nya
Panglima TNI Agus Subiyanto adalah sosok yang sangat religius, ia sering sholat Subuh berjamaah di masjid dan menyampaikan tentang pentingnya akhirat.
Baca SelengkapnyaKeseruan Prajurit TNI di Semarang Ikut Lomba 17-an, Ingin Lebih Dekat dengan Warga
Melalui acara tersebut, mereka ingin menunjukkan bahwa mereka bisa diandalkan untuk membantu kesulitan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMantan Panglima Geram Isu Netralitas TNI Selalu Muncul Setiap Pemilu
Moeldoko mengatakan dirinya salah satu Panglima TNI yang memperkuat netralitas prajurit setiap ada pesta demokrasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pengalaman Eks Panglima TNI Hadapi Situasi Genting saat Tugas di Istana Dampingi Jokowi
Bukan hal yang mudah, situasi genting kerap dihadapi oleh mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu sebagai Kepala Staf Kepresidenan.
Baca SelengkapnyaPanglima Jenderal Agus Subiyanto Ungkap Senjata Rahasia TNI, Jadi Kekuatan Tersembunyi Prajurit
Berikut senjata rahasia TNI yang menjadi kekuatan tersembunyi para prajurit.
Baca SelengkapnyaIstana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh
Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Kedatangan Tamu Juniornya yang Kini Jabat Menteri, Sosoknya Gagah Gak Ada Obat
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto kedatangan tamu menteri. Ini sosoknya sampai disorot warganet.
Baca SelengkapnyaJarang Terjadi, Sosok Jenderal TNI ini 5 Kali Jabat Panglima
Berikut sosok Jenderal TNI yang menjabat sebagai Panglima sebanyak lima kali.
Baca Selengkapnya